4. Animus

14 2 0
                                        

Entahlah seberapa bodohnya aku sebagai hawa.

Mencintaimu tanpa syarat.

Melihatmu dengan bagaimana kamu ku sapa.

Membuka hatiku seluas-luasnya untuk kau isi.

Namun aku menyadari jika aku perlu memantaskan diri untuk meraihmu, membuatmu tetap berdiri bersamaku.

Lelah memang berpura-pura jika semuanya baik-baik saja.

Berat memang tetap tersenyum walaupun tersakiti.

Sulit memang bersikap tenang padahal hati merindu.

Tapi begitu caraku untuk menunjukkan hatiku padamu.

Mencintaimu dengan sepenuh hatiku dan tak mudah terbagi.

(Jantung, Cinta)

Scripturam [Random]Where stories live. Discover now