SHINE YOUR STAR
___________________
HUNKAI
AS
ALWAYS
___________________
VOTE
COMMENT
___________________
HAPPY READING^^
Jongin berlari dengan terburu-buru bahkan tak memikirkan apa yang akan terjadi saat pihak kerajaan melihatnya memakai hanbok yang biasa di gunkan para pria Joseon.
Pikirannya berputar karen aterlalu panik dan khawatir, Otaknya kembali mengingat kilas balik malam sebelum Sehun pergi dan dirinya yang berterus terang karana jati dirinya yag seorang lelaki sama sepertinya.
Penyesalan selalu timbul di akhir cerita tapi memang begitu adanya hukum alam, perasaannya tak bisa dibohongi, alam bawah sadarnya bahkan hatinya mengatakan rasa penyesalan tapi tubuhnya menolaknya.
'Kenapa aku dilahirkan sebagai seorang pria?'
Rasa cinta yang timbul dengan cepat Jongin tak memungkiri bahwa pria itu telah menjeratnya dalam waktu singkat.
Jongin berlari menerobos pintu kerajaan namun para penjaga menangkapnya. Jongin meronta-ronta sambil meraung menangis.
"Biarkan aku bertemu Ibu Suri!!"Isak Jongin
"Siapa kau?!"
"IBU SURII!!!"Panggil Jongin.
Penjaga itu membuatnya bersujud ditanah menahan tubuhnya yang meronta.
"Bawa dia ke ruang bawah tanah"Perintah salah satu penjaga.
"Tidak! Tidak, Kumohon hiks biarkan hamba bertemu dengan Ibu Suri"
Penjaga itu tak mendengar menyeret tubuh Jongin ke ruang bawah tanah, memasukkannya dalam ruangan berlantai jerami lalu menguncinya.
"Kumohon!! Hiks Jangan pergi!! Biarkan aku bertemu dengan Ibu Suri"Tangis Jongin memukul-mukul pintu kayu itu kasar tak menghiraukan bahwa tangannya terluka.
_________
Kasim Kim berlari dengan terburu-buru menuju kamar Chanyeol mengetuknya pelan.
Saat mendengar sahutan lirih Chanyeol, Kasim Kim dengan pelan membuka pintunya menunduk memberi hormat pada Chanyeol.
"Ada apa?"
"Ada seorang biasa yang membuat kekacauan di ruang bawah tanah"
"Lalu?"
"Dia mencari anda, Ibu Suri"
Chanyeol tampak mengerinyit memikirkan kemungkinan siapa yang datang.
"Apa dia Kai?"
"Bukan, Dia seorang pria, Ibu Suri"
Mata Chanyeol membulat, Perasaan menggebu dirasakannya lalu dengan cepat beranjak.
"Antar aku padanya"Perintah Chanyeol.
Kasim Kim mengiyakan lalu segera memimpin jalan Chanyeol menuju ruang bawah tanah.
___________
Seorang Panglima perang bersama Guanlin melangkah penuh wibawa lalu bersujud didepan Yifan.
"Yang Mulia!!"
"Apa putra mahkota sudah di temukan?"Tanya Yifan penuh harap.
"Maaf, para pasukan telah mencari di penjuru negeri namun nihil"Jawab seorang panglima perang itu.
