my bipolar man.

Prolog

Aku berlari sangat kencang saat itu. Aku benar-benar harus menghindari dia. Kemarahannya saat itu sudah tidak bisa dikontrol. Dia mengejarku dengan amarah yang menggebu-gebu hanya karena melihatku makan siang bersama Andi, sahabat lamaku.

Astaga, tolong aku.

Lalu kulihat ada setumpuk kayu tinggi didepan. Mungkin ada baiknya aku bersembunyi disitu.

Setelah sampai aku langsung bersembunyi dan menghembuskan nafas lega.

akhirnya aku terbebas darin-

"I got you, babygirl." Terdengar suara serak laki-laki dibelakangku sembari menarik kerah bajuku kencang.

"Sampai kapanpun kau memang tidak akan bisa lepas dariku, Ami!!" Katanya tegas dengan tatapan yang menusuk.

**
semoga pada baca cerita ini deh :")

vote and comment ya!
Butuh saran kalian juga hehe!