Jam tangan Dara sudah menunjukan pukul 07.00 wib. Dara segera bergegas turun tangga, agar sampai sekolah tidak terlambat karna hari ini tahun ajaran baru di sekolah Dara di SMA Bakti Nusantara. Sekolah yang terkenal dan terbagus di Jakarta.
"Pa, ma, kak Adit, Dara berangkat dulu ya." kata Dara kepada keluarganya.
"Kamu, tidak sarapan dulu sayang?." kata Irene mamanya Dara.
"Gak usah ma nanti Dara telat." kata Dara sambil bersalaman ke tangan kedua orang tuanya.
***
Dara keluar dari rumahnya, lalu segera menuju mobil. Dara membawa mobilnya dengan kecepatan tinggi. "Semoga gue gak telat deh." gumam Dara.
***
Sesampai di gerbang sekolah Dara bersyukur untung saja gerbangnya belum ditutup oleh pak satpam. Dara memarkirkan mobilnya diparkiran sekolah yang cukup luas.
Lalu Dara berjalan menyusul koridor SMA bakti Nusantara itu, Dara berjalan menuju mading untuk mencari informasi mengenai kelasnya, mading itu terletak cukup jauh dari tempat sekarang Dara berada.
"Brukkk." Dara terjatuh karna menabrak seorang cowok
"Jalan bisa hati-hati gak?." tanya Dara kepada cowok itu.
"Eh, lo yang jalan gak hati-hati, lagian lo ngapain disini?." kata cowok itu kepada Dara.
"Bocah lo nyalahin gue? lo nya aja jalan gak lihat2, mata lo ada dimana sih?" Ucap Dara dengan emosi.
"Iya gue nyalahin elo, emang napa masalah? Gue pergi dulu, gue buru-buru ni." kata cowok berlesung pipi itu kepada Dara.
"Ya udah deh sekarang gue bebasin lo bocah tengil, tapi urusan kita belom selesai ya DEVANO." kata Dara menekan kan nama Dev. Lalu Dev pergi bergitu saja.
Dara pun melanjutkan perjalanannya menuju mading.
BINABASA MO ANG
Devano & Darata
Teen FictionSebuah keributan pasti ujung-ujungnya ada sesuatu yang akan terjadi. Devano cowok yang sering mencari masalah di sekolahnya, dia membuat ulah sesuka hatinya, karna kelakuannya itu Dev sering diseret keruang BK. Bagi Dev ruang BK, dan dihukum didepa...
