10 menit kemudian, wonwoo kembali keluar dari kamar itu. Kini wonwoo terlihat modis dan simple walau hanya memakai kaos putih yang sedikit kebesaran di tubuhnya. Tapi kembali lagi, riran tak suka dengan style itu, wonwoo terlihat kurus memaikainya.
Dan akhirnya, wonwoo memakai style terakhir yang ia coba. Dengan sweater abu-abu di kombinasi dengan kemeja ia pakai di dalamnya. Dan tak lupa celana jeans senada dan sepatu kets hitam yang sangat cocok untuknya. Rambut hitamnya juga berubah, poni yang menutupi keningnya itu disibakkan keatas oleh bibi riran sehingga kening terihat, serta kacamata yang sejak lama melekat di matanya wonwoo lepaskan dan itu membuat wonwoo terlihat sangat keren. Bibi riran saja di buat kagum dengan perubahan wonwoo, yang tadinya terlihat sangat polos dan terlihat sangat keren dan sisi culunnya pun tak terlihat.
"riran!! Lihatlah!!"
Kini riran dibuat diam,yang tak sangka kalau kekasihnya berubah seperti itu
"riran!"panggil wonwoo
"ahh, hehe.. kau benar-benar wonwoo"ujarnya sambil berlari kearah wonwoo
"berubah bagaimana?"bukannya menjawab reran malah tersenyum-senyum sambil menatap wajah wonwoo
"riran..kau tak apa kan"
"tidak, aku baik-baik saja"
Sedangkan bibinya hanya bisa menahan tawa melihat keponakannya itu, kemudian wanita itu berjalan mendekati reran.
"tak kusangka, dia bisa sekeren ini"bisik bibi riran
Ekspresi riran berubah datar, lalu melirik bibinya yang ada disampingnya
"maaf"
"bibi!!"
**
"makasih bi!!kau sangat membantuku"
"iya iya.. bibi juga senang membantu kalian"
"baiklah bi, kami pamit kencan dulu ya.."
"iya cantik.. hati hati di jalan ya"
"dah bi!!"
Riran melambaikan tangan kearah bibinya sebagai tanda berpamitannya pada wanita itu. Sedangkan wonwoo hanya tersenyum kearah bibi riran
"enaknya kita kemana?"Tanya riran
"hmm.. bagaimana kalau taman bermain?"
"kedengarannya bagus, baiklah ayo pergi!!"
Wonwoo tersenyum melihat tingkah riran yang sangat bersemangat saat ingin pergi kencan dengannya. Tangannya tergerak untuk menggandengan tangan riran, tapi belum sempat ia menggandeng gadis itu ada segerombolan gadis yang tiba-tiba menghampiri wonwoo dan riran.
"kau wonwoo sunbae-nim kan??"
"n-nde.. itu namaku"
"wahh..!! kau terlihat keren sekarang, kau tampan sunbae"ujar salah satu gadis
Riran menatap heran kearah gadis-gadis itu. Kemana saja kalian, dari dulu memang wonwoo sudah tampan-batin riranyang terus menatap tak suka kearah mereka
"kami satu sekolahan denganmu sunbae"
"oh b-benarkah??"
"iya, ehmm.. kita ingin berfoto denganmu sunbae, apa boleh?"
"b-boleh"
"wah..makasih sunbae"seru gadis-gadis itu sambil menggandeng tangan wonwoo
"nona.. bisa tolong kau fotokan kami?"suruhnya pada riran
Riran semakin dibuat marah oleh para gadis-gadis itu, bagaimana tidak belum saja gadis itu merebut waktu kencannya dengan wonwoo.
Mendengar wonwoo dipuji, waktu terlihat keren saja wonwoo di puji-puji seperti itu tingkahnya juga sok manis cari perhatian gitu, sedangkan saat penampilannya kembali 'nerd' lagi mana mungkin ada yang memujinya seperti itu malah dikucilkan yang ada. Lagi, tangan gadis-gadis itu beraninya menggandeng tangan kekasihnya itu dan kini dengan santainya mereka menyuruhnya untuk memfoto mereka semua dengan wonwoo, riran dibuat marah karena ia yang notabene sebagai kekasih wonwoo saja tak pernah menggandeng dan berfoto bersama lelaki itu – batin reran
MR. NERD [Wonwoo]
Start from the beginning
