Survive For You 9

1.2K 77 6
                                    

Rate: T. Genre: Romance/Drama. Sasuke. U. Hinata. H.
Slight SasuSaku, NaruHina.

*

*

*

Naruto Belong
Masashi Kishimoto

Hai-hai saya kembali..
Author malas ngetik nih..jadi langsung aja..
Sebelumnya mohon bantuannya minna..

Onegai shimas..

Warning: AU, Typo, Gaje, OOC tingkat tinggi.

Silahkan dibaca...

Don't Like, Don't Read

Chap 9. Why?

Bahagiaku sederhana
Hanya melihatmu tersenyum
Sudah cukup untukku
Tapi kenapa sakitku
Tak sesederhana
Bahagiaku.

Sakura sampai di rumahnya dengan wajah manis yang ditekuk. Ia sungguh menyesal telah mengikuti Naruto. Hampir saja rahasianya terbongkar karena pemuda menyebalkan itu.

Sakura kemudian duduk di sofa ruang tengahnya kemudian berbaring nyaman di sana. Sakura bisa leluasa melakukan apapun di rumahnya yang bisa dibilang apartemen ini. Ia tinggal jauh dari orang tuanya. Untuk bekerja di kota maju ini. Lalu ia bertemu dengan Sasuke.

Sasuke?

Sakura memijit pelipisnya lemah. Memikirkan Sasuke membuatnya lelah. Semua yang ia lakukan ini hanyalah karena ia ingin kembali bersama pemuda raven itu. Pemuda yang telah membuatnya jatuh cinta dalam sekejap.

"Hah..." Sakura menghela nafasnya kasar.

"Sasuke-kun kau baka!" Sakura mulai berbicara sendiri. Ia terkikik pelan kemudian.

"Ha..ha BAKA!" teriak Sakura. Toh tidak akan ada yang mendengarnya. Karena apartemennya jauh dari keramaian.
Kemudian Sakura mulai meracau tak jelas.

"Kau memilih gadis bodoh itu dan meninggalkanku..."

"Kau mencampakkanku dan menyakitiku.."

"Kau benar-benar baka..Sasuke-kun!"

Sakura diam sejenak kemudian ia tertawa seperti orang gila.

"Ha..ha..tapi tak mengapa. Sekarang kau akan menjadi milikku lagi. Karena Hinata telah tiada. Dan itu semua..."

"KARENA AKU TELAH BERBOHONG PADA KALIAN SEMUA BAHWA HINATA TELAH MATI...HA..HA..!!"

***000000***

Neji berhenti di depan apartemen kecil itu. Ia menepikan mobilnya pelan di pinggiran jalan. Kemudian, ia pun beranjak keluar dari mobil.

Neji memandang sekitar apartemen itu, sepertinya Sakura ada di dalam. Segera saja Neji menuju pintu yang tertutup agak renggang itu. Tiba-tiba ia mendengar suara yang sudah familiar ditelinga.

"Kau memilih gadis bodoh itu dan meninggalkanku.."

Suara Sakura. Ya, ini suara Sakura. Apa yang ia bicarakan dan dengan siapa. Neji mengintip dibalik pintu itu. Memang sedikit tidak sopan. Tapi, rasa penasaran membuat Neji melupakan tata krama. Dan ternyata..

Survive For YouWhere stories live. Discover now