Chapter 04:itu sebuah fakta

4.4K 580 3
                                    

Ranjau typo bertebaran :v

Happy reading :*
.
.
.
-(y/n) POV-

Gelap,dingin,dan menyeramkan.itu yang aku lihat sekarang

Aku terus berlari di tengah hutan yang gelap,saat aku meliah rumah ku aku mihatnya,yaa seorang vampir jahat

Ia membunuh kedua orang tua ku dengan kejamnya didepan ku,dan aku lihat ia berbalik kearah ku

Saat aku memundurkan langkah ku dia mulai mendekatiku dan aku tau jika dia akan membunuh ku juga

Oh tuhan kumohon selamatkan akuuu itu yang hanya ku pikirkan sekarang

"Waktunya bangun (y/n)!"ucapnya di dekat telinga ku

-Author POV-

Seorang gadis berambut pendek memasuki toko roti milik kakek sooman,ia membuka pintunya dan tersenyum bahagia

Ini adalah hari keduanya bekerja disini,yoona dan donghae yang melihatnya menyambutnya dengan senyum yang mengembang

"Oahh kau datang lebih awal Nichan-ssi?"tanya yoona dengan senyumnya

"Nee imo,oh ya!dimana (y/n),imo?"tanya Nichan saat tidak melihat teman nya yang baru beberapa hari ini menjadi sahabatnya

"Aahh,ia ada dikamarnya!masuk saja mungkin ia sedang bersiap,belok kanan pintu kedua!"ucap yoona lalu melanjutkan pekerjaannya

Nichan berjalan kearah kamar (y/n),ia pun mengetuk pintunya,karna merasa tidak ada kawaban iapun membuka pintunya dengan perlahan

Saat ia masuk ia sedikit terkekeh melihat sahabatnya yang sedang tertidur pulas diatas meja yang ada di dalam sana

"Ohh kau masih tertidur rupanya!"ucap nichan lirih,iapun mendekati (y/n) dan memegang pundaknya lalu membungkuk kearah telinga gadis itu

"Waktunya bangun (y/n)!"ucapnya dengan lembut tak lupa senyuman tidak pernah luput dari wajahnya

Seketika (y/n) membuka matanya,matanya berubah menjadi biru keunguan,dan taring yang selama ini ia sembunyikan keluar dari persembunyainnya

Dengan cepat (y/n) berdiri dan mendorong nichan kearah dinding dan menghimpitnya sembari menatap tajam nichan

Nichan yang melihat kejadian itu tentu saja ia sangat terkejut dengan ini,dan ia merasa takut pada sahabatnya ini saat ia mengetahuui bahwa dia bukan seorang manusia biasa

(y/n) mengerjapkan matanya,ia belum sadar sepenuhnya

Saat ia sadar ia langsung melepaskan bahu nichan yang sedari tadi ia himpit di dinding,ia langsung berbalik dan menutup mulutnya

Nichan dengan ragu menghampiri (y/n) dan memegang bahunya pelan "(y/n)-s-ssi?"tanyanya sedikit takut

(y/n) berbalik matamya sudah berubah dan taringnya pun sudah hilang dari deretan giginya yang rapih

"Maaf aku tidak bermaksud,akan aku jelaskan!"ucap (y/n) merasa tidak enak atas perlakuannya

...

"Ya jadi seperti yang kau lihat,aku seorang vampir!"ucap (y/n) sembari tersenyum getir

"Lalu apa yoona imo,donghae samchun,dan haraboji juga seorang vampir?"tanya nichan kepada (y/n)

(y/n) bangkit dari duduknya ia berjalan kearah lukisan,yang memperlihatkan sebuah keluarga yang menjual roti di tokonya

"Hmm,yup!tentu saja,dulu haraboji adalah seorang manusia biasa hingga ia bertemu dengan heolmoni,karna rasa cintanya heolmoni meninggalkan kampung tercintanya dan merubah haraboji menjadi vampir,dan toko roti ini lah menjadi bukti kisah cinta mereka berdua"ujar (y/n) tersenyum kearah nichan

Ia melihat tanggapan sahabatnya yang tengah tertegun mendengarkan ceritanya,seketika senyum manis mengembang dibibirnya

"Woahhh daebak!jadi kalian adalah keluarga vampir?!"tanyanya dengan semangat kearah (y/n)

(y/n) hanya tersenyum kikuk dan mengangguk,nichan yang mendapat tanggapan itu langsung bertepuk tangan dan melompat lompat kecil.(y/n) yang melitah tanggapan sahabatnya itu hanya melihatnya dengan heran

"Apa kau tidak takut padaku?"tanya (y/n)

Nichan langsung melirik kearahnya "hah?tentu tidak!justru ini berita baik,eoh?aku akan mencatatnya!ini akan bagus jika aku tulis di komik online,iya aku akan mencatatnya!jadi apa saja yang dilakukan para vampir?"tanya nichan bertubi tubi sembari bersiap untuk mencatat

"Eoh?emm mungkin seperti vampir biasanya kami tidak menyukai bawang,dan perak adalah jimat paling kita takuti!"ucap (y/n) ,nichan tetap mencatat yang ia dengar

"Lalu?ohh aku lupa,kenapa jendela mu terbuka eoh?!ini akan membakarmu!"ucap nichan dengan cepat ia menutup gorden jendela itu hingga cahaya tidak masuk kekamar milik (y/n)

"Aaaaa itu tidak akan mempan,Haraboji,yoona imo,donghae samchun,dan aku tidak akan terbakar dengan itu!kami meminum ramuan racikan kakek agar seperti manusia biasa"ucap (y/n) santai lalu membuka kembali jendela dan memperlihatkan bahwa ia tidak terbakar

"Eoh kau tidak terbakar?"ucap nichan dengan heran,(y/n) hanya menggeleng lalu duduk di tepi kasurnya,nichan hanya melihatnya lalu ia berjalan cepat kearah ranjang

(y/n) melihatnya heran lalu berdiri dari duduknya,ia melihat nuchan yang berjongkok melihat kearah kolong ranjang,lalu berjalan cepat lagi kearah kolong meja,(y/n) yang melihatnya langsung berjalan kearah nichan

"Apa yang kau lakukan nichan-ssi?apa yang kau cari?"tanya (y/n) tergesa gesa jarna nichan berjalan lagi kearah belakang kursi

"Apa disini tidak ada peti mati?lalu bagaimana para vampir tidur eoh?!"ucap nichan cepat saat menyadari sesuatu yang ia lihat tidak ada di dalam kamar sahabatnya ini

(y/n) terkekeh kecil lalu berjalan lagi kearah ranjangnya "sudah kubilang kami meminum ramuan racikan kakek,ramuan itu membuat kami seperti manusia biasa,kami tidak meminum darah tetapi kami memakan makanan seperti manusia,kami juga tidak takut cahaya matahari,dan tentu saja kami tidak tidur seperti kebanyakan vampir vampir yang lain,kami tidur di ranjang yang empuk ini"ucap (y/n) terkekeh lalu dia membaringkan tubuhnya di ranjangnya yang sangat empuk

Nichan melihatnya dengan dahi yang berkerut,begitu banyak tanda tanya yang ada di kepalanya sekarang ini

"Jadi kau tidur di ranjang?"nichan mengulang pertanyaannya

"Anni!hanya ada ranjang ini,oh dan satu lagi kamu tidak takut pada salib"ucap (y/n) sedikit membangkitkan tubuhnya menatap mengarah nichan

Nichan langsung mencatat setiap perkataan (y/n) "seorang vampir tidak takut salib,chaa hanya ini?"tanyanya semangat

(y/n) hanya mengangguk lalu bangkit dari kasurnya

"Emm ya mungkin hanya itu,ahh nichan-ssi mari kita berkerja!"ucap (y/n) lalu berjalan kearah pintu diikuti nichan dibelakangnya
.
.
.
TBC

Vampire In Love [Taeyong NCT] ✓Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon