CRUEL FATE {Stopped Loved Me} (Hiatus)

aku pergi

Wajah tampan soo hyun terlihat begitu murung di kampus hari ini.
Yap! ia kekampus pagi buta karena biasa nya ia harus menghantar peri kecil nya itu sekolah. Tapi kebiasaan yang sudah berjalan selama 1 Bulan itu harus ia lupakan karena shin hye sudah mengaggap nya sebagai predator anak yang menjijikan.

Saat ini, soo hyun sedang duduk di bangku kantin yang sudah buka.
kampus masih sangat sepi, hanya ada ia dan mungkin beberapa cleaning services.
Tiba Tiba, pundak soo hyun di tepuk dari belakang. Dan ternyata itu hanya luhan...
"tumben pagi bener, gak nganterin peri kecil nya dulu?" goda luhan.
"hah... dia kayaknya mulai jauhin aku" kata soo hyun dengan nada pasrah... "jadi kata kata nya kemarin sungguhan? dia benar benar mengaggap mu menjijikan?" sederet pertanyaan keluar begitu saja dari mulut namja China yang tampan.
"yah... seperti nya begitu... "
" kau... tidak... "
soo hyun langsung menjawab pertanyaan luhan dengan meneteskan air Mata.
" oh... soo hyun... Ku mohon jangan menangis... Lupakan saja dia.. lagi pula ia masih kecil bukan? " kata luhan menenangkan sahabat nya yang tak bisa mengendalikan dirinya sendiri itu.
" kau... kau tak benar benar mencintai nya, bukan? " tanya luhan hati hati takut Teman nya itu mengamuk.
ternyata benar, soo hyun langsung mendongakan wajah nya yang sudah di penuhi bekas air Mata...
"kau anggap aku main main? entah mengapa aku... aku benar benar mencintai nya... aku menyayangi nya... aku bahkan tak mau ia meninggalkan ku... aku terlalu dalam untuk mencintai nya luhan... " tangis soo hyun pecah seketika.
Namja Kuat yang bahkan mampu melawan dunia, hari ini menangis karena seorang yeoja kecil.
"apa kau berniat mewujudkan keinginan nya..?" tanya luhan serius.
"aku tak Akan melupakannya rasa cinta ku pada nya sampai kapanpun... tapi mungkin, aku... aku Akan pergi dari hadapannya... "suara parau soo hyun terdengar.
Dan luhan tercengang dengan perkataan sahabatnya itu.
"kau serius Akan pergi? tapi kemana..."
"kemana saja asal ia merasa nyaman..."
"soo hyun kau bercanda kan? "
pertanyaan luhan hanya di diami oleh soo hyun.
"apa kau akan menemaniku untuk menjauh dari nya?" tanya soo hyun penuh harap pada sahabatnya ini.
"ia tidak sungguh sungguh menyuruhmu pergi... ia hanya anak usia 13 tahun, Ia tak mengerti makna kata pergi... " jelas luhan.
"jika kau tak mau tak apa.." kata soo hyun yang langsung meninggalkan luhan...
"tunggu soo hyun,...
aku pasti akan mendukungmu apa pun keputusanmu... Jika menjauh dari shin hye adalah keputusan terakhir mu, Maka ayo kita hadapai bersama... " kata luhan sambil memegang bahu soo hyun...
"terimakasih..."

Shin hye pulang sekolah dengan keadaan menangis...
Memikirkan namja tampan yang selalu menggelayuti fikiran murnih nya...
"kau jahat oppa kau jahat!!! aku membenci mu oppa!!! " hanya kata kata itu yang keluar dari mulut kecil shin hye...
Ia selalu membayangkan wajah soo hyun yang sangat baik padanya dulu..
Tapi entah mengapa oppa baiknya itu dapat berubah menjadi monster yang menjijikan...
Hati kecil shin hye sebenarnya masih menginginkan sosok seorang soo hyun disampingnya... tapi mungkin raganya tak siap untuk menerima kehadiran soo hyun.
apa... oppa berubah karena... sesuatu yang bernama...
cinta??
apa itu cinta? kenapa ia tega menghancurkan hubungan ku dan oppa? kenapa ia tega membuat oppa yang ku sayangi berubah?
oppa bilang, oppa mencintai ku...
tapi kenapa oppa menyakitiku saat ini, hah?
sesuatu yang bernama cinta, beritahu aku kenapa kau muncul, hah!!?
Hati shin hye rasanya ingin teriak sekeras mungkin...
membagi kekecewaan nya pada tuhan...
berbagi rasa sakit dengan langit dan bumi itu menyenangkan...
Tapi saat ini ia bingung ingin berbagi pada siapa?
bahkan saat ini ia tak percaya pada dirinya sendiri...
Saat ini shin hye sedang berada di ambang kehancuran...
menyedihkan, bukan?
terkadang shin hye bertanya pada takdir mengapa harus mempertemukan ia dengan soo hyun Bila akhir nya harus berpisah...
Tapi itu hanya pemikiran shin hye..
Takdir tuhan tak sekejam yang dilihat...
karena tuhan tau apa yang terbaik untuk umatnya...

