Sacrificed For You

part 9 (special flashback)

Maaf kalo ada typo lagi
.
.
.
.
Wonwoo pov

Aku segera bersiap siap untuk menjemput jaemi di rumah sakit , senang rasanya mendengar istriku akan pulang dari rumah sakit.

Setelah mandi aku langsung bersiap siap untuk pergi , ketika akan pergi , tiba tiba aku mendengar bel berbunyi.

Aku segera membuka pintu , dan ternyata....

"Yoora ?" ucapku terkejut.

"Hai wonwoo" ucap yoora dengan senyum manisnya yang cukup memuakkan.

"Ada apa kau datang kemari ?" tanyaku dingin.

"Ah , lebih baik aku masuk terlebih dahulu" ucap yoora kemudian langsung masuk ke apartemen tanpa disuruh.

Tanpa dipersilahkan pun ia sudah duduk diatas sofa , ia memasang muka sok polosnya , cih , padahal hatinya begitu busuk.

Author pov

"Aku tanya sekali lagi , ada keperluan apa kau datang kesini ?" tanya wonwoo lagi.

"Untuk merebutmu kembali" ucap yoora disertai smirk liciknya.

Rahang wonwoo mengeras , ia menahan amarah.

"Keluar" ucap wonwoo dingin.

"Kapan kau melihatku wonwoo , aku bahkan lebih baik dari istrimu yang lemah itu" ucap yoora.

"Tutup mulutmu" ucap wonwoo.

"Kapan kau menghargaiku wonwoo ? , kapan ?, aku bahkan rela terlihat seperti jalang yang kejam dimatamu , hanya untuk mendapatkan hatimu lagi , kau kira aku tak punya hati ?, aku sebagai perempuan tahu bagaimana sakitnya menjadi istrimu , tetapi aku tak akan menyerah , aku terlalu sibuk memikirkan diriku yang terlihat menyedihkan karna mengemis cintamu" ucap yoora emosi , air matanya sudah mangalir.

"KELUAR DAN ENYAHLAH DARI KEHIDUPANKU" bentak wonwoo , dan itu berhasil membuat yoora terdiam.

"Sudah kubilang aku tak akan pernah kembali padamu , walaupun aku direinkarnasi 10 kali , jawaban ku tetap sama yaitu tidak" tambah wonwoo penuh penekanan disetiap perkataannya.

Yoora terdiam sesaat , kemudian ia tertawa miris.

"Baiklah , kalau aku tak bisa mendapatkanmu , maka orang lain juga tak akan bisa" ucap yoora.

Dengan gerakan cepat ia langsung menusuk perut wonwoo dengan pisau yang ada di tasnya , tak tahu kenapa bisa ada pisau ditasnya.

"Yoora kau....." wonwoo shock sambil menahan rasa sakit.

Yoora tersenyum miris.

"Dan kita akan bahagia bersama di surga nanti" ucap yoora.

Kemudian ia menusukkan pisau tersebut keperutnya.

Beberapa detik kemudian mereka berdua ambruk , karena tusukan pisau.

TBC