Chapter 03:Teman baru?

4.9K 651 4
                                    

Ranjau typo bertebaran :v

Happy reading :*
.
.
.
-Author POV-

(Y/n) masuk kedalam bar milik wendy dan winwin,ia melihat wendy sedang berdiri sembari merapikan botol botol soju dan mengelap gelas gelas yang ada disana

"Eoh,kau sudah datang?"tanya wendy saat menyadari kedatangan (Y/n),(Y/n) hanya mengangguk dan tersenyum lalu berjalan mendekat kearah wendy

"Kiriman biasa (Y/n)-ssi?"tanya winwin saat melihat (Y/n) yang sedang menata roti di keranjang roti disana

"Emm,seperti biasa!"jawab (Y/n)

"Oh iya,aku ingin memesan roti nanas,selai stroberi,dan roti panda yang seperti vampir,apakah ada?oh ya,aku hampir lupa!masing masing 100 roti,arraseo?"tanya wendy kepada (Y/n)

"Eoh tentu saja,aku akan mencatatnya!"jawab (Y/n) sambil mencatat pesanan wendy di buku catatan kecil yang selalu ia bawa

"kau memesan sebanyak ini untuk apa?"tanya (Y/n) kepada wendy

"Kau tidak lupa dengan festival yang akan diadakan pekan ini bukan?"bukan wendy yang menjawab tetapi winwin,ia tersenyum kearah (Y/n)

(Y/n) menepuk jidatnya pelan tanda ia melupakan tentang festival tersebut

"Ah ya!aku hampir saja lupa.tentu,aku akan membuatnya,kalau begitu aku akan kembali ke toko,sampai jumpa wendy-ssi,winwin-ssi"ucap (Y/n) lalu membukuk kearah mereka

"Emm hati hati dijalan!"jawab kakak beradik itu dengan berbarengan

...

Seorang gadis tengah berdiri di atas pembatas sungai Han yang sangat panjang,ia bergumam tidak jelas dan air matanya terus mengalir dipipinya

"Kau jahat jaehyun-ah!kau sangat jahat!kau tega melakukan ini padaku!aku membenci mu,aku sangat membenci mu jaehyun-ah!"gumam gadis berambut pendek itu

"Apa kau tau rasa sakit ini mungkin akan hilang jika aku mati saja bukan?"gadis itu dengan ragu mengangkat kakinya dan bersiap akan jatuh kesungai han yang dalam itu

Tapi dengan ragu ia menarik kembali kakinya dan bergumam lagi "untuk apa aku melakukan ini,eoh?ahh Nichan babo!ah entahlah aku frustasi!"ucapnya teriak ia pun melangkahkan kakinya lagi dan bersiap untuk terjun bebas

...

-(Y/n) POV-

Aku berjalan di pinggir sungai han sembari mendorong sepeda ku,aku hanya bisa melihat jalan yang aku pijak sekarang,cuaca sekarang agak dingin tapi tidak terlalu dingin karna aku memakai baju agak tebal

Saat aku melihat keatas begitu terkejutnya aku saat melihat seorang gadis yang sepertinya seumuran dengan ku tengah berdiri di atas pembatas sungai

Aku agak mendengar gumamannya karna aku tidak terlalu jauh darinya

"Apa kau tau rasa sakit ini mungkin akan hilang jika aku mati saja bukan?" Ucap gadis itu ia pun mendongakan kepalanya,aku melihat ia sedang menangis tapi aku tau ia sedang tersenyum yang sangat dipaksakan

Ia mulai mengangkat kakinya aku agak terkejut dan hampir saja aku menjatuhkan sepedaku,tapi untung saja ia mengurungkan niatnya,mungkin ia agak ragu untuk melakukannya

Ia mulai bergumam lagi tapi kali ini agak keras
"untuk apa aku melakukan ini,eoh?ahh Nichan babo!ah entahlah aku frustasi!" Ucapnya ohh jadi namanya Nichan

Ehh tunggu ia mulai mengangkat kembali kakinya,sejarang ia membentangkan kedua tanganya bersiap untuk terjun bebas

"Y-yak!yakk!apa yang kau lakukan eoh?!"teriak ku dan aku menjatuhkan sepedaku

Aku langsung berlari kearahnya,aku lngsung menariknya turun dan untung saja ia tidak terlalu sulit

Ia tetap menangis dipelukanku "yak!apa yang kau pikirkan eoh?kau ingin bunuh diri dengan cara menceburkan dirimu kearah sungai eoh?!"ucapku agak menaikan suaraku

Ia masih terisak dalam pelukanku,aku mencoba untuk menenangkannya

"Hey,sudahlah ini akan baik abik saja!keluarkan saja jika kau merasa itu akan lebih baik,aku tidak tau apa masalah mu,tapi cobalah untuk menerimanya..mungkin itu adalah rintangan untuk mu!"ucapku sambil mengelus punggungnya

Ia melepaskan pelukan ku dan menghapus sisa air matanya,aku pun tersenyum kearahnya.Aku pun mengajaknya duduk di belakang pembatas karna disekitar sini tidak ada bangku

"Kau benar ini rintangan untuku,aku hanya merasa kesal pada mantan kekasihku ia dengan seenaknya malah menyelingkuhiku di depan mataku sendiri,apa kau tau rasanya patah hati?itu yang aku rasakan sekarang!"ucap gadis ini dan ia melempar btu disekitarnya karna merasa kesal,mungkin.

"Haha aku mengerti apa yang kau rasakan,tapi seharusnya kau tidak mencoba untuk bunuh diri,buktikan kepada mantan pacarmu itu jika kau sudah melupakannya,kau seharusnya tidak melakukan hal hal yang gegabah,oh iya aku (y/n),siapa namamu?"

"Hmm ya seharusnya aku tidak melakukan hal bodoh itu,oh iya terimakasih kau sudah membantuku,aku Park Nichan,senang berkenalan dengan mu!"jawab

"Apa kau mau berteman denganku?"lanjut Nichan

"Tentu saja!sekarang kita teman!"ucapku semangat,aku dan Nichan berjabat tangan lalu tertawa bersama

"Oh iya seharusnya aku pulang,toko ku belum sempat aku tutup"ucap ku saat mengingat toko yang belum sempat aku rapikan tadi

"Eoh?kau punya toko?toko apa?dimana?apa boleh aku kerja bersama mu?!"tanya Nichan Dengan semangat aku hanya terkekeh

"Emm pertanyaan mu seperti kereta.banyak dan panjang,yaaa aku bekerja di toko roti milik kakek ku,tentu kau boleh bekerja besok datang lah ke toko ku,ada di ujung kota"ucap ku sembari tersenyum

"Ahh tidak terlalu jauh dari sini,baiklah besok aku akan datang!kalau begitu sekali lagi terimakasih,maaf merepotkan mu,sampai berjumpa besok (y/n)-ssi!"ucap Nichan dengan semangat lalu ia pergi dan melambaikan tangannya kearah ku

Aku hanya membalasnya dengan anggukan dan aku pun ikut tersenyum dan melambaikan tanganku.aku mengambil sepedaku dan menaikinya lalu pulang

...

Sekarang aku,haraboji,Yoona imo,dan Donghae samchun sedang berkumpul di dapur,sekarang waktunya untuk meminum ramuan agar kita sedikit terlihat lebih dewasa

ya tentu saja kita harus meminumnya karna jika tidak irang orang akan curiga karna kita tidak bertambah tua

"(y/n)-ssi,ambil ramuan itu di lemari pendingin!"perintah haraboji dengan tegas

"Ne,haraboji!"aku pun mengambilnya dari lemari es dan memberikannya pada haraboji,haraboji mengangguk lalu mengambil ramuan itu dari tangan ku

Aku,Yoona imo,Donghae samchun,dan tentu saja haraboji ku mengambil satu gelas kecil masing masing dan bersiap meminumnya

"Hari ini kita akan meminum ramuan pahit ini demi kebaikan kita!karna jika tidak kita tidak akan bertambah tua,arraseo?!"ucap kakek semangat

"Ne!arraseo haraboji//appa!"ucap ku,yoona imo dan donghae samchun dengan berbarengan

Kita pun meminum ramuan itu rasanya sedikit aneh dan sangat pahit,tapi ini demi kebaikan kita juga

Aku pun di perintahkan haraboji agar istirahat karna besok harus kembali bekerja

Akupun membaringkan badanku dan mulai terlelap
.
.
.
TBC

Vampire In Love [Taeyong NCT] ✓Where stories live. Discover now