Chanyeol yang mendengar y/n terus saja mendesahkan namanya semakin mempercepat
"Ahh.. ahh.. a...hh" nikmat y/n sambil meremas punggung Chanyeol dengan mata tertutup
Ini benar-benar nikmat sampai y/n tidak tau harus mengungkapkannya seperti apa.
Beberapa menit berlalu akhirnya jeritan keduanya terdengar saat tusukan terakhir yang Chanyeol berikan "Ah..hh...hh" cairan hangatpun mereka rasakan dibawah sana.
Chanyeol terjatuh lemas diatas y/n "aku tidak akan membiarkan rasa yang ada dihati mu menghilang" bisik Chanyeol lalu mencium y/n yang sudah tertidur.
Ciuman pertama kita,
Bahkan aku tidak pernah membayangkan bisa sepanas itu -y/n
Aku takan membiarkan sedikitpun rasa yang dihatimu menghilang
tapi aku akan membuat rasa itu semakin besar -Chanyeol
Kau bodoh y/n –Sehun
**
y/n membuka matanya perlahan, melihat tangan seseorang yang masih setia memeluknya "Ch..an" ucap y/n pelan. Chanyeol masih pulas membuat y/n tenang menatapnya sambil tersenyum. Bayang-bayang semalam entah mengapa membuat pipi y/n merona.
"jangan natapin terus" suara berat Chanyeol sukses membuat y/n terkejut. y/n dengan cepat mencoba melepaskan pelukan Chanyeol dan bangkit dari tidurnya.
Chanyeol yang melihat y/n mau pergi menarik tangan y/n sampai y/n terjatuh lagi disampingnya "mau kemana hmm?" tanya Chanyeol dengan tatapan yang membuat jantung y/n semakin berdetak kencang
"mm..a.ku" suara y/n gugup membuat Chanyeol menahan tawanya
"aku apa?" ejek Chanyeol dengan senyum jahilnya
y/n yang tau Chanyeol meledeknya dengan cepat menyingkirkan tangan Chanyeol "ahh udah ah aku mau buat sarapan" y/n berlari dengan membawa selimut ke kamar mandi karena pakaian yang ia pakai semalam entah terlempar kemana.
Chanyeol yang melihat y/n bertingkah seperti itu memandang sambil tersenyum "manis" ucap Chanyeol
Beberapa menit berlalu Chanyeol yang sudah rapi menghampiri y/n yang masih sibuk membuat sarapan
"ehem" y/n berbalik mendengar suara Chanyeol "sarapan apa pagi ini?" lanjut Chanyeol sambil berjalan mendekati meja makan
y/n menaruh masakan terakhirnya diatas meja makan "aku cuma buat nasi goreng, ayam sama sop daging sapi" lalu y/n mengambil secangkir kopi dan menaruhnya didepan Chanyeol
"terimakasih" ucap Chanyeol. y/n hanya menjawab dengan senyuman
"hari ini aku yang anter ya?" ucap Chanyeol lalu memasukan nasi goreng ke mulutnya
y/n langsung menatap kearah Chanyeol "kenapa?" tanya Chanyeol yang bingung y/n hanya menatapnya
"ahh..gapapa" jawab y/n gugup "kamu langsung berangkat aja Chan"
Chanyeol agak kesal dengan jawaban y/n "kamu ga suka aku anter?"
"bukan gitu Chan" y/n mencoba menjelaskan tapi ia bingung harus bagaimana menjelaskannya "dengan cara kamu begini bagaimana aku bisa mencoba ngilangi perasaan aku ke kamu" ungkap y/n dalam hati
"terus?" Chanyeol mencoba mendapatkan penjelasan dari y/n
y/n membuang nafas "yaudah sekarang mending kita abisin sarapannya terus berangkat. Aku udah kesiangan Chan"
Chanyeol langsung menaruh sendoknya, tidak melanjutkan sarapan lalu bangkit dari tempat duduk "aku tunggu kamu diluar" y/n belum sempat menjawab Chanyeol melanjutkan "aku yang anter kamu"
![](https://img.wattpad.com/cover/105628444-288-k893425.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Mencintaimu
Fanfiction"aku menicntaimu, sungguh" -y/n "aku mohon, jangan pernah bilang untuk mengakhiri ini" -Chanyeol "aku tidak akan pernah membuatnya menangis sepertimu" -Sehun "apa kita tidak bisa seperti dulu? hmm?" -Yoona