Extras - Freddie 2

4.3K 61 2
                                    

"apa om? gajah ya?", om niall mengelas ngelas kepala gw, eh mengelus maksudnya.

"itu per umpamaan sayang..." 

"oh gitu ya om, yaudah ngomong ngomong mana usaha om? katanya mau dikasih", gw menjulurkan tangan gw, lalu om niall menampar tangan gw.

"pertama tama kamu harus belajar jurus kepijettan"

ketoplak ketoplak.. ciiiiiitt!

kereta kerbau berhenti, seorang memakai baju zirah berwana pink rumbai rumbai membukakan pintu kereta kerbau, gw turun dan masuk ke sebuah gedung yang gw gatau itu gedung apa.

"FREDDIE! JANGAN ASAL MASUK!", om niall menarik gw dengan keras lalu kepala gw mentok ke bibir indahnya, om niall memegangi bibirnya yang berdarah, lalu gw melihat dia menjilat dan mengemut bibirnya di bagian yang berdarah, wahh, ayahku temannya vampir.

"Freddie kamu jangan asal masuk sembarangan dong! nggak sopan tau"

"maaf deh om, kan aku kira kita bakal masuk ke situ, soalnya berhentinya kan pas didepan gedung ini", gw menunjuk gedung yang tadi.

"gedung itu pabrik softex"

"softex??", gw gatau softex itu apa, kalo kata bapak sih itu roti.

"iya, yang biasanya cewek cewek yang pake"

"rasanya apa om?"

"karamel coklat stroberi, ya hambar lah koplak, namanya juga softex"

"tapi aku nggak tau apa itu softex, kata bapak itu kayak roti"

"astaga itu bukan roti ganteng... itu tempat buat tampung darah yang keluar dari itu"

Gw berpikir sejenak, tempat buat tampung darah? yang keluar dari itu? pasti om niall itu vampir! dia punya gedung yang khusus buat alat untuk tampung darah! terus tentang yang keluar dari itu pasti maksudnya leher! yang biasanya cewek cewek yang pake.... JADI OM NIALL VAMPIR YANG PAKE SOFTEX BUAT MAKAN DAN MANGSANYA CEWEK CEWEK?!

"kamu ngapain bengong, freddie?"

"ga.. gapapa om", gw berpura pura nggak tau apa yang sedang terjadi.

"udah sini kamu ikut om"

Om niall menarik tangan gw dan membawa ge ke sebuah gedung besar dan gedung itu bertuliskan 'NIALL AND MM' .

Didalam gw melihat mbok mbok pake mini skirt bertepuk tangan.

"Mbok mbok semuanya, perkenalkan ini Freddie, calon bos baru kalian"

"haaaiii", mbok mbok itu melambaikan tangan sabil berteriak hai.

"hai juga, mbok"

"Freddie sekarang kamu ikut mbok Puth buat belajar cara mijat memijat", om niall mendorong gw kearah seorang mbok mbok, gw mengengok ke om niall.

"mbok puth?", gw bertanya pada om niall.

"iya, itu di depan kamu mbok Puth, dia anaknya Charlie Puth"

Gw mengengok ke mbok Puth, "ha.. hai mbok", gw dengan grogi menyapanya.

"ayok sekarang kamu ikut saya!", mbok Puth berbicara dengan logat british menggunakan bahasa indonesia yang bahkan nggak bisa gw bayangkan.

Gw mengikuti mbok Puth dari belakang, lalu dia tiba-tiba berhenti di depan suatu pintu, dan mengambil sejenis sabetan.

"Sekarang saya gurumu! turuti semua apa kata saya!"

Niall si tukang pijetWhere stories live. Discover now