" Alex, maksud kamu apa? " tanya Aisyah berusaha menetralisir debar keras jantungnya.
Alex terkekah, seperti tengah mengejek akting buruk Aisyah," lo tahukan tugas seorang istri? "
Sekali lagi kata-kata Alex sukses membuat Aisyah melongo, "sedikit," jawab Aisyah ragu, takut terjebak jawabannya sendiri.
"Apa?" tantang Alex sombong
"Mematuhi suami"
"Selain itu? "
"Membahagiakan suami"
"Dengan cara apa? " Alex mendekat kearah Aisyah, seketika tubuh Aisyah menegang.
********
INFO, cerita ini dipindahkan ke aplikasi "DREAME"
Nah bagi kalian yang gak sempet beli bukunya atau baki kalian yang ingin bernostalgia membaca cerita ini, bisa banget mampir ke aplikasi dreame. Kalian bisa cari aku di akun Hannahqibtiya23 dengan judul Tabir di Balik Cadar
Aku bakal up seluruh part di sini..
Jangan lupa vote dan commen nya ya...
See you
Salam hangat
Hannahqibtiya..
YOU ARE READING
Tabir di Balik Cadar
Spiritual"Jangan salahkan cadar dan jilbab ku! aku tak akan terima dan diam saja jika kalian mentertawakan atau meremehkan cadar ku. Kalian boleh hina aku sesuka hati kalian, aku tak akan marah... karena aku hanya manusia biasa yang berlumuran dosa." Aisyah...