Happiness By YOU

Chapter 3

Lanjut ke chapter ke 2..kalau bacanya dengan saksama dan pake hati.semoga feel nya bisa dapet.
°•°•
°•°
°•
°

Nur Afiat PROV

After 5 month

Setelah pernyataan cintanya kepadaku lima bulan yang lalu,kata-kata itu masih teringat jelas dalam ingatanku, membuat ku selalu bermimpi indah setiap malamnya.Kini kami sudah memasuki kelas 4 sd.

Pagi harinya,ada sebuah perasaan yang mengganjal di hatiku,Entah,seperti akan di tinggal oleh seseorang!Namun dengan segenap usaha kutepis semua pemikiran itu.

Dengan wajah ceria kulangkahkan kakiku kedalam kelas ,dan langsung duduk di bangku kesayanganku ,bangku yang dulu menjadi tempat kita bercanda saat pdkt dulu.#Aihh!mengingatnya saja sudah membuat pipiku memanas.😽

Semua sudah berada di dalam kelas,namun yang di tunggu tunggu tak kunjung datang,membuatku semakin resah.

Tak lama ia pun datang bersama ibunya .terlihat bercakap sebentar dengan wali kelas kami,lalu Ekky sendiri beralih menatap kami,berjalan dan langsung menyalami seluruh teman teman,

Kutatap dia dengan pandangan lugu dan polos,mencoba menerka nerka apa yang terjadi disini.Tak lama kemudian dia sudah tiba di hadapanku dan mengulurkan tangannya ke arahku entah untuk apa itu, aku masih tetap tak mengerti .Hingga suara itu pun menyadarkanku

"Aku ingin Pindah,maafkan aku".

DEG!. tubuhku menegang mendengar kata kata itu meluncur dari bibirnya.5 kata barusan seketika merubah ekspresi lugu ku menjadi datar.

Bibir yang selalu ia gunakan untuk membuatku tertawa ,kini mengucapkan kata yang ingin membuatku menangis . Ku coba menahan diri agar tubuh kecilku tak bergetar.

Bolehkah aku mendengar sekali lagi apa yang dia ucapkan Tuhan?sekali saja!Bantulah Hambamu yang pandai menabung ini.

Setelah mencerna kembali kata-kata itu,Biar ku tebak.Jadi dia ingin pergi Meninggalkanku..Tapi Kemana dan berapa lama??batinku resah.

"Ap..apa maksudmu?kau ingin Pergi?  meninggalkanku?!!" tanyaku mencoba tegar dan berharap ia akan tertawa dan pernyataannya barusan itu cuman bercanda.

OH MY GOD!aku tidak siap berpisah dengannya,"CINTA PETAMAKU".

"iya,ini bukan persoala..-

Tanpa mendengar penjelasannya lagi ,dengan berat hati ku terima uluran tangan itu dengan tangan yang sudah berkeringat dengan dan perlahan bergetar.

Mencoba memahami dikala waktu dan keadaan sudah menginginkan history percintaan kami terturup sampai pada bagian akhir ,dimana ia meninggalkanku dan kami..BERPISAH.

Hal yang paling menyakitkan dia melakukannya dengan mudah ,pergi dengan mudah seolah aku tak pernah BERARTI untuknya.

Secepat itukah aku merasakan Akhir dari kebahagiaan yang telah ku dapatkan?Lalu akankah aku bisa bahagia kembali ,setelah objek kebahagian itu sendirilah yang pergi meninggalkanku?Poor you!

Berbagai Pikiran Buruk telah menguasai otakku .puing-puing Kebencian memaksa masuk ke dalam hatiku. Masih dengan pikiran yang kacau,aku masih berdiri di tempatku semula,hingga tak menyadari kalau ia sudah beranjak,pergi meninggalkan kelas yang penuh kenangan ini,bayangannya sudah tertelan didaun pintu.

Setelah kepergiannya ,air mataku tak bisa ku tahan lagi,tak kupedulikan rasa malu ini .Karena Di kepalaku memang seolah-olah ada tulisan"Lu nggak kuat Fiat,lu nggak Kuat!".dan membuatku menangis sekencang-kencangnya