~~~~~

2.3K 171 17
                                        

Hari ini kamu berniat untuk menemui suga,kamu berniat untuk memberitau tentang istri suga

Kamu pun pergi,disepanjang jalan kamu terus berdoa,berharap suga percaya padamu

Namun saat sampai didepan rumah suga,kamu melihat suga dan sia bertengkar hebat,kamu melihat sia membawa koper besar,entahlah sepertinya ini bukan waktu yang tepat untukmu menemui suga,kamu memustuskan untuk pergi dari rumah itu

Namun saat kamu beranjak melangkah,kamu melihat sia sudah pergi menggunakan mobil dan meninggalkan suga serta bayinya,kamu melihatnya dia begitu terpukul menangis dan mendekap bayi itu,kesengsaraan yang tak pernah kamu lihat dari suga

Kamu berlari kearah suga yang sedang mendekap bayinya itu

"Su..suga"

Suga lantas menoleh kearahmu dengan wajah marah,dan sedih

"Y/n ka..kamu kenapa disini?"tanya suga yang sedikit terisak

Kamu lalu memeluk suga,tak tega melihatnya seperti itu suga orang yang kuat,tapi jika disakiti seperti ini siapa yang tahan,siapa yang akan kuat dan tegar menghadapinya dia hanya manusia biasa

"Tenanglah suga lebih baik kita masuk kerumahmu dulu"ajakmu sambil mengambil bayi itu dari dekapan suga

Kalian berdua masuk dan duduk disofa ruang tamu itu,suga duduk dan menyenderkan kepalanya dia kelihatan sangat frustasi

"Ada apa suga,kenapa denganmu?"tanyamu khawatir
"Y/n..aku tidak tau harus mulai dari mana menceritakannya,tapi atas semua yang aku lakukan padamu maafkan aku"
"Aku sudah memaafkanmu suga"katamu menenangkan suga
"Y/n ternyata aku telah dibohongi,si..sia ternyata punya kekasih dan anak itu bukan darah dagingku"suga yang menceritakan itu dengan mata sipit yang tertutup dan bulir bening yang mengalir
"Andai waktu itu aku tak percaya,aku tak akan Pernah menikahinya,andai waktu bisa diputar aku pasti akan tetap bersamamu y/n"ungkap suga frustasi
"Tapi semua telah terjadi suga,lalu apa yang akan kamu lakukan dengan bayi ini?"
"Aku akan merawatnya y/n,aku tau dia bukan darah dagingku tapi aku tak akan stega itu meninggalkannya karena dia tak salah sama sekali"jawab suga yakin
"Kalau begitu aku akan membantumu merawatnya,aku juga tak setega itu membiarkanmu merawatnya sendirian"katamu tulus
"Kamu begitu baik tapi aku sangat berengsek,aku selalu menyakitimu"
"Tidak kamu tak pernah seperti itu suga,aku tau kamu terpaksa"

Semuanya telah kembali takdir memang baik,mempertemukan kalian kembali apakah takdir akan menyatukan kalian kembali entahlah

*3 tahun berlalu*

Takdir sangat sulit untuk ditebak memang sangat sulit dan rumit,setelah kejadian itu kamu dan suga seakan kembali bersatu namun tanpa hubungan ya kamu masih mencintainya mungkin suga juga

Suga disibukkan dengan pekerjaannya sebagai idol dan kamu sibuk mengurus anak itu,sekarang dia sudah besar dan mengerti banyak hal dia sangat pandai dibawah didikanmu dan suga

"Suga kamu kapan pulang,anakmu menunggumu untuk makan malam kan kamu sudah janji untuk mengajak kami makan diluar"tanyamu ditelfon
"Iya sebentar aku pulang,aku dalam perjalanan sekarang"jawab suga
"Yasudah kalau begitu"kamu menutup telfonnya

"Nah yoonhe ayo kita siap siap sebentar lagi appa pulang"yang langsung dapat anggukan dari yoonhe

"Imo kenapa,Imo tak jadi eomma yoonhe saja,nantu kita jadi keluarga yang bahagia"kata yoonhe polos

"Hmm memangnya kamu mau punya eomma seperti Imo?"tanyamu sambil mencubit pipi yoonhe gemas

"Imo sangat cantik dan baik tapi sayang agak garang,tapi yoonhe sayang"kata yoonhe yang membuatmu gemas

"Nah kayaknya itu appa udah dateng kita keluar yuk"sambil menggendong yoonhe keluar

"Wahh anak appa tampannya ayo kita pergi sekarang"ajak suga yang langsung Mengambil yoonhe dari gendonganmu

Yoonhe duduk dipangkuan suga,selama perjalanan kalian berdua berbincang bincang dan bercanda bak keluarga yang sangat bahagia

Setibanya direstoran,suga melihat seperti ada sosok sia bersama seorang laki laki sedang bercanda dan bermesraan,suga sangat geram waktu itu tapi kamu menenangkan suga,dan kalian masuk dengan suga yang tetap memandang sia jengkel

"Appa aku ingin makan ini ya,sepertinya ini enak"tanya yoonhe semangat dan langsung membuat suga bahagia
"Iya yoonhe terserah kamu"jawab suga sambil mengelus surai hitam putranya

Dimeja yang tidak jauh dari meja suga ,sia melihatmu dan suga serta yoonhe,dia sedang melihat fokus yoonhe dan saat sia melihat yoonhe dia langsung mendekat kemeja kalian

"Yoonhe sayang"sia yang langsung memeluk yoonhe

Kamu dan suga sontak kaget,karena dengan tiba tiba sia memeluk yoonhe suga sudah sangat muak melihat sia dia mendorong sia menjauh dari yoonhe

"Apa apaan ini sia,siapa yang mengininkanmu memeluk nya eoh!!"tanya suga yang meninggikan nada bicaranya
"Appa hiks yoonhe takut siapa dia hiks.."tanya yoonhe dengan wajah yang takut
"Yoonhe sini sayang"kamu memanggil yoonhe dan kamu menggendongnya,yoonhe menyembunyikan wajahnya pada ceruk lehermu

"Aku eomma nya suga ak..aku merindukannya"kata sia yang meringis kesakitan karena suga mendorongnya hingga terjatuh kelantai

Situasinya saat ini sangat buruk karena banyak orang yang memperhatikan

"Apa?! apa yang kamu bilang tadi,kamu rindu? lalu kemana saja kamu 3 tahun ini hah? kamu hanya bersenang senang dengan laki laki itu dan meninggalkan anakmu yang masih bayi!  apa kamu waras jika kamu menyebut dirimu Eomma?!"kata suga yang sudah sangat marah

Semua mata menyaksikan dan memandang sia sebagai orang jahat,lelaki yang tadi bersama sia langsung membawa sia pergi dari restoran itu

Kamu berusaha menenangkan suga,namun suga sudah tak ada nafsu untuk makan,jadi dia mengajakmu untuk pergi dari restoran itu

Suga mengajakmu ketaman dia berusaha untuk menangkan dirinya

"Suga apa kamu baik baik saja?"tanyamu khawatir
"Tak apa,maaf ya kita tidak kadi makan,yoonhe maafin appa ya"
"Tak apa,yoonhe sekarang ingin makan gulali itu"menunjuk kepenjual gulali
"Yoonhe mau itu? iya bentar biar Imo yang belikan, yoonhe disini sama appa ya"

Kamu pun pergi kepenjual gulali itu,namun sebelum sampai ada yang mendekap kamu dan memberikan bius dan seketika kamu tak sadar

Yoonhe dan suga menunggumu tapi kamu masih tak kunjung datang hingga suga melihat kepenjual gulali tadi tapi tak ada kamu disana,suga mulai panik

Dia menyusuri jalan ditaman tapi tetap tak menemukanmu,dia terus mencarimu menyusuri setiap jalan namun tetap tak ada kamu,suga mulai panik dan bingung

Dia pun pergi untuk menitipkan yoonhe pada istri jimin

"Nara tolong jaga yoonhe ya,jimin bantu aku menemukan y/n"jimin pun ikut suga mencari y/n

Suga dan jimin pergi kekantor polisi

"Apa nunggu 24 jam tolong pak,itu terlalu lama tolong bantu cari y/n sekarang"suga yang terus berteriak dikantor polisi bahkan hampir bertengkar dengan polisi untungnya jimin langsung membawa suga pergi

Suga sudah teramat frustasi namun dimana lagi suga harus mencarimu

Tiba tiba dering telfon jimin berbunyi
"......."-nara
"Apa bagaimana bisa"-jimin
"....."-nara

"Suga gawat kita harus kerumahku sekarang"kata jimin terburu buru menarik suga
*bersambung*

Kira kira apa yang dibicarakan nara
Tunggu kelanjutannya ya!!
Jangan lupa vote

My Love (Suga X You)Where stories live. Discover now