Part 11

3.2K 342 6
                                    

Happy Reading~~~

.

.


"AKU AKAN MEMBUNUH SIAPAPUN PENGIRIMNYA..kalian salah mencari masalah denganku.." Geramnya lalu mengepalkan kedua tangannya

"Kau akan membunuh siapapun, geutchi? Aku menantikan itu Jung Soojung.."

"Ne-Neo....!!" Tunjuk Soojung dengan mata melotot menatap yeoja yang berdiri dihadapannya

"Waeyo? Kau terlihat sangat terkejut jung-ah. Ahh kau ingin membunuh siapapun yang mengirim itu padamu. Orang yang mengirimnya sekarang berdiri dihadapanmu, tunggu apalagi kau bebas membunuhku" Yeoja itu tersenyum sinis dan berjalan mendekat

"Ck Bae Suzy, kau sudah berani eoh. Kau hanya sosok transparan jadi jangan menentangku, neo arra.."

Suzy tertawa terbahak-bahak membuat Soojung mengerutkan dahinya "Transparan? Pembawa sial? Ckck apa hanya kata itu yang ada diotak kalian. Menggelikan..aku sudah bosan mendengarnya karena sudah puluhan kali kalian mengatakannya, kampungan" Decak Suzy sambil geleng geleng

"Neo...!"

"Mwo! Kau berani menunjukku eoh. Turunkan tanganmu itu" Suzy menghempaskan tangan Soojung yang menunjuk tepat diwajah Suzy "Kau pikir aku tidak berani menantangmu eoh. Kau itu hanya anak manja yang selalu merengek pada ibumu yang sialan itu"

"Kau berani mengatai ibuku!"

"Wae? Kau pikir aku takut dengan kalian. Ckck..bukankah kau ingin membunuh pengirim itu. Kau tunggu apa lagi targetmu berada didepanmu sekarang.. Ahhh aku lupa, kau tidak bisa berbuat apa-apa jika ibumu tidak ada. Kasihan sekali, kau hanya terus bersembunyi dibalik punggung ibumu, Dasar anak manja" Soojung menggeram dan hampir mendaratkan tamparan diwajah suzy tapi dengan cepat suzy menepisnya dan menghempas lengan soojung keudara "Jangan pernah menyentuhku seujung jari pun!" Tegas Suzy dengan wajah murka

"Mwo? Hahaha..kau pikir aku takut denganmu. Sadarlah bae suzy kau hanya yeoja lemah dan yatimpiatu kau tidak punya siapa-siapa jangan lupakan itu. Sadarlah dan lihat kenyataan bahwa kau hanya seorang yeoja kesepian!"

Bukannya kesal Suzy juga ikut tertawa bersama soojung membuat soojung menggeram dan mengumpat dalam hati "Kesepian? Uwaahh..seharusnya aku yang mengatakan itu padamu. Kaulah yeoja kesepian..kau berusaha mencari perhatian kepada orang disekelilingku. Ahhh kau pikir aku tidak tahu kau irikan denganku, aku memiliki yang tidak kau miliki. Kim Jongin! kau menyukainya bukan?  Aku tahu kau menyukai jongin saat kita sekolah dulu. Kau selalu berusaha mencari perhatiannya. Kau menjelek-jelekkan aku didepannya dan membuat jongin menjauhiku. Tapi sayang, kau tidak hebat dalam memonopoli itu. Ah, aku masih ingat kau selalu mengatakan pada hoobae bahwa kau dan jongin adalah teman masa kecil. Ck, menggelikan. Aku bahkan tidak yakin apa kau punya teman kecil atau tidak.."

"Tutup mulut Bae Suzy.." Geram Soojung

"Kenapa? Kau marah? Bukankah yang aku katakan itu semua benar. Aku masih ingat wajah banggamu ketika salah satu hoobae mengatakan kau dan Jongin berkencan. Dan ternyata itu hanya khayalanmu saja Jung Soojung. Kau terlalu banyak bermimpi menyukai Jongin dan berharap dia membalas perasaanmu. dia tidak suka wanita rubah sepertimu. Ah, kau masih ingat disaat hari kelulusan bahkan kau menyingkirkan Eunji karena kau tahu hari itu jongin akan menjawab pernyataannya dan kau tidak terima dan mencoba menyingkirkan Eunji dengan merengek pada ibumu. Ckck"

"Hentikan omong kosongmu. Dan pergi dari rumahku Bae Suzy!" Teriak Soojung, ia tidak habis pikir Suzy sudah mulai melawannya

"Kau takut suamimu datang? Suami? Hahaha bahkan aku tidak yakin kalau myungsoo menganggapmu istri. Aku tahu kau ingin merebutnya dariku karena semua yang kumiliki selalu membuatmu iri, bukankah begitu Jung Soojung?" Suzy tersenyum seringai pada Soojung

BROKEN [END]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora