"Woi Nathan sini masuk!" Kata Afief pada Nathan yang sedang berdiri di ambang pintu rawat inap Afief.
"Tau nih Nathan malu malu kaya anjing" ucap Airah sambil terkekeh pelan. Afief menyentil kening Airah sedangkan Nathan menjepit hidung Airah menggunakan Tangannya.
Airah memukul lengan Afief Dan Nathan.
"Gila lo gue gak bisa nafas... Hoss" ucap Airah yang membuat Afief dan Nathan tertawa.
"Mangkanya omongan di jaga, cewe gak boleh ngomong kasar" ucap Nathan lalu duduk di sofa samping Airah yang berada di ruang rawat inap Afief.
"Taulah, gimana sih" kata Afief membuat Airah memutar bola matanya malas.
"Kak, bunda Gue kasih tau ya?" Tanya Airah yang membuat Afief menggelengkan kepalanya tegas.
"Jangan elah rah" jawab Afief sambil memasang wajah melasnya.
"Nanti kalo gue sekolah siapa yang jagain?" Tanya Airah yang diangguki Nathan.
"Emang kira lo gue anak TK? Yang dirawat aja harus ada yang jagain" kata Afief lalu mendengus.
Airah mengela napas kasarnya lalu menyenderkan tubuhnya ke senderan sofa.
Nathan menarik kepala Airah untuk bersender di bahunya. Airah awalnya kaget, namun satu kata yang membuat Airah betah bersender di bahu Nathan adalah Nyaman.
"Tidur aja kalo cape" kata Nathan lembut. Airah mengangguk lalu memejamkan matanya.
Beberapa menit kemudian....
Cklek
"Wets, bisa sakit juga lo?" Tanya Haydra pada Afief.
"Sayang, kamu nggak papa kan?" Tanya Laras -pacar afief-.
Airah dan Nathan yang memejamkan matanya sambil saling menyender pun terbangun karena mendengar suara kebisingan.
"Eunggh" ucap Airah lalu mengucek matanya.
Haydra yang sedang tertawa pun berhenti dan mengalihkan pandangannya ke Airah.
"Lho ada Kak laras sama Kak haydra?" Tanya Airah yang di jawab senyuman canggung oleh Haydra dan senyuman manis oleh Laras.
"Apa kabar rah?" Tanya Haydra canggung.
"Baik kok kak" jawab Airah.
Haydra mengalihkan pandangannya kembali pada seorang yang berada di samping Airah yaitu Nathan. Haydra menatap tajam Nathan yang di acuhkan oleh Nathan.
"Rah gue mau ke kantin dulu ya" ucap Nathan lalu bangkit.
"Eh tunggu Than, gue ikut. Kak gue kantin dulu" ucap Airah lalu bangkit dan mengejar Nathan.
"Mereka nggak pacaran kok" ucap Afief pada Haydra.
"Masih belum move on lo?" Tanya Laras lalu tertawa.
Afief mendengus lalu pergi keluar dari ruangan Inap Afief.
"Than mau makan apa?" Tanya Airah saat ingin menuju kantin.
"Makan di luar aja yok, gue bosen di kantin" ucap Nathan lalu berbalik menuju parkiran membuat Airah menghela napas lelahnya.
"Eh tunggu dompet gue ketinggalan" ucap Airah membuat Nathan menghentikan langkahnya.
"Gue ambil dulu, tunggu jangan kemana mana, disini aja oke?" Ucap Airah lalu berlari ke arah ruang rawat inap Afief.
Saat Nathan ingin duduk di bangku rumah sakit, kerah jaket Nathan ditarik paksa oleh Seorang.
YOU ARE READING
Trouble heart ( END )✔️
Teen FictionAirah Garbita Naksir dengan seorang lelaki most wanted yang bernama jonathan alexander biasa dipanggil nathan. Saat mereka menduduki di bangku SMP mereka sangat dekat. Namun, sejak masuk SMA mengapa nathan lupa dengan Airah? Ada apa dengan nathan. M...
