B A B 2

576 52 4
                                    

[AWAL MULA (1)]

...
TRUTH
Oh Sehun x Kim Sohyun
©Grayblo_
...

Warning: typo(s) and the other.
p.s: bilang gak suka coba dibaca ulang dulu siapa tahu jadi suka💕#maksa


21:55 KST

Walau sudah tengah malam, indahnya kota Seoul di malam hari sungguh memanjakan mata. Hiruk-pikuk rasanya masih setia menemani jalanan ini. Juga beberapa toko atau bar yang masih ramai dikujungi.

Begitu juga Paradise Bar, salah satu bar terkenal di Seoul dan hanya beberapa kalangan saja yang dapat masuk di bar ini sebagai tempat tongkrongan dengan teman ataupun sebagai tempat hiburan malam untuk memenuhi hawa nafsu.

Tak hanya orang kaya, wanita berpakaian minim baik glamour pun tak lupa memenuhi tempat ini sekedar berkunjung dan bekerja sebagai  kupu-kupu malam untuk para lelaki.

Namun beda halnya dengan Kim Sohyun, atau lebih akrab disapa Sohyun ini bekerja di bar bukan sebagai pekerja tak senonoh, namun hanya bartender. Ia rasa, di bar itu hanya memusingkan kepala. Bagaimana tidak, jika musik terus berdentuman dengan volume keras, bau minuman keras dimana-mana juga kerlipan lampu discotic yang terkadang menyilaukan mata.

Tapi ia terpaksa bekerja di sini untuk memenuhi kebutuhannya setelah ditinggal pergi oleh keluarganya -menurutnya. Ia sengaja memilih jam malam untuk menghindari sibuknya jadwal kuliah yang ia tekuni.

Saat ia akan menyaji pesanan minuman kepada pembeli didepannya, tiba-tiba seorang pria memasuki bar. Dari raut wajahnya, ia tahu jika pria itu sedang marah. Seketika itu pula banyak pembeli serta wanita-wanita berbisik-bisik yang bisa dikatakan tidak dengan volume rendah dan menoleh saat ia lewat mekewati mereka. Entah orang tadi mendengar atau tidak, mereka seakan tidak peduli karena wajahnya yang menarik bagi mereka.

'Astaga, tampan sekali dia!'
'Bukankah dia CEO baru di Oh Company?'
'Ganteng, sih. Tapi kata orang-orang, dia itu dingin loh!'

Segelintir omongan dan bisikan mengelilingi aura pria tersebut hingga salah satu pelanggan tak jauh dari tempat sehun berkata dengan nada agak keras untuk Sohyun, "Rasanya ingin menikahinya." Sohyun yang mendengar celotehan itu agak ngeri, karena orang yang baru saja berkata itu tidak sadar diri bahwa ia adalah lelaki dan dengan posisi tidak mabuk pula.

Berbeda dengan Sohyun yang merespon berbeda dari lainnya dan terkesan, 'lebai, deh'

Saat pria itu baru saja duduk, pria itu menatapnya sekilas hingga kedua mata mereka bertemu. Merasa ditatap, Sohyun pun memalingkan wajahnya.

Flashback
19:48 KST

Sehun kini di kafe. Di dekat kaca jendela, ia memilih tempatnya. Tempat yang dapat melihat keramaian jalanan Seoul saat sore hari.

Lima menit kemudian, pesanan datang. Sebuah bubble tea dan sepotong cheese cake.

Setelah memakan beberapa sendok, sejenak ia hentikan aktivitasnya dan menatap suatu tempat. Tempat itu adalah taman kota kecil yang terletak di sebelah kanan jalan tak jauh dari cafe.

Entah kenapa, ia merasa familiar saat menatap seorang gadis yang membelakanginya dengan seorang lelaki duduk berdekatan di kursi taman. Mereka tampak sedang bercakap dan bahagia. Terlihat seperti sepasang kekasih.

Lalu ia lekas berdiri dan keluar dari cafe setelah membayar pesanan tadi. Ia memastikan itu adalah kekasihnya atau bukan dari pintu utama kafe setelah keluar. Ia dekati kedua orang ity tersebut dengan ekspresi menahan amarah dan tangan berada di saku. Sekedar memastikan dan fakta yang tidak di-inginkannya berkata lain, ternyata benar.

Truth Where stories live. Discover now