💕 02

185 40 1
                                    

Roa baru bangun tidur jam 10 pagi. Kebiasaan dia banget kalau lagi libur bangunya emang siang. Bagitu melek dia langsung cek hp.

Ada pesan masuk dari Wonwoo, pacarnya.

Wonwoo :
Aku jemput jam sebelas
Aku dateng harus udah siap ya
Aku gamau nunggu

Roa mendengus, jam sebelas katanya? Ini udah jam..

10:15 !!!

Whaaaaat?

Kok cepet banget sih waktu jalannya?

Roa langsung lempar hpnya sembarang ke kasur, lalu bergegas ambil handuk dan mandi.

Jam 10 lewat 45 Roa baru beres mandi. Roa tuh kalau mandi emang lama, suka gak sadar waktu banyak ritual ini itu.

"Pake baju yang maaanaaaaa haduuuuh," jeritnya heboh lari sana sini di dalam kamarnya yang lumayan luas.

Akhirnya setelah 15 menit heboh luar biasa milih baju, pake baju, make up, ini dan itu. Roa tampil dengan cantik.

Jam sebelas tepat Roa keluar dari kamarnya dan berlari heboh menuruni tangga saat terdengar suara motor.

Tapi pas Roa sampai depan rumah ternyata itu abang-abang tukang paket, bukan pacarnya.

"Ngapain sih lari-larian," omel Joshua selesai menerima paket.

"Hm, aku kirain Wonwoo, kak," kata Roa.

"Mau jalan?"

"He'em."

"Emang janjian jam berapa?"

"Sebelas."

Joshua adalah kakak sepupu Roa yang tinggal di rumah Roa semenjak dapat kerja di sini.

"Paling dia dateng jam dua belas," kata Joshua sudah tau kebiasaan Wonwoo kalau janjian apa-apa.

"Yang ini engga, tadi dia ngechat jam sebelas kok," balas Roa percaya.

"Ya bagus deh. Btw, tadi kakak bikin roti lapis lebih. Mana tau kamu lapar, makan aja," dengan nada mengejek Joshua mengacak poni Roa.

Tentu aja Roa mengerang, "Ah kak! Rusak nih!"

"Hehehe, masih ada waktu buat rapihin kok. Kakak masuk ke kamar dulu ya, mau tidur. Bye~"

Sepeninggal Joshua, Roa lalu mengecek hpnya. Mana tahu Wonwoo mengabari sudah sampai mana, soalnya ini udah jam sebelas lewat lima menit.

Roa :
Masih di mana?
P
P
P
P
P
P
P
P
P

Roa sebenarnya gamau spam begini, tapi Roa khawatir ada apa-apa sama Wonwoo di jalan.

Sampai jam setengah satu Wonwoo engga juga ngerespon.

Roa udah coba ngehubungi teman-teman Wonwoo, tapi gak ada yang respon.

Akhirnya perut Roa jadi bunyi, minta diisi. Jadilah dia jalan ke dapur dan makan roti lapis buatan kak Joshua.

"Kok belum berangkat?"

Tiba-tiba Joshua muncul dan buat Roa kaget dan kesedak.

"Aduh maaf maaf," panik Joshua nyodorin air minum.

"Resek banget sih!"

"Siapa? Kakak?" tunjuk Joshua ke dirinya sendiri.

"Engga! Itu Wonwoo! Ngeselin banget! Make up aku udah luntur gini dia belum juga datang!" cerocos Roa sambil ngunyah. "Pokoknya kalau dia datang bilangin aku marah dan gamau pergi!"

"Bener nih?"

"Iya!"

"Yaudah gue balik ya?"

"Yaudah gue balik ya?"

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.

"LAMA BANGET SIH!"

"Iya maaf, tadi habis se-game dulu."


























Se-game katanya?

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.

Se-game katanya?

Rollin' ✓Onde histórias criam vida. Descubra agora