Wonwoo baru saja keluar dari minimarket dekat sekolah saat tiba-tiba dihadang oleh motor yang seenak jidat berhenti di depannya.
"Woy, parkiran tuh banyak napa berhenti depan toko nanti dimarahi mbak-mbaknya aja baru tau ra-"
"Aduh si kakak, kok abang digalakkin mulu sih?"
Wonwoo diem.
Secara slow motion dia dongakkin kepala gitu /ggg
"Ngapain lo disini?"
.......
"orang sakit bisa ya bawa motor"
Mingyu yang lagi diajak ngobrol cuma bisa ketawa.
"gabaek ngobrol pas di jalan."
"bodoamat."
Tawa Mingyu makin kencang, sekencang motor yang doi bawa.
Wonwoo mengerucutkan bibirnya kesal. Dia gatau kenapa tau-tau udah diboncengin sama Mingyu aja, kampret emang itu anak. Seingetnya dia sempet ngomel dan gebuk sana sini sebelum-
-gue kasian sama nih anak dateng jauh-jauh jadi naik. anj bego banget sih - jww
naik ganaik juga dia sakit - jww
trs knp w peduli?! aneh lo-
Tanpa sengaja tangan kanannya yang sedaritadi enggan melingkar di pinggang Mingyu -tak peduli secepat apa motor yang dinaikinya- akhirnya menyentuh pinggangnya sedi-
"stop"
"turunin gue disini."
Spontan, Mingyu menghentikkan laju motornya sampai bunyi rem yang melengking terdengar.
Buru-buru Wonwoo melepaskan helm yang disematkan si adek kelas, turun dari sana, dan berjalan cepat ke arah yang berlawanan.
KAMU SEDANG MEMBACA
how to get your (heart) // meanie
Fanfiction[END! 18 chap. how to get your (attention) sudah ada di work ya!] *** "mas...boleh pinjem hpnya?" "kacang almond ada?" "jeon wonwoo, kamu tidak datang ke rapat lusa kemarin?" "kan kakak janji sama aku" "panggil abang adek yuk tapi jgn abang adek...