second

9 0 0
                                    

"Jade aku nanti nyontek kamu dong pas ulangan kimia, ku gak tau nih masalah atom atoman, please please!!!" mohon Siska.
"iya sis, aku nanti contekin kok" jawabku.
"makasih jade,, kamu emang terbaik hehe,,,aku ke kantin dulu deh nanti kamu kubeliin banyak makanan" lalu berlalu ke kantin.
Namaku Jade Islan biasa dipanggil jade oleh orang yang kenal aku. Lalu Siska adalah teman terdekatku, dia duduk sebangku denganku dari mulai kami sd, smp, dan sekarang sma. Aku kelas 3 Sma di SMA SM Global, salah satu sma paling favorit dikotaku.
  Kulihat jam tangan "heems udah jam 13.10 , lima menit lagi ulangan kimia aku mesti baca kilat materi nih" gumamku sendiri. "triiiiiiiinggggg" bel masuk berbunyi semua murid berhamburan masuk ke kelas, begitupun siska yg membawa sekeresek tentengan jajan untuknya dan jade. "sorry jade tadi di kantin ngantri bgttt jadi udah keburu bel deh"ucap siska dengan wajah menyesal. "its okay sis, nanti aja pas pulang kita makan jajannya"jawab jade. "siap boss" sahut siska.

  Suasana kelas yang bising tiba tiba menjadi hening setelah sesosok cowok dengan jas hitam masuk

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

  Suasana kelas yang bising tiba tiba menjadi hening setelah sesosok cowok dengan jas hitam masuk. Cowok itu berdiri di depan kelas membawa setumpuk kertas dan meletakannya di meja guru. Kemudian dia menulis sesuatu di papan tulis.
"pak lay?" gumam murid murid membaca tulisan pria muda tersebut.
"Ya anak anak saya pak lay yang mulai sekarang akan menjadi guru kimia kalian, saya akan menggantikan guru sebelumnya yaitu pak chanyeol dikarenakan beliau melanjutkan studynya jadi mohon bantuannya"pria muda itu memperkenalkan diri. "wah ganteng bgt" "gilaa itu guru apa artis" gumam anak cewek cewek dikelas. "ehhm semuanya mohon tenang, sebelumnya apakah ada pertanyaan dari perkenalan saya?"lanjut pak lay. "pak umurnya berapa"tanya rebecca salah satu cewek hits di sekolah. "25"jawab pak lay singkat. "udah ada pacar belum pak?"lagi lagi rebecca tanya. Seluruh anak kelas seketika menyorakinya. "apasih biasa aja" balas rebecca dengan percaya diri. "untuk itu saya tidak akan jawab karena tidak berhubungan dengan pelajaran, dan pak chanyeol menitipkan soal ulangan jadi silahkan simpan buku dan segala catatan, kita mulai ulangan"ucap pak lay yang membuat gaduh suasana kelas yg tdk suka adanya ulangan. Pak lay mulai membagikan soal satu persatu, hingga sampai di samping mejaku. Entah mengapa daripada soal ulangan aku lebih fokus pada sosok pria itu. Tampak sampingnya sungguh tampan, dia tinggi,kulitnya putih mulus dam bahunya sepertinya pelukable.

 Tampak sampingnya sungguh tampan, dia tinggi,kulitnya putih mulus dam bahunya sepertinya pelukable

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"ssst sst jade jade" seketika suara siska membuyarkan lamunanku. "kenapa sis?" tanyaku berbisik. "nyontek dong"bisik dia. "iya bentar ku kerjakan dulu,ini masih kosong" balasku."gimana nggak kosong dari tadi fokus liattin pak lay" bisik siska. "hehe"kubalas dengan senyuman malu.
Ternyata seperti biasa soal ulangan pak chanyeol bagiku sangat mudah, dalam beberapa menit sudah kuselesaikan. Kulihat siska masih belum mengisi kertasnya mungkin dua menunggu kode ku. "sis, liat jawabanku nih" bisik aku sambil memiringkan kertas dengan tetap mengawasi keadaan. "sip bentar kutulis dulu jawabannnya" bisik siska. Mataku tetap mengawasi pak lay dan tiba tiba pandangan kami bertemu dia tersenyum kepadaku, kubalas senyumannya. Sejurus kemudian pak lay mendekatiku, dan aku masih fokus senyum padanya. "kamu yang memiringkan kertas"tunjuk pak lay padaku. Aku seketika panik dan kuletakan kertasku, siska pun panik dan kelihatan ketakutan. "emm anu pak saya" aku bingung mau menjawab ap. "kamu berdua kumpulkan hasil ulangan kalian sekarang"bentak pak lay. "tapi waktunya masih setengah jam"lanjut siska."saya bilang kumpulkan sekarang dan nilai kalian saya potong separonya, ini pelajaran untuk yg lain juga jangan berani berani kalian mencontek"ucap pak lay dengan tegas. "dan kalian berdua nanti menghadap saya setelah jam sekolah"lanjut pak lay.

Secret Love StoryWhere stories live. Discover now