Answer

4.8K 311 6
                                    

PujiWirahayu

"Aku sibuk menyelesaikan deadline naskahku. Jadi bisakah kalian cepat menangkap tersangkanya?"

Apa hbngan deadline naskah andre dan tersangka kasus kematian ini (?)

Pena yg berlumuran darah itu simbol seorg penulis (?)

Pembunuhnya andre...

Dia sedang menulis cerita pembunuhan.. Jd kl tersangkanya dpet, dia bs kelarin ceritanya..


HarnoBobotoh

Pembunuhnya Ramon.

DEF 18 maksudnya DEF kan ada di angka 3 sedangkan huruf ke 18 kan R jadi pembunuhnya berada di lantai 3 dan berinisial R, yaitu Ramon


Gitzhrpp

Andre mungkin, karena alasannya ga masuk akal banget. Mungkinn



Jadi jawabannya...

Pertama kita analisis dulu cluenya.

-Clue telepon

Lihat dan semua clue langsung tergambarkan.

Herman ini dalam kondisi sekarat saat membuat clue jadi dia nggak mungkin membuat clue sulit yang bisa membingungkan orang lain. Clue yang dia berikan pastinya sangat mudah dan harus langsung menunjuk pada si pelaku.

Lihat pada handphone. Herman bermaksud menjadikan Hp miliknya itu clue utama mengibaratkan hp itu sama dengan gedung apartemen 9 lantai.

-Noda darah di angka 1

menandakan lokasi pembunuhan. Di lantai 1 dia ditemukan tewas dengan darah berceceran di lantai.

-DEF

kalian bisa lihat langsung ke keypad hp def berada pada nomer 3. Itu menandakan pelakunya tinggal di lantai 3.

-18

Tentunya yang tinggal di lantai 3 itu pasti ada banyak, terus bagaimana dia menunjukkan pelakunya. Tentu saja dengan inisial atau langsung pada nama si pelaku. Herman di sini menulis nama pelakunya dengan kode alfabet.

Angka 18 itu menunjukkan huruf R

Dengan demikian sudah di dapat bahwa pelakunya adalah Ramon yang tinggal di lantai 3.

Lalu bagaimana dengan clue 2 buah pena yang berdarah?

Sama dengan jumlahnya, dua pena itu menunjukkan jumlah pelakunya. Jadi ada 2 tersangka dalam kasus pembunuhan ini. Lalu siapa yang satunya lagi?

Lihat pada alibi dari para tertuduh

Ramon bilang dia pergi ke supermarket bersama pacarnya lalu pergi ke rumah pacarnya itu. Menandakan dia membunuh Herman dan langsung ke supermarket lalu pergi dan kembali ke apartemen saat kejadian itu dilaporkan kepada polisi.

Lia, dia bilang menginap di tempat temannya. Lalu apakah ada saksi yang bisa membuktikan alibinya itu selain temannya. Bisa saja temannya itu berbohong untuk melindungi Lia.

Mona, dia berada di bar, bahkan dia dengan sangat yakin meminta polisi untuk memastikan itu pada pelayan bar disana. Bar tidak mungkin sepi... sudah pasti banyak orang yang bisa memastikan keberadaannya disana.

Teo, dia di rumah sakit. Tentunya seorang dokter akan melarang pasiennya bepergian ke luar sebelulm pemeriksaannya selesai.

Andre, paling mencurigakan. Tapi untuk apa dia repot-repot menelpon polisi jika dia sendiri pelakunya. Mungkin 2 pena itu bisa menjadikannya tersangka. Tapi seorang penulis tidak mungkin membiarkan penanya dikotori oleh noda selain tinta untuk menulis. Apalagi dia sedang dalam masa deadline.

Dari semuanya, alibi paling lemah adalah Lia dan Andre karena tak ada yang bisa membuktikan alibi mereka.

Kita kembali pada alibi si Ramon. Dia bersama pacarnya ke supermarket lalu pergi ke rumah pacarnya itu. Jika mereka pacaran, kenapa mereka harus ke rumah pacarnya. Bukankah akan lebih baik jika ke apartemen Ramon yang pastinya dekat dengan supermarket. Kenapa harus jauh pergi ke rumah pacarnya?

Untuk mengungkap pelaku, kita harus berimajinasi sedikit.

Bagaimana jika yang di supermarket itu Ramon dan Lia? Kenapa saya bilang Lia? Itu karena Ramon bilang pacarnya. Nggak mungkin si Andre karena dia terus di kamar sampai akhirnya menemukan korban di lantai 1.

Kembali ke Ramon dan Lia, setelah membunuh, mereka mencoba membentuk alibi. Ramon dan Lia pergi ke supermarket hanya agar bisa dilihat kamera pengawas. Lalu mereka pergi bersama guna menjauhi TKP dan lalu pulang setelah kejadian itu diketahui polisi.

Mungkin tebak-tebakan tapi lihat lagi clue dari korban.

Selain 3 clue itu, Herman juga mengangkat satu jari telunjuknya di dekat handphone. Bukankah itu berarti sesuatu?

Bisa jadi dia ingin mengatakan bahwa penghuni lantai 1 juga terlibat tapi belum sempat menulis inisial namanya, dia keburu mati terlebih dahulu.

Jadi, pelakunya adalah Ramon dan Lia yang terlibat persekongkolan bersama.

Riddle✔Where stories live. Discover now