(n). a person who loves cold weather or snow.
"Chionophile? Yes, I'm. Because I love him, he's a cold boy. Cold like winter but when summer come it's melt to be water, like a snow."
Tentang percintaan Vela, masa lalu Jisung, dan Kehidupan Caca serta...
Jisung sama Vela lagi makan di tempat nasi goreng depan kompleks rumah Vela.
Kali ini Jisung yang ngajak, karena dia sendiri udah bener-bener laper.
Dia tiba-tiba ngelihatin Vela yang dari tadi makan sambil nyingkirin rambutnya kesusahan. Jisung jadi inget apa yang Vela bilang di cafe tadi.
"Gue yang ngejar lo dari jaman alif sampe dzal aja strong!"
"ngejar lo dari jaman alif sampe dzal aja strong!"
"ngejar lo."
Karena risih liat Vela yang dari tadi ribet sendiri. Jisung langsung ngambil karet gelang yang ada di atas meja tempat mereka makan, terus ditaruh di depannya Vela.
Vela natap Jisung bingung.
Jisungnya greget sendiri, akhirnya dia gercep nyatuin rembut panjang Vela. Sambil ngiket rambut Vela dia ngomong,
"Lo sadar gak sih? Usaha lo pada akhirnya bakalan percuma. Selamanya kita bakalan kayak karet gelang ini,"
Jisung masukin rambut Vela ke karet gelang tadi.
"Lo ngejar, gue lari. Kita cuma berputar di titik yang sama, di titik yang gak ada akhirnya. Gak berubah."
Vela tiba-tiba berhentiin tangan Jisung yang mau nyelesaiin ikatan terakhir.
Ttak
Vela narik karet gelang itu sampe putus, rambutnya jadi balik lagi kayak semula.
"Lihat, Sung? Karet gelangnya putus. Ketika lo lari dan gak nemuin jalan keluar lagi, lo berhenti di ujung itu."
Vela nunjuk ujung karet yang putus.
"Dan gue, bakal terus mendekat sampai gue ada di titik tempat lo berhenti.
"Karet gelang ini bisa berubah wujudnya, gak akan terus jadi lingkaran dan gak akan terus kembali seperti semula setelah lo tarik.
"Sebisa apapun lo mempertahanin karet gelang itu supaya gak putus, tapi dia bakal kemakan waktu. Dia juga bakal meleleh karena panas.
"Jadi, sekeras apapun lo ngejauhin gue. Sekeras apapun usaha lo dengan hubungan kita yang cuma temen ini. Suatu saat pasti bakal berubah kayak karet itu."
Vela berdiri dari tempatnya duduk dan ngambil tasnya.
"Rumah gue udah deket, gue bisa jalan. Jisung nanti jangan ngebut, udah malem. Gue balik dulu."
Vela ninggalin Jisung yang masih mahamin apa maksudnya tadi.
Baru aja satu langkah keluar dari tenda makan, Vela berhenti karena ada seseorang yang nahan tangannya.
"Gue anter."
Jisung narik Vela ke dalam mobik tanpa banyak ngomong.
Ternyata teori erosi itu bener.
Batu yang awalnya keras kalo ditetesin air terus menerus, perlahan-lahan bakalan terkikis juga.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
How's your satnight?
Gue sih ngedekem di kamar main game
Gue baru bikin ig baru buat wp wkwk
Kuy follow
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kalian juga bisa temuin
@velaseo dan @y.salwaa di ig, mereka beneran ada wkwk
