12

1.2K 105 3
                                    

Kelesuhan Sehun bertambah karena ia tidak mendapat morning kiss dari istrinya. Karena Yoona terburu buru harus mengantarkan pesanan gaun ke daerah Busan menggunakan kereta pagi. Tak lupa, Yoona juga membawa Oliv. Lengkap sudah Sehun tidak bisa mencium kedua perempuan yang disayanginya.

Apalagi, Yoona lupa untuk memberikan Sehun bekal. Padahal selama 3 tahun, Yoona tidak pernah tidak membawakan Sehun bekal makanan. Dan ini pertama kalinya Yoona tidak membuatkannya bekal alhasil ia harus memasak mie instan sebelum berangkat kerja.

Gadis itu hanya mengirimkan pesan teks yang cukup manis membuat Sehun semakin menjadi budak cinta.

***

Sehun sangat lelah! Seharian ia membuat sketsa untuk project video Vila di Jepang. Sudah 90% hampir jadi, tiba tiba atasannya mengatakan bahwa project itu dibatalkan! Hei, videonya sudah hampir jadi! Sehun hanya bisa menahan amarahnya. Berutung, teman kantornya, Baekhyun mengatakan, "Hei .. Tidak apa. Akan kujual videomu pada temanku yang ingin membangun Vila"

Lalu, saat sore tiba. Ia dengan terburu buru menuju daerah Cheongdamdong karena ia harus memotret idol yang sebentar lagi akan comback. Namun saat sampai di tempat, tiba tiba saja dibatalkan karena salah satu member Idol sakit perut.

Pulang kantor, Sehun masih mendapati rumahnya kosong. Yoona masih sibuk di Busan. Ia menghela nafas berat. Berusaha melupakan semua beban beratnya dengan menonton TV acara musik spesial yang masih bisa menghiburnya.

***

"Kau memang desainer terbaik!" seru Suzy melihat lihat gaunnya. Ya besok Suzy akan menikah dan Yoona adalah desainer gaun pengantinnya.

Gadis itu terlihat senang dengan gaun pengantin barunya. Ia tidak sabar menceritakan hal ini pada Sehun.

"Hueweeeee" Olivia menangis karena tahu sedari tadi ia sibuk dan Oliv sangat lapar. Bayi itu terus menangis di kereta bayi.

Yoona menghampiri bayinya. Dan mulai menggendongnya.

"Cup cup cup ... Anakku sayaang. Eomma sedang bekerja, jangan diganggu eoh" seru Yoona. Namun Oliv tetap saja menangis. Sambil menenggelamkan keplanya di dada Yoona. Yoona paham, Oliv pasti lapar.

"Suzy-ah, sebentar ya. Aku harus menyusui anakku" ujar Yoona

"Tidak apa-apa Yoona. Oliv pasti memutuhkanmu"

"Ne, terima kasih"

Yoona langsung mencari posisi nyaman dan mulai menyusui oliv. Melihat wajah anaknya, ia jadi teringat Sehun.

Sehun senang saat ia melihat Yoona menyusui Oliv. Kemudian malamnya, Sehun akan meminta giliran. Namun tentu saja Yoona menolaknya. Ia tidak mau lelah lagi karena ulah suaminya. Dan berakhir mereka hanya mengobrol tentang masa depan Oliv.

Melihat Oliv yang minum susu dengan lahap membuat Yoona semakin tersenyum. Anaknya pasti sangat kelaparan dan kesepian. Apalagi Yoona yang sibuk bekerja.

***

Setelah mengantar gaun untuk Suzy, paginya Yoona bergegas untuk pulang ke Seoul untuk menyelesaikan pesanan yang lain.

"Paa-paa" Oliv sedari tadi melihat ke arah jendela kereta

"Appa sedang bekerja sayang"

"Paaa-aamaaa"

"Apa sayang?" tanya Yoona sambil mencubit gemas pipi Oliv

"Maaenn paapaa" Ah Yoona mengerti. Oliv pasti ingin bermain bersama Appanya.

"Iya sayang, tunggu ya. Nanti setelah sampai di Seoul kita langsung bertemu Appa" ujar Yoona

"Neee" Kemudian Oliv bertepuk tangan senang sambil memperlihatkan satu giginya yang sudah tumbuh.

h o m eWhere stories live. Discover now