Ten: You

6K 565 12
                                    

Malam ini adalah malam yang terburuk, karena tiba- tiba saja eomma dan appamu menjodohkanmu tanpa meminta persetujuanmu sama sekali. Dengan kesal kamu mengunci dirimu didalam kamar. Kenapa eomma dan appamu sangat egois! Mereka bahkan tidak meminta jawaban darimu, tapi dengan seenak jidatnya mereka mengatakan perjodohanmu sudah disetujui oleh kedua pihak. Ha! Kamu kesal sekali! Kamu pun mulai memukul- mukul bantal dengan ganas.

"(Y/N)~ah cepat keluar, calon mertuamu sudah datang." apa maksudnya itu ? Dimana calon mertuanya coba.

Dengan kesal kamu menjatuhkan diri ke kasur dan berbaring telentang, "Terserah aku tidak peduli."

"Ya! (Y/N) cepat keluar! Tidak sopan!" eommamu pun mulai menggedor- gedor pintu dengan tidak sabar.

"Eomma aku tidak mau!"

Eomma mu yang sudah lebih tenang berkata dengan lembut," Acara makan malam ini untuk bisa mendekatkan diri dengan calon mertuamu dan calon tunanganmu. Awas saja kalau kau menyesal!"

"Ha! Siapa yang peduli ? Eomma juga tidak peduli dengan keputuskan. Apalagi aku masih SMA, mana mungkin aku sudah dijodohkan!" kamu pun mengubah posisi tidurmu menjadi telengkup.

"Terserah, awas kalau kau menyesal."

Hahh dasar! Tadi disuruh keluar tapi sekarang malah tidak dipedulikan jadi maunya tuh seperti apa, dengan kesal kamu pun menyelimuti dirimu dan membenarkan posisi tidurmu kemudian kamu pun terlelap.

~~~~~~~

Besoknya di sekolah dengan malas kamu mencorat- coret bukumu, tidak biasanya Kim Seosangnim terlambat seperti ini. Saat ini kamu dalam mood yang sangat buruk, tadi pagi saat kamu baru saja bangun dari tidurmu kamu sudah diceramahi eommamu, lalu kamu datang terlambat ke sekolah yang akhirnya membuatmu harus menulis surat minta maaf atas keterlambatanmu kepada staff kesiswaan dan sekarang Kim Seosangnim terlambat membuatmu bosan setengah mati.

Kamu pun dengan kesal merobek kertas yang dari tadi kamu coret dan membiarkannya teronggok dipinggir mejamu. Kim Seosangnim pun datang, tetapi ia tidak sendiri ia membawa seorang siswa bersamanya.

"Maaf anak- anak Saem terlambat, kita langsung saja memperkenalkan anak baru dikelas kita—"

Kamu tidak memperhatikan Kim Seosangnim dan siswa baru, sedari tadi kamu melihat pemandangan diluar yang menurutmu lebih baik untuk membuat moodmu yang terlanjur memburuk menjadi lebih baik.

~~~~~~~

Yuju yang merupakan teman dekatmu pun menghampiri mejamu, "(Y/N)~ah ayo kita kekantin."

"Malas, kamu saja yang pergi." kamu pun melihat Yuju dengan malas.

"Ayoo~ kekantin." Yuju pun mengeluarkan aegyonya.

"Tidak."

"Ayoo." Yuju menarik paksa tanganmu dan menggusurmu pergi kekantin.

Dikantin suasana terlihat ramai, entah mengantri untuk mengambil makanan, siswa-siswi yang keluar masuk kantin, maupun segerombolan siswi yang mengerubungi salah satu meja dikantin. Pemandangan terakhir itu sangat aneh, tidak biasanya banyak siswi yang berkumpul disatu meja apalagi menghalangi jalan.

Kamu terus melihat meja yang penuh itu dengan penasaran, sambil mengkerutkan keningmu kamu berjalan kearah segerombolan siswi tersebut. Baru saja beberapa langkah kamu sudah dicegat oleh Yuju.

NCT IMAGINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang