My Teacher is My Husband (SELESAI)

UJIAN NASIONAL (UN)

     Di bulan ini vania mulai fokus ke ujian nasional. Dan selama vano masih di luar negri untuk mengurusi perusahaannya, mereka tidak pernah putus komunikasi nya. malah mereka sering video call saat vano tidak sibuk sama pekerjaannya.

Hari ini vania sangat fokus belajar di pagi buta, sambil menunggu adzan subuh dia manfaatin waktu buat belajar buat nanti ujian. Dia juga sudah izin dengan vano untuk fokus ke ujian, dan vano tidak mempermasalahkan apalagi dia memberi semangat buat vania.

Tiba-tiba suara adzan subuh mengumandangkan, dan vania langsung membereskan bukunya masuk ke dalem tas nya, lalu dia beranjak dari tempat kursinya menuju kamar mandi untuk mengambil air wudhu.

20 menit kemudian.....

Vania sudah ada di meja makan untuk bergabung bersama keluarganya.

"sayang kamu hari ini kamu ujian kan" Tanya mama

"iya ma" jawab vania sambil mengambil nasi goreng

"kamu harus fokus saat ngerjain soal sebelum itu berdoa dulu ya" balas mama

"iya ma, vania bakal mendengarkan nasihat dari mama. Terimakasih ya mama" ucap vania

"iya sayang, mama bakal doain yang terbaik buat anaknya" ucap mama

"papa juga doain kamu supaya mendapatkan nilai yang terbaik dan lulus" ucap papa

"semangat ya dek ujiannya, pasti lu bisa ngerjain soal ujian dengan benar" ucap reyhan sambil menyemangatin adiknya

"iya pa,bang terimaaksih atas doa dan menyemangatin vania" ucap vania sambil tersenyum

"yaudah, kamu lanjut lagi sarapan nanti telat lagi ke sekolah" ucap mama

Vania maupun yang lain melanjutkan sarapan yang tadi tertunda, dan dalem hati batin vania dia sangat senang dengan keluarganya yang selalu mendukung apalagi mensupport dia. Vania yang lagi makan sambil tersenyum melihat keharmonisan dalem keluarga ini dan sayang sama dia.

*******

Vania sudah sampai di sekolahan yang tadi di anter oleh supir pribadi nya. lalu dia mencari ruangan ujian tapi ketika dia ingin berjalan tiba-tiba ada yang memanggil dia. Ternyata yang memanggil dia adalah sahabatnya. Sekarang juga Edward jadi sahabat vania, waktu 2 minggu yang lalu Edward pernah nembak vania tapi sayang nya vania menolak karna dia sudah mempunyai tunangan. Tadinya Edward tidak percaya dan kecewa atas penolakan cinta nya, tapi dia bisa menerima dan sampai sekarang mereka bersahabatan yang tidak pernah terpisah.

"VANIA" seru mila

"apa sih lu berisik tau" dengusan Edward

"tau nih mil, lu sehari aja jangan teriak lama-lama telinga gua rusak nih gara-gara mendengarkan teriakan lu" ucap syekah

"apaan sih kalian , orang gua cuman manggil vania aja" ngelak mila

"yaudah jangan ribut deh, mending kita cari ruangan kita" ucap vania sambil mengalihkan pembicaraan supaya tidak ada ributan antara mereka semua.

Mereka pun berjaln sambil mencari ruangan ujian masing-masing, tapi di sin yang sama ruangan cuman vania dan syekah karna jarak namanya sangat dekat jadi bisa satu ruangan. Sementara Edward dengan mila mereka terpisah ruangannya dengan vania maupun syekah.

Setelah mereka sudah mencari ruangan, lalu vania dan syekah duduk di kursi masing-masing. Walaupun dia satu ruangan tapi duduk nya sangat jauh sekali. Lalu tiba-tiba suara bel masuk berbunyi dan semua anak murid kelas 12 pada masuk ke ruangan masing-masing.