EPILOG

30.4K 885 40
                                    

Alex tersenyum melihat 2 anak berlarian di taman rumahnya, para pelayan sibuk melayani para tamu yang datang . cincin emas putih melingkar indah di jari manisnya. Pakaian gaun putih sederhananya sudah terpasang indah di tubuhnya.

" Auntyyyyyyy..."

Alex melambaikan tangan dari beranda saat melihat 2 anak yang tadi berlarian sedang melompat-lompat girang memanggilnya.

" sini aunty turun.." kata si perempuan

" sebentar lagi aunty turun sayang." Kata Alex sedikit berteriak

" kau bisa membangunkan Daxel sayang."

Sebuah tangan melingkar di pinggang Alex membuat Alex sedikit terkejut. Tapi dengan cepat Alex tersenyum melihat cincin indah yang juga melingkar di jari manis orang yang memeluknya.

" Daxel harusnya sudah bangun, tidurnya itu persis sepertimu" kata Alex

" iya kau benar dia mirip denganku, karena dia anakku."

" Edward, mau berapa kali kau meyakinkan dirimu kalau Daxel anakmu? Dia memang anakmu, anak kita." Alex melepaskan tangan yang melingkar di pinggangnya dan berbalik menghadap sosok yang memeluknya itu.

Alex menaikkan tangannya dan melingkarkannya di leher Edward.

Edward melihat Alex seakan tidak percaya saat melihat Alex seperti ini. Dengan gaun putih sederhana, cincin yang saat ini melingkar di jari manisnya dan jadi manis wanita ini dan sosok Daxel, putranya yang tertidur di boks bayinya.

" apa kita harus melakukan tes DNA agar kau benar-benar percaya bahwa Daxel..."

" tidak, aku yakin dia anakku. Anak kita aku hanya..."

Edward mengintip dari balik punggung Alex, suasana pesta sederhana yang sedang berlangsung di taman rumah Alex. Pesta pernikahan dirinya dan Alex.

" aku hanya tidak percaya ini memang terjadi, maksudku kau benar-benar kembali padaku kedalam jangkauanku, kedalam pelukanku seperti ini. Lalu Daxel, aku tidak percaya kalau aku bisa menjadi seorang ayah dari putra yang kau lahirkan Alex. Aku tidak percaya kalau tuhan memberiku kesempatan un...."

" ssttt.." Alex meletakkan jari manisnya di depan bibir Edward membuat Edward diam " ini bukan kesempatan Edward. Kau tahu aku juga tidak akan sanggung jauh darimu. Bagaimana aku bisa hidup tanpamu ? bagaimana mungkin aku membiarkan putraku tidak mengenal ayahnya sendiri? Pria yang mampu membuat ibunya menjadi wanita yang berbeda."

Edward memandang takjub wanita di depannya ini. Dia tahu wanita di depannya ini berbeda tapi kali ini wanitanya ini benar-benar luar biasa, dia tidak akan pernah melepaskan wanitanya ini lagi, tidak akan pernah.

" aku janji untuk selalu mempercayaimu mulai sekarang, dan aku..."

CUP

Alex menutup mulut Edward dengan mencium Edward tepat di bibirnya.

" mulai sekarang ubahlah sifat banyak bicaramu Ed, aku sudh menunggumu untuk menciumku sejak 10 menit yang lalu."

Edward hanya tertawa mendengar ucapan Alex

" baiklah kissing you, it's my pleasure."

Edward memegang tengkuk leher Alex dan kemudian mencium bibir Alex. Bukan ciuman nafsu, ciuman lembut. Mereka ciuman secara perlahan menikmati setiap ciuman, setiap detik yang mereka habiskan.

" ALEX, DISINI ADA ANAK KECIL..."

Alex dan Edward melepaskan ciuman mereka mendengar jeritan Hans. Dan mereka kemudian tertawa bersama.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 13, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

NIKAH KONTRAK !!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang