SUIT MEMATIKAN

59 4 9
                                    

Kisah ini terjadi saat Gege masih di kelas 3 SMA

Jadi Gege, Alfon, dan Verrel lagi jamkos gengs. Ralat, yang jamkos itu cuma Alfon sama Verrel. Gege mah mabal aja yogs.

Mereka ini lagi nongkrong ena bin asoy sama anak cowo lain. Ya, banyakan. Tapi gak nge-gay kok.

Biasanya, kalo kumpulan cowo idiot ini lagi ngumpul, mereka selalu ada ide buat mengisi kekosongan dan kehampaan hati mereka. Enggak, maksudnya mengisi waktu kosong nan gabut mereka. Nah, kegiatan ini itu cuma ada 2 jenis

1. Kegiatan yang buat rusuh

2. Kegiatan yang bikin mereka masuk BK

"Gabut banget gue sumpah!" –Alfon

"lah, bukannya lo biasanya naena sama soal fisika yang isinya cuma variabel-variabel alien ya?" Sahut Verrel

"Naena banget?" Sahut Bejo semangat. Ya memang dasarnya mesum mau dikatakan apalagi. Kita tak akan pernah satu. Engkau di sana, aku di sini. Tapi hatiku memilihmu

g.

"Hah, tu buku soal udah abis satu buku. Rencananya, pulang gw janjian sama Dean mau nyari buku soal," kata Alfon santai. Inget kan, yang cinta fisika sama matematika di istana itu cuma Dean sama Alfon? Sekalipun Alfon yang minta Ara nemenin, Ara mah gamau gengs. Karena pengalaman, bang Alfon ini bingung milih buku soal mana yang harus doi ambil. Kan Ara enek gitu liat angka dan satuan variabelnya. Mending sama Dean yang ngerti.

"WOY!!" Suara itu mengagetkan mereka. Temennya Gege -namanya Tito- dateng ke mereka sambil ngos"an. Tapi habis itu nyengir. The Idiot ngeliatin Tito yang senyum-senyum sendiri. Mereka curiga si Tito lagi membayangkan ide gila atau sesuatu yang agak "ehm"

"Punya ide lagi, Tit?" Tanya Delon, kembarannya ketos ganteng. Bedanya, kalo Deron itu kalem-kalem pedes, kalo Delon pecicilan goblok.

Tito gaplok pala Delon pake binder yang doi bawa.

"Jangan manggil gue 'Tit' dong! Berasa lo ngomong sama anu gue," kata Tito menyebabkan Delon memasang wajah yadong.

"Anu apa anu, Tit?" Tanya Gege yang balik masang tampang yadong.

"Kenapa jadi anu-anuan sih? Emang dasar nganu kalian semua!" –Verrel

"Bek tu topik napa sih? Lo tadi napa, To?" –Alfon

"AKHIRNYA GUE GA DIPANGGIL 'TIT' LAGIII!!! Alfon sohib gue emang," kata Tito mau tos ke Alfon. Tapi dikacangin :v

"Gini loh, masa tadi ya, gue dilempar pake stamp perpus. Liat nih, seragam putih suci gue jadi ada ungu unyu-nya gitu!" Kata Tito bersungut-sungut sambil nunjukin bagian bajunya yang jadi ungu hasil lemparan isi cap. Itu loh, yang warnanya ungu. Yang buat cap tiga jari anak esde.

"Sama siapa?" –Gege

"Singamuk lah, siapa lagi coba?!" –Tito

"Singamuk siapa?" –Delon

"Si Madamme Perpus ego, sang bidadari sekolah!" –Tito

Otomatis semuanya langsung ngaceng
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
NGAKAK KENCENG MAKSUDNYA GENGS

"BIDADARI APANYA?! Cantikan juga Aleena anjir," kata Alfon tak terima. Iya gais, mas Alfon dah naksir Aleena dari lama.

"Aleena mulu sia, bagong!" –Verrel

"Sut sut, doinya tahan dulu. Jadi gini, alesan gue dilempar itu karena gue bikin rusuh di perpus hehehe" –Tito

Semua nyimak perkataan Tito

SWEK KINGDOMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang