tujuh

11K 789 4
                                    

Satu minggu pun berlalu. Sekarang adalah hari dimana Namjoon dan Seokjin melangsungkan pernikahannya.

Jungkook dan Taehyung saat ini sedang mempersiapkan diri untuk pergi ke acara pernikahnya Namjoon dan Seokjin.

Taehyung sedari tadi sudah siap, hanya tinggal menunggu Jungkook saja yang sedari tadi belum juga keluar dari kamar.

"Tae!"panggil Jungkook.

"Ya?"jawab Taehyung.

"Tolong bantu aku!"ujar Jungkook dari dalam kamar mereka.

"Bantu apa?"tanya Taehyung.

"Masuklah kedalam kamar!"Perintah Jungkook.

Sebenarnya Taehyung merasa sedikit aneh, biasanya Jungkook tidak akan mengijinkanya masuk jika dia sedang berganti pakain. Tapi ini, dia malah di suruh Jungkook secara langsung masuk kedalam kamar.

Ah masa bodo. Taehyung tidak mau ambil pusing. Dia masuk ke dalam kamar lalu melihat Jungkook yang sedang membelakanginya dengan punggung mulusnya yang terekspose.

Taehyung meneguk salivanya susah payah, apakah Jungkook berniat menggodanya?

"Tae kemari! Bantulah aku!"Jungkook membuat Taehyung yang melamun dengan pikiran kotornya tersadar. Lalu Taehyung menghampiri Jungkook.

"Ada apa?"tanya Taehyung saat berada di hadapan Jungkook.

"Tolonglah, aku tidak bisa menarik resletingnya ke atas."pinta Jungkook.

Taehyung melihat ke arah punggung Jungkook yang terekspos dan benar saja, resletingnya belum dinaikan ke atas.

Sekali lagi, Taehyung meneguk salivanya susah payah.

"Tae cepatlah bantu aku!"perintah Jungkook.

"Y-ya,"jawab Taehyung.

Taehyung membatu menarik restleting gaun Jungkook. Saat menarik restletinya, tidak sengaja lenganya bersentuhan dengan kulit Jungkook yang begitu halus.

Taehyung sampai menahan napas hanya karna bersentuhan dengan kulit halus Jungkook.

Sebenarnya Jungkook juga merasakan tangan Taehyung menyentuh kulitnya, jantungnya pun sempat berdetak kencang namun secepat mungkin dia menyadarkan dirinya.

"Su-sudah,"Taehyung. Jungkook mengangguk.

Jungkook mengenakan gaun hitam yang memperlihatkan bahu mulusnya, serta rambut yang disanggul dengan menyisakan poninya.

Seberanya, Taehyung tidak suka melihat Jungkook mengenakan gaunya yang memperlihatkan bahunya secara gratis kepada orang-orang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Seberanya, Taehyung tidak suka melihat Jungkook mengenakan gaunya yang memperlihatkan bahunya secara gratis kepada orang-orang. Dia tidak mau miliknya di lihat orang lain. Namu, gengsinya terlalu besar, jadi dia hanya diam saja.

.....🌹🌹🐰🌹🌹.....

Mereka pun sampai di gedung pernikahan Namjoon dan juga Seokjin. Saat keluar dari mobil mereka menjadi pusat perhatian banyak orang.

Bagaimana tidak? Taehyung begitu tampan dan Jungkook juga sangat cantik. Apalagi Jungkook mengenakan gaun yang memperlihatkan bahu mulusnya membuat beberapa namja terus melihatnya dengan minat.

Taehyung tidak suka Jungkooknya di tatap seperti itu. Dengan instingnya Taehyung memeluk pinggang ramping Jungkook dengan posesif membuat yang dipeluk tersentak kaget.

"T-tae kau kenapa?"tanya Jungkook gugup.

"Sudahlah ikuti saja,"jawab Taehyung.

"Ta-tapi.. "

"Ck. lihatlah kesekelilingmu mereka melihatmu seperti ingin menerjangmu!"Taehyung.

Jungkook melihat sekeling dan ternyata benar apa kata Taehyung, semua orang dan hampir semua namja yang melihanya seperti ingin memakanya. Jungkook jadi takut.

Taehyung terus saja memeluk pinggang ramping Jungkook, memberi tatapan menusuk pada orang orang yang terus melihat Jungkook dan mengisyaratkan bahwa jungkook adalah miliknya.

Tanpa Taehyung duga, jantung Jungkook berdegup kencang. Sebenarnya Taehyung pun sama dengan Jungkook, bisa memeluk Jungkook seperti ini membuat jantungnya harus ekrsa bekerja.

Tanpa mereka duga orangtua mereka melihat adegan Taehyung memeluk Jungkook dengan posesif membuat orangtua mereka tersenyum.

Ah mungkin sudah ada kemajuan di antara hubungan Taehyung dan Jungkook. Pikir kedua orangtua mereka.

Taehyung dan Jungkook menghampiri kedua orangtuanya dengan Taehyung yang masih memeluk pinggang ramping Jungkook tentunya.

"Apa kalian masih betah berpelukan?"sindir Yoongi membuat mereka tersedar lalu melepaskan pelukan mereka. Mereka berdua merasa sangat malu bahkan wajah Jungkook sampai merah hingga ke telinga.

Taehyung bersikap seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Namun dari sikapnya itu, dia malah terlihat salah tingkah.

Melihat pasangan vkook yang sedang salah tingkat itu, membuat semua orang terkekeh karna tingkahya.

Di sela-sela kebahagiaan mereka, Luhan dan Baekhyun berbisik-bisik untuk melakukan rencana mereka.

"Baek sepertinya hubungan mereka semakin membaik."Luhan.

Baekhyun mengangguk"sepertinya rencana kita pun tidak masalah melihat hubungan mereka yang semakin baik,"balas Baekhyun.

Keduanya mengangguk lalu kembali kepada suami mereka masing masing.

"Bagaimana Lu?"tanya Sehun.

"Tentu saja jadi!"jawab Luhan antusias.

Sehun mengangguk lalu mereka terlalut dalam suasana menggembirakan itu.

"Aku pamit sebentar,"pamit Jungkook lalu meninggalkan keluarganya. Dia mengambil jus jeruk yang berada di meja minuman. Sebenarnya banyak minuman beralkohol disana, namun Jungkook tidak terlalu suka dengan minuman beralkohol. Lagi pula, dia juga tidak kuat dengan minuman beralkohol.

Saat sudah mengambil minumanya, Jungkook hendak pergi namun dia menabrak seseorang yang berada dibelakanya.

"Ah maafkan aku,"ujar Jungkook sambil membungkukan tubuhnya. 

"Ah tidak apa-apa,"jawab orang yang di tabrak.

Jungkook kembali menegakan tubuhnya dan melihat seseorang yang telah dia tabrak.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
T
B
C
  Voment voment yuk

my dosen is my wife [Completed]Where stories live. Discover now