Sabtu Pagi

228 20 14
                                    

"CACA! HANNA! BEE! NATALIE! ARA! LISA! DEAN! KE BAWAH SEKARANG! KITA SENAM PAGI!" Suara itu menggelegar di kamar Princess. Yap, mereka ber-7 satu kamar. Sementara Gege, Alfon, dan Paskal beda kamar. Alangkah miris nasib Gege yang sendirian.

Tapi, mereka satu kamar saat tidur doang. Mereka juga punya kamar pribadi. Kamar untuk melakukan kegiatan mereka sendiri. Lebih private.

FYI, di tiap kamar pasti ada wifi. Manusia jaman sekarang emang cinta banget sama yang namanya wifi.

"Mamiiihhhh. Caca masih ngantuk ih. Bentaran aja ya, Mih?" Caca masih bergelung di bawah selimut. Begitu juga adik-adiknya.

"AYOOOO PAPIH DAH NUNGGU DI HALAMAN BELAKANG! BANGUN KALIAN!" Mami Queen masih berteriak. "Mih, Abang gak Mami panggil?" Tanya Bee yang sudah sadar. "ASTAGA! ABANG BELOM MAMI BANGUNIN!" Dan Mami Queen langsung lari ke kamar abang-abang yang ada di sebelah kamar Princesses.

"ABANG GEGE SAYAAANGGGG! KITA SENAM PAGI KUY! BANGUN YA BANG! PAPI TUNGGU DI BAWAH!" Dan Gege langsung terjatuh dari kasur atas teriakan Mami Queen yang amat cetar membahana ulala jambul Syahrini. "Ma! Abang jatoh kan! Kalo Mami mau bangunin pelan-pelan bisa dong!" Kata Gege yang mengusap-usap pantatnya. "Buruan ya, Bang! Ditunggu."

"Alfon, Paskal bangun yuk mami tunggu dibawah" lah giliran sepupunya aja dibaikin. Tertai emang. Dan setelah itu mami kembali ke kamar Princesses.

"ASTAGA ANAK MAMI! BANGUN KALIAN PRINCESS!" Mami masih menggelegar. Maknaeline tetap tertidur dari tadi. Caca kembali tidur setelah Mami meninggalkan kamar. Bee sudah duduk di pinggir kasur. Hanna masih tertidur pulas. Natnat? Pikirkanlah bagaimana cara membangunkan Natalie.

Caca kembali bangun. "Iya iya. Nih Caca mau cuci muka" katanya berjalan ke kamar mandi. "NATALIE SAYANG! BANGUN YUK. MAMI DAH MASAKIN AYAM WINGS KESUKAAN KAMU ITU!" Mami menepuk-nepuk pantat Natalie. Natalie hanya melenguh.

"HANNA SAYAAANGGG!! AYO BANGUN YUK SAYANG!" Mami ganti bangunin Hanna. Hanna masih diam. Mami menarik nafas. "HANNA-KU SAYAAANGGG AYO KITA SKJ HANNA!" Teriaknya di telinga Hanna. Hanna yang kaget langsung jatuh dari kasur. "Nah! Ayo kamu bangun! Cuci muka! Ke halaman belakang!" Kata Mami bergeser ke tempat Lisa. Cukup menepuk pipi Lisa, ia sudah bangun.

Lisa bangun disusul Dean. Sementara Ara dalam posisi tidak karuan. Guling di lantai bantal di kaki, kaki tergantung, rambut berantakan, selimut melilit kaki, kepala di bagian bawah kasur yang sepatutnya untuk kaki. Mami berteriak lagi, "ARA SAYANG! ABANG JEYHOP DATENG, TUH!" Dan seketika Ara terbangun. "MANA, MIH?! MANA JEYHOPKU SAYANG?!" Tanya Ara. "Gak ada Jeyhop! Ayo SKJ!" Mami memarahi. Tinggal Natalie.

Semua orang berkumpul di kasur Natnat. Semua menghela nafas. Semua bergantian membangunkan Natalie. Dari menimpa, mengguncang, bahkan nyiprat air. Lalu Lisa ada ide. "Naaat, ada guru Biologi tuh" kata Lisa tepat di telinga Natalie. Natnat lalu perlahan membuka mata. "HAH?! MANA GURU BIOLOGI?! GUE BELOM NGERJAIN PEREDARAN DARAH WOI!" katanya lalu histeris.

"TURUN! KITA SKJ BARENG PAPI SAMA ABANG!" Kata Mami. "Mami tunggu kalian di bawah. Kalau dalam 10 menit gak dateng, Mami hapus semua drama dan MV di laptop kalian!" Ancam Mami Queen. Mami lalu meninggalkan kamar.

Semua anak langsung panik kecuali Caca. Caca dengan lempengnya jalan keluar kamar. Semua anak langsung berebut cuci muka. Ada yang di wastafel, di bathtub, pake shower jet, nyasar ke kamar Gege, bahkan sampai ke kamar pribadi masing-masing.

Semua langsung ke halaman bawah. Pemandangannya langsung Mami Queen yang marahin Papi King karena bukannya siapin lagu senam, malah tidur di bawah pohon. Mereka seketika geleng-geleng kepala. Papi King emang gitu. Wacananya ngajak senam tapi sendirinya malah tidur lagi. Papi King emang tukang molor.

Lalu para Princess berbaris. Dipimpin Papi King. "Anak-anakku! Ayo kita senam agar sehat gembira aman sejahtera!" Kata Papi menyalakan radio. Karena senam tidak pernah betul, lagunya pun malah DNA-BTS. Setelah DNA, ganti lagi jadi FxxK It-BigBang. Ganti lagi jadi As If It Your Last-BlackPink. Ganti lagi Fingertip-GFriend. Ganti lagi Seventh Sense-NCT. Bahkan sampe lagu hijab blonde sama jaran goyang pun diputer. Emang gak bener.

Setelah kelelahan, mereka leha-leha di tanah. Mami masuk lagi ke istana, menyuruh juru masak istana memasak sarapan bagi anak-anaknya. Hanna malah mepet ke Gege, tiduran di pahanya. Maknaeline yang masih ngantuk malah ketiduran lagi.

Caca sama Bee ngegosipin pacar mereka masing-masing. Natnatbalik lagi ke kamar mau tidur.

Tiba² Mami dateng lagi. "Ayo sarapan!" Katanya riang. Maknaeline terbangun dan berjalan dengan masih setengah sadar ke ruang makan.

Mami dan Papi dah duduk duluan. Disusul Gege, Alfon, Paskal, Caca, Hanna, Bee, dan maknaelaknat. Caca duduk dengan anggun, begitu juga Bee. Gege kebiasaan duduknya sila di kursi. Kalo Alfon dan Paskal duduk dengan kalem. Nah, kalo Hanna serta maknaelaknat selalu kaki duluan yang naik kursi.

"Kalian itu, dah berapa kali Mami bilangin, jadi putri itu harus anggun. Bertahun-tahun masa yang nurut cuma Caca sama Bee sih?" Mami selek. "Mih, Natalie mana ya?" Papi bersuara. Mami menghitung. "Anak Mami cuma 7 plus Alfon sama Paskal jadi 9. Natalie mana?" Pake acara nanya lagi si Mami kampret -_-

"Papi cari Natalie dulu ya?" Kata Papi. Mami ngangguk aja setuju.

Papi ke kamar Natalie. Ia lalu menggeleng. "Heh, bocah kampret! Bangun lu! Gak gua kasi makan mati lu" Papi mengguncang-guncang tubuh Natalie. Natnat hanya menggumam. Papi mencoba segala cara. Menimpa, mukul pantat, siram air, dll. Akhirnya dia bangun. Itupun setelah 10 menit. "Apa, Pi?" Tanya Natnat. "Makan" jawab Papi singkat lalu pergi.

"Loh? Natnat mana, Pi?" Tanya Gege. Tak lama, Natalie muncul. "Ni bocah ya, ditungguin juga malah ilang. Molor lo ya?" Tanya Dean. Natalie diem aja terus dia narik kursi. Kepalanya dia taro di meja. Mami langsung geplak kepalanya. "Heh! Gak boleh tiduran di meja makan! Gak sopan!" Tegur Mami. Natnat hanya mendengus kesal.

Tak lama, makanan datang.

Menu pagi ini :
- Bebek panggang
- Nasi goreng
- Nasi putih
- Pasta
- Babi panggang
- Indomi*
- Es teh manis
- Jus jambu
- Jus jeruk

Enak banget edaannnn. Dijamin kenyang. Semua orang ngambil apa yang mereka mau. Dan setelah itu, mereka doa dulu baru makan makanannya. Percayalah, yang pake sendok cuma Mami sama Papi. Sisanya? Tangan ae lah. Biar kaya yanglek. Makan, Bang?

"Kalian itu kalo kaya gini pake sendok yang kedua dari kiri sama garpu ketiga dari kanan! Bukannya pake tangan!" Papi ngamuk

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Kalian itu kalo kaya gini pake sendok yang kedua dari kiri sama garpu ketiga dari kanan! Bukannya pake tangan!" Papi ngamuk.

"Havishnya enhyak, Vih. Khan kitca shukanya yang kaya ginian" jawab Dean. Mami sama Papi cuma geleng-geleng doang. Percuma aja ngasih tau mereka tata aturan blablabla. Mereka berlaku layaknya anggota kerajaan cuma kalau ada Opa dan Oma serta undangan makan malam kerajaan. Selebihnya? Kalian tau sendiri.

~~~

TBC
Vomment wajib hukumnya

SWEK KINGDOMWhere stories live. Discover now