Hantu Pemakan Padi

77 17 0
                                    


.
.
.
.
.

***

Pak Lurah dia mempunyai tiga belas anak dan anak terakhir adalah dua anak kembar laki-laki. Pak Lurah, beliau termasuk orang yang baik, bijaksana dan di sukai banyak warganya. Beliau orang yang pintar dan tak ada yang meragukannya. Pak Lurah termasuk orang yang memiliki ilmu yang tinggi. Yang di maksud ilmu yang tinggi di sini bukan ilmu matematika ataupun biologi tapi ilmu kebatinan atau bisa di bilang ilmu tentang Indra ke enam. Walau memiliki ilmu kebatinan yang tinggi tapi masih taat beragama.

Beliau tidak hanya suka berbincang-bincang dengan warganya tapi juga berbincang-bincang dengan makhluk halus sebangsa jin baik. Walaupun memiliki ilmu kebatinan yang tinggi dan banyak Jimat-jimat yang beliau punya tapi beliau tidak menggunakan itu untuk mendapatkan kekayaan ataupun jabatan dan pangkat yang tinggi. Beliau memiliki ilmu itu hanya untuk membuktikan kalau dia memiliki kelebihan yang berbeda dari yang lain.

Ilmu kebatinan dari jaman dahulu tidak asing kalau banyak orang yang mempunyainya dengan berbagai cara. Beranjak usianya yang sudah tua beliau ingin menurunkan Jimat-jimat yang dia punya untuk di simpan anak-anaknya bukan untuk di pakai untuk mencari pesugihan. Namun sangat di sayangkan anak-anaknya tidak ada yang memiliki kelebihan Indra keenam sejak kecil seperti dirinya.

Beliau ikhlas kalau semua jimatnya harus di pendam di beberapa tempat karena tak ada yang bisa menjaganya dengan baik. Semua anak-anaknya yang sudah dewasa dan sudah menikah pun melakukan ritual puasa mutih yang di lakukan untuk bisa memiliki kekebalan tubuh dan memiliki Indra ke enam. Namun tidak ada yang bisa menyelesaikannya karena tidak kuat harus berpuasa 40 hari yang hanya sahur dan buka dengan nasi dan air putih pokoknya semua serba putih selama 7 hari dan seterusnya tidak boleh makan apapun.

Ada juga yang enggan melakukannya karena dianggap melenceng dari agama. Yang bisa mewarisi salah satu jimatnya adalah menantunya yang bernama Harkam. Dia sudah memiliki Indra ke enam sejak kecil dan memiliki ilmu yang cukup kuat untuk menjaga salah satu jimat beliau. Jimat itu adalah sebuah keris, hanya itu saja yang bisa dia jaga yang lain terpaksa harus di pendam di tanah agar tidak ada orang jahat yang menemukannya untuk melakukan kejahatan.

Setelah anak-anaknya mapan, beliau sekarang hanya tinggal dengan dua anak laki-lakinya yang masih kecil. Istri pertama dan keduanya juga sudah tiada, jadi beliau hanya hidup bertiga dengan kedua anak kembarnya.

Kedua anak kembarnya selalu di manjakan. Beliau sering mengajaknya pergi ke sana ke mari. Bahkan untuk melihat berbagai macam hantu yang ada di desanya. kedua anaknya sangat antusias sekali, mereka memang merasa takut tapi karena ada bapaknya rasa takut itu langsung hilang. Kedua anak kembarnya juga sudah hafal hantu apa saja yang ada di desa bahkan letaknya juga tahu. Bahkan Kedua anak kembarnya pernah sekali di ajak berjalan-jalan di alam lain. Tentu saja anaknya takut sekali sambil menangis tanpa henti. Tentu saja mereka menangis karena mereka masih umur 10 tahun sudah pasti mereka masih kecil sekali.

.
.
.
.
.

Suatu ketika sedang musim panen padi di musim hujan.  Setiap malam Pak Lurah sering berjalan ke sawah untuk menengok tanamannya. Entah maksudnya apa aku juga tidak tahu. Suara jangkrik dan katak bersahutan setelah hujan turun membasahi apapun di bumi.

Karena semua anaknya sudah pulang kerumahnya masing-masing dan tak ada yang menjadi kedua Adik kembarnya maka pak lurah mengajak kedua anaknya berjalan-jalan melihat padi di sawah. Anaknya senang tapi juga takut.

"Pak ayo cari keong!" Seru anak kembarnya yang pertama yang bernama Yono.

"Mas kok cari keong malem-malem, mana keliatan." Sanggah adik kembarnya yang bernama Yadi.

"Kamu mau makan keong?" Tanya pak lurah dengan nada lembut dan bijaksana.

"Iya pak, lha kita ke sawah ngapain kalau enggak cari keong?" Tanya Yono binggung. Biasanya bapaknya mengajaknya ke sawah kalau tidak jaga burung ya cari keong untuk dimasak sate.

kumpulan cerita horor[SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang