Chap 9

2.1K 182 5
                                    

"Lohh. anda kan.."

"Lama gak ketemu ya"

Orang itu duduk disebelah Yoongi

Tau siapa?

Iya..

Papa kamu

"Om kok keluar sendirian? Gimana keadaan om?"

"Saya lagi bosen aja, untung nya keadaan saya juga sudah membaikk"

"Syukurlah kalo gitu"

"Ah iya kebetulan kita bertemu, saya mau bertanya sesuatu"

"Kenapa?"

"Kamu punya hubungan serius dengan anakku?"

"Maksudnya Naya?"

"Anak saya cuma 1, Yoong"

"Ya mungkin aja om punya anak angkat hehe.."

Ayah kamu cuma ketawa ringan

"Iya om, yoongi emang punya hubungan sama Naya . Apa om bermaksud untuk menentang?"

Yoongi agak sedikit khawatir

"Tenang, saya ga sekejam itu yoong..  Selama itu bisa bikin anak saya bahagia, saya gak akan larang"

"Awalnya yoongi cuma sekedar tertarik. Tapi waktu yoongi tahu kalau dia adalah orang yang paling berharga las yoongi kecil, yoongi merasa bahwa ingin selalu ada disampingnya. Yoongi gak mau kehilangan Naya untuk kedua kalinya. Yoongi sayang sama Naya" jelas Yoongi

"Hmm.. saya ngerti perasaanmu. Nana pasti juga merasakan hal yang sama denganmu. Kalau dilihat, kalian memang serasi"

"Hahaha makasih loh om"

"Bagaimana keadaan ayahmu?"

Yoongi menghela nafas berat

"Ya gitulah, gak ada yang berubah om. Mau dibilangin kyak gimanapun juga papa tetep sama pemikirannya sampe yoongi sendiri aja udah gak paham lagi"

"Hmm.. Ya itulah Min Youngjae..sangat susah untuk diberitahu. Untung saja kamu gak mewarisi sikap ayahmu itu"

"Apa om gak ada rasa benci sama papa?"

kalau dilihat dari cara bicaranya, yoongi ngerasa papa kamu gak menunjukan sedikitpun rasa dendam

"Benci jelas benci. Tapi bukan berarti kalau saya gak peduli dengannya. Kami bahkan udah kyak besan yoong. Kami sudah bersama lebih dari 10 tahun. Ayahmu juga meskipun benci sama keluarga saya, tapi pasti dia masih punya hati. Percayalah" jelas ayahmu pada Yoongi

"Huwaa om bijak sekali"

Yoongi bertepuk tangan memuji kebijakan ayahmu

"Ahaha.. bisa saja kamu nak"

"Oh iya setelah om keluar dari rumah sakit, bagaimana kalau kita makan bersama??"

"Hmm..boleh. Tapi saya gak bisa dalam waktu dekat ini"

"Yah kenapa om?"

"Perusahaanku sedang diambang kebangkrutan dan ya harus segera ditangani"

"Eoh begitu ya"

Dalam hati Yoongi, sebenarnya dia pengen ngomong yang sejujurnya kalau yang menyebabkan perusahaan Park hampir bangkrut adalah ulah ayahnya. Tapi hal itu gak mungkin dikatakan oleh Yoongi, mengingat kata kata ayahmu tadi

Disisi lain

Seorang pria cukup berumur sedang memperhatikan ayahmu dan Yoongi

"Tuan, sekarang tn.Park sedang bersama Min Yoongi. Tapi aku rasa mereka sedang berbicara hal yang menyenangkan" ucap pria itu dengan orang yang sedang berbicara dengannya melalui ponsel genggam

You Are The One - MygWhere stories live. Discover now