Hello! I'm Daisuki

9 1 0
                                    

Hello, readers!
Apa kabar?




Hari ini adalah hari kesekian aku mengunjungi akun Wattpat yang baru aku bikin beberapa hari yang lalu.

Akun yang bernama @daisuki04t.


Kenapa aku memilih nama Daisuki?

Karena artinya yang dalem banget, 'Daisuki' (coba aja googling dan pahami sendiri, nanti tinggalkan komen di bawah ya bagi yang tau artinya).

Kenapa aku menyertakan 04t di belakang nama Daisuki yang aku pilih? Hm, karena '04' menunjukan tanggal aku dilahirkan dengan kehidupan baru kemuka bumi ini, tanggal 4 Maret.

Dan, yang terakhir adalah 't', ini adalah inisial awalan dari nama asli yang aku miliki.

Kenapa aku tidak menggunakan nama asliku itu saja sebagai nama akun ini? Pertanyaan yang cukup sulit untuk aku jelaskan!

Awal mula aku membuat akun ini, tanpa berfikir panjang dan tanpa mengharapkan apapun. Aku hanya ingin membuatnya saja.

Aku ingin belajar menulis (seperti pesan salah seorang penulis sat aku mengikuti seminar keoenukisan kali itu). Beliau mengatakan: Tuliskan apa saja yang kau inginkan. Belajar dari itu.

Maka, aku ingin memulainya. Aku ingin menulis, apa saja. Termasuk salah satunya, aku ingin menuliskan setiap unek-unek, cerita, keluh-kesah atau curahan hatiku di setiap harinya menjadi sebuah catatan harian di sini.

Aku ingin menyalurkan hobi menulisku yang tidak terarah dan tidak begitu pandai ini. Aku ingin mengubah baik emosi negatif maupun positif yang aku alami setiap harinya menjadi sebuah tulisan yang bisa dikenang dan dapat aku baca ulang suatu saat nanti.

Sebuah catatan atau cerita dari hal apa saja yang aku alami setiap harinya, dan bagaimana perasaanku akan hal itu.

Aku akan mencoba menumpahkan kelelahan pikiran dan jiwa. Aku akan merangkumnya di catatan ini. Agar pikiranku tidak terlalu banyak menyimpan ingatan buruk, karena itu akan menyiksaku secara perlahan, dapat membuat aku stress, depresi dan sesuatu semacamnya. Tidak baik untuk kesehatanku.

Agar hatiku sedikit terlegakan dari bebannya. Membebaskan jiwaku dari tekanan mental buruk. Agar aku tidak jadi gila. Serta, sebagai terapis dari jiwa yang butuh tempat, butuh media, untuk curhat.

Lagi, lagi, Aku menulis di sini. Menuliskan apa saja yang ingin aku tulis. Menulis sesuai moodku.

Terima kasih sudah mampir.
cheers 🍻


DAISUKI: My DiaryWhere stories live. Discover now