Tangis shin hye berhenti melihat seorang namja yang dulu selalu menemani hari hari nya kini berada di depannya...
dulu, shin hye selalu berlari ke arah soo hyun saat ia ada di depan nya..
tapi sekarang, ingin melangkah pun sulit...
Shin hye pun berbalik tapi...
"kau tidak perlu pergi dari ku mulai saat ini... " kata kata soo hyun membuat shin hye mengurungkan niatnya untuk pergi dan memilih berbalik...
terlihat soo hyun yang tengah tersenyum...
"kau tak perlu lari setiap melihat wajahku... karena mulai detik ini aku tak Akan menunjukan wajah ku padamu lagi.... "kata kata soo hyun mengalir seperti air Mata di pipinya sendiri...
"terimakasih atas setiap detik yang kau lalui bersama ku... terimakasih telah membiarkan ku mengerti arti bahagia... terimakasih telah memberikan ku kesempatan untuk dapat merasakan cinta... terimakasih untuk segalanya park shin hye...
Terimakasih karena telah mau mengenalku... terimakasih untuk semua tetes air Mata bahagia ku...
dan maaf...
Maaf kan aku... karena telah mencintaimu... "
kata kata soo hyun membuat langit menjadi mendung dan...
hujan...
hujan yang turun seakan akan mengisyarat kan bahwa langit pun turut menangis...
Menangis nasib yang telah sangat kejam...
Tapi inilah dunia, bukan surga...
"aku pergi park shin hye, terimakasih untuk segalanya...
Dan... maaf... " kata kata itu seakan mengundang shin hye untuk menangis, tapi ini yang ia ingin bukan?
sekuat tenaga shin hye harus Kuat mengahadapi nya...
Soo hyun pun tersenyum miris... walau shin hye tak seberapa melihatnya dikarenakan hujan yang terlalu lebat...
Tapi kepergian soo hyun terlihat jelas di Mata shin hye...
Dan Mereka berpisah di sore itu...
dengan semua kenangan...
Di sore yang berhujan...

Seorang namja tengah menunggu seseorang yang tengah berjalan di derasnya hujan....
Saat melihat yang di tunggu telah menampakan pangkal hidungnya, luhan pun keluar dari Mobil nya...
"kita berangkat sekarang? " tanya luhan pada soo hyun...
soo hyun hanya mengangguk...
"kau yakin tak Akan merindukannya?"
pertanyaan luhan membuat soo hyun tersenyum tipis.
"aku pasti akan selalu merindukannya... seperti katamu, aku hanya akan membiarkan ia menjadi sedikit lebih dewasa... lalu kembali untuk mengambil apa yang seharusnya menjadi miliku... " kata soo hyun yang membuat luhan tercengang...
"apa maksudmu?"
"kau kira aku selemah itu? kau kira aku akan menyerah begitu saja?
hah... tidak mungkin... aku hanya menunggunya sedikit lebih dewasa dari tempat yang jauh... jika sampai waktu nya aku menjadi orang yang sukses dan ia pun telah tumbuh menjadi yeoja yang cantik...
Berarti, saat itu lah...
aku... akan kembali... "
"kau serius?"
"apapun akan ku lakukan... dia tak menyuruhku untuk tidak kembali lagi, bukan? dia hanya menyuruhku pergi.... tapi aku pasti akan kembali...
Kembali dengan soo hyun yang lebih tangguh dari hari ini..
bahkan saat nanti aku kembali, Ia tak Akan sadar Bila aku tepat di hadapannya...
Percaya lah padaku... kau bilang takdir akan berpihak pada siapa pun yang berhasil menjalani ujiannya...
Dan ini adalah ujian yang harus aku lewati... Dan saat ujian ku sudah selesai, bukan kah aku harus kembali mengambil hadiahnya? "
luhan hanya tersenyum...
ternyata soo hyun yang ia kenal belum hilang...
soo hyun yang sama, yang selalu menuntut apapun yang ia rasa menjadi milik nya..
Mungkin soo hyun mengalah kali ini, tapi ia akan menjadi lebih Kuat hari esok...
dengan satu kalimat...
aku mencintai mu park shin hye...

tbc...
Hai... gimana cerita nya?
gaje sih emang...
typo jangan ditanya...
oiya si oppa hansem soo hyun bakal balik lagi setelah 5 tahun di chapter berikut nya...
tungguin terus ya chapter chapter selanjutnya...
si yu...
(edisi kagak pinter bahasa inggris)