# 5

2.3K 347 21
                                    

©Dhee Cassie presents
.
.
.

It's (Not) a Love Crime!!
.
.
.

Chapter 5
.
.
.
.
.

Cinta selalu membutuhkan pengorbanan. Walau pengorbanan itu terkadang sangat menyakitkan...

*****************

-Author's POV-

Park Se Young menatap Yunho yang duduk di depannya dengan tatapan menyelidik, sementara pria yang ditatapnya tampak tidak peduli dan lebih memilih menghabiskan makan siangnya.

"Yunho..." panggil Se Young.

"Hmm..." Yunho hanya mendengung tanpa menatap sang tunangan.

"Jung Yunho." panggil Se Young lagi, kali ini sambil menarik piring makanan Yunho menjauh dari pria tampan itu.

"Se Young-ah, aku sedang makan." protes Yunho.

"Tapi aku ingin bicara." balas Se Young menyilangkan tangan di dadanya.

"Kau tahu aku tidak suka bicara saat makan." Yunho membanting serbet putih yang tadi ada di pangkuannya keatas meja.

"Kau ini kenapa?" heran Se Young.

"Ternyata apa yang Sung Ryung Immonim ceritakan padaku itu benar." lanjut Se Young.

"Memangnya apa yang Ommoni katakan padamu?" selidik Yunho.

"Immonim bilang akhir-akhir ini kau jadi aneh, dan selama beberapa hari ini kau ke mana? Immonim bilang kau tidak pulang ke rumah. Apa karena kemarahan Kyung Young ahjussi?" ungkap Se Young lebih jauh.

"Semua ini tidak ada hubungnnya dengan kemarahan Abbeoji, hubungan kami baik-baik saja." terang Yunho.

"Lalu kau selama ini kemana?" tanya Se Young lagi.

"Sudahlah, aku harus kembali ke kantor sekarang. Sampai jumpa lagi..." Yunho langsung bangkit dari kursinya dan pergi begitu saja.

"Sayang..." panggil Se Young, Yunho berhenti dan berbalik dengan enggan.

Wanita berparas cantik itu kemudian menghampiri Yunho dan menciumnya dengan tiba-tiba.

"I love you.." ucap Se Young setelah melepaskan ciumannya.

Yunho yang tidak mengira akan apa yang Se Young lakukan hanya diam mematung dan menatap wanita itu dengan tatapan tajam.

"Aku pergi." ucap Yunho dingin dan langsung meninggalkan restoran tempat makan siang mereka dengan terburu-buru.

**************

Sore itu, Jaejoong yang sedang duduk di sofa ruang tengah sedang memeriksa beberapa file pekerjaan yang diantarkan Jun Hee tadi siang.

Tiba-tiba dia merasakan nyeri pada lengannya. Gips yang sebelumnya dipasang di lengannya tersebut memang sudah dilepas beberapa hari yang lalu, namun nyeri akibat luka memar yang belum sepenuhnya sembuh masih terasa.

Jaejoong meletakkan pekerjaannya di atas meja, kemudian menuju dapur bermaksud untuk mengambil es batu untuk mengompres lengannya.

Pria cantik itu baru saja mengambil es batu yang dia butuhkan di lemari pendingin dan berbalik. Namun sesuatu mengejutkannya.

"Aaahhkkk!!!"

BRAKKK!!!

Jaejoong menjerit karena melihat orang asing sudah berdiri di depannya membuat dia menjatuhkan tempat es batu yang dia pegang sehingga isinya jatuh berserakan di lantai.

It's (Not) a Love Crime!! (New Version)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang