;Delapanlima

10.3K 1.5K 125
                                    

Sebulan sudah berlalu, kamu lagi sibuk belajar untuk UTS.

Bang Hongseok keadaannya masih belum membaik, masih tak sadarkan diri koma di ruang ICU.

Kamu, Guanlin, Hyungseob sama Seonho lagi belajar bareng dirumah Guanlin, mumpung jum'at tanggal merah dan minggu depan udah mulai ulangan.

"Eh yang ini caranya diapain?" Tanya Seonho nunjukin kerta soal ke Guanlin.

"Dicari lah F2nya, dikali" jelas Guanlin.

Kamu sama Hyungseob lagi baca-baca soal kimia fisika sedangkan Guanlin sama Seonho lagi ngerjain soal-soal fisika.

"Haduhh, susah banget sih.. Gimana nanti UTS ya.." Kata kamu sambil garuk-garuk kepala serasa kepalanya mau meledug.

"Ini, silahkan diminum" salah seorang pelayan Guanlin mensuguhkan teh dan makanan kering.

"Makasih Bi" kata Guanlin.

"Lin, dari awal gue kenal sama lo, gue gapernah liat bokap lo dirumah deh" kata Seonho.

"Iya Lin, kemana dah bokap lo?" Tanya Hyungseob.

"Sibuk sama kerjanya" jawab Guanlin singkat.

"Apaan deh kok jadi nanya2, belajar noh yang bener" kata kamu begitu inget hubungan Guanlin dan Papahnya ga begitu baik.

"Besok jadikan jengung Pa Hongseok?" Tanya Hyungseob.

"Jadi, habis Dzuhur yaa. Seonho jemput ucup nanti gue sama Guanlin nyusul" kata kamu.

"Oke-oke sip" kata Seonho.

Akhirnya belajar dilanjut sampai setidaknya kepalanya mengeluarkan asap.g

ㅡㅡㅡ

"Huaaaa ini gimanaaa?" Kamu setress sendiri ngerjain soal Kimia dari tadi ga ketemu-ketemu juga jawabannya.

Seonho lagi nganter Hyungseob yang disuruh pulang sama Bibinya buat ke Dokter buat kembali cek terapi.

"Nih, liat cara aku aja." Kata Guanlin ngasihin kertasnya nunjukkin jawabannya ke kamu. Duh pinter amat sih heran :((

"Lin.. Soal Papa kamu, mafin Seonho sama Ucup ya" kata kamu.

"Kenapa harus minta maaf? Gapapa kali" jelas Guanlin.

"Lagian juga percuma lah kesel sama Papa, gaafa gunanya" sambung Guanlin.

"shhh, gaboleh ngomong gitu." Kata kamu.

"Ya emang pada dasarnya aku aja sih yang kurang bersyukur, semua harta ini kan yang nyari Papa" kata Guanlin.

"Nah.. Gitu dong" kata kamu senyum.

"Habis UTS, Papa pulang kesini, nanti kamu aku kenalin ke Papa" kata Guanlin.

"Lho? Lin? Ih jangan dong" kamu udah takut sendiri.

"Kenapa? Gapapa kali, toh aku juga punya hak buat ngenalin kamu ke Papa" kata Guanlin.

"Iyasih, tapikan takut" kata kamu.

"Aku aja ke Papa kamu gatakut" kata Guanlin.

"Yakan beda linnn :'( " kata kamu cemberut.

Guanlin ngusap-ngusap kepala kamu, "Gaada yang perlu ditakutin kok. Ada aku disini" kata Guanlin.

Iceu❄ [You × Lai Guanlin / Kuanlin]✔Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt