Rudy duduk termenung disuatu sudut sambil menatap Yana yang sedang bermain. Mukanya kelihatan sedih.
" Papa key? "Soal Yana lalu dihulurkan cawan mainan kepada Rudy. Rudy meminum air tipu2 itu dengan muka sedih.
" Papa nak anak ke? " soal Yana lagi.
" Anak? Anak? Anak? Beranak? Eh? " Rudy blur 2 saat sebelum mendung semula.
" Papa akit ke? " soal Yana lagi tetapi aklini disentuhnya dahi papanya akibat dia terlalu rendah Yana terpaksa memijak kehormatan Papanya.
" ADUH PERIT!! "
" Papa tak anas pon? " Yana lebih care pasal kehangatan badan Papanya nerbanding kehormatan papanya.
" Papa icing lah " Yana menyumbatkan kain kapan ke dalam mulut Rudy bagi memdiamkan Papanya. Rudy menangis sepuas hati.
' Aku kene culik ke ni? 'Desis hati Rudy. Yana yang melihat Rudy nangis segera mengeluarkan kain kapan dari mulut Rudy.
" Papa okey " Yana menunjukkan ibu jarinya sambil tersenyum menampakan 4 batang giginya. Rudy hanya mampu menahan sakit.
" Papa napa? "Soal Yana lembut.
" Papa rindu Mama " kemudian Rudy menangis teringatkan Ali. Yana rasa macam nak tumbuk je Papanya waktu sekarang ni.
" Mama iyak lah ukan mati on "
" Diam lah pelat "
" Papa andak "
" Pendek "
" Itam "
" Ali !! " Rudy terus menerpa ke arah Ali lalu mengadu pasal Yana pada Ali. Yana hanya mampu menahan rasa nak terberak je.
" Kau pahal peluk aku? " Soal Ali.
" kau pergi mana? "
" Berak "
" Eee tak senonoh "
" lain kali jangan tanya bodoh "
End
YOU ARE READING
[✔]CINTA Dalam BENCI | RULI
Fanfiction[ C O M P L E T E ] "Aku benci kau tapi dalam masa yang sama aku cintakan kau" Ali dan Rudy selalu bergaduh seperti tiada ape yang boleh memberhentikan mereka.tetapi pergaduhan itu berakhir apabila Jet meluahkan perasaan nya pada Ali. ...