Pernyataan atau pertanyaan?

172 23 0
                                    

Saat istirahat ketika aku sedang asik bercanda dengan Ha Na di koridor sekolah, tiba-tiba..

"Ikut aku" ajaknya dengan gaya yah bisa dikatakan keren dan melangkah mendahuluiku.

Sudah sekitar lima menit aku bersamanya dan aku masih saja membuntutinya dari belakang entah kemana dia akan mengajakku pergi, dan ternyata..

"Atap? Untuk apa kau mengajakku ke atap hah?" ujarku masih dengan kekesalan yang dibuatnya.

"Em.. Apa kau mau menjadi pacarku?" ucapnya langsung pada inti pembicaraan tanpa sedikitpun melihatku.

"Nde! Ciuh.. (Melengos) Apa kau bercanda? Lihatlah dirimu, aku bahkan tak begitu mengenalmu dan kau? Sama sekali tak tahu apa-apa tentang diriku. Berani sekali kau berkata seperti itu itu hanya dalam waktu beberapa detik saja?"

"Aish sudahlah lupakan" celetuknya dengan sebal.

Keesokan harinya seperti hari kemarin aku berangkat bersama Sehun ke sekolah. Di sekolah aku baru kali ini melihat betapa dinginnya seorang Oh Sehun bahkan terkesan menakutkan, biasanya entah satu atau dua kata dia akan bicara denganku tapi hari ini? Sama sekali tak ada kata yang terlontar darinya untukku.

Aku mencoba memanggilnya tetapi hanya erangan yang aku dapatkan. Hingga aku berpikir...

"Apa karena dia aku tolak kemarin? Sampai dia seperti ini?" batinku berucap.

Saat pulang sekolah di perjalanan pulang aku mencoba untuk meminta maaf atas kejadian kemarin.

"Sehun-ssi mianhae, aku tak bermaksud seperti itu kemarin.. Hanya saja aku ragu untuk menjawabnya" ucapku dengan ekspresi semenyedihkan mungkin.

"Sebenarnya aku sangat menyukaimu saat pertama kali kita bertemu, tapi saat kau menyatakan perasaanmu padaku aku masih ragu untuk menjawabnya dengan benar" imbuhku dalam batin.

Saat tiba di rumah ketika aku hendak turun dari motornya..

"Sebagai gantinya apa kau mau menuruti semua permintaanku?"

"Apapun itu asalkan kau mau memaafkanku"

Kuy jangan lupa buat vote yee..
Salam pisang 🍌

Anti Cogan [END]Where stories live. Discover now