2/2 - Taehyung's

6.1K 134 59
                                    

2 week ago

"Enak ya jadi pacar Irene."

Taehyung yang sedang menyantap makan siangnya di kantin bersama teman-temannya mengalihkan fokusnya kepada Suho yang duduk sedang duduk disebelahnya.

"Anaknya cantik mana pintar banget lagi." Ujar Suho sambil memasukan sesendok nasi kedalam mulutnya.

"Maksud lu?" Taehyung menangkat sebelah alisnya, ia nampak tidak suka dengan perkataan Suho barusan.

"Ya enak aja punya pacar pintar, kalo gapaham pelajaran tinggal minta diajarin."

"Hm... sepertinya saya mencium bau-bau tikungan tajam dari saudara Suho." Kompor Baekhyun.

Jimin lantas menabok kepala Baekyun pelan.

"Jangan ngada-ngada lu."

"Cih baperan."

"Tenang aja gan, gue gak berniat nikung lu." Suho menepuk pundak Taehyung kemudian berbisik.

"Seenggaknya belum sekarang."

Suho berlalu begitu saja setelah mengatakan kalimat ambigu tersebut.

***

Saat tiba dirumahnya, Taehyung melempar tasnya begitu saja. Pria itu melonggarkan dasinya dan membasuh wajahnya dengan air dingin.

"Seenggaknya belum sekarang."

"Maksudnya apasi njing." Geram Taehyung.

Kring...

Bunyi telepon.

"Halo, Taehyung. Aku kangen banget nih pengen ketemu kamu." Suara manja diseberang telepon berhasil membuat Taehyung kembali menyunggingkan senyum kotaknya.

"Aku juga kangen, mau ketemu dimana?" Tanya Taehyung.

"Aku lagi pengen coba cafe yang dekat sekolah kita itu."

Taehyung mengiyakan ajakan Tzuyu, pacarnya yang lain, untuk bertemu di tempat yang gadis itu inginkan. Saat Taehyung dan tzuyu sedang berkencan di cafe itu, matanya menangkap salah satu sosok yang tidak asing.

Itu... Irene?

"Lu ngapain disini ren?" Tanya Taehyung dingin menatap Irene yang nampak kaget dengan keberadaan Taehyung.

"Anu-"

"Bareng Sehun... lagi?" Potongnya, Irene diam, menundukan kepalanya takut.

"Santai lah bro, orang kita cuma beli makan bareng." Ucap Sehun dibalas tatapan sinis Taehyung.

"Padahal lu tau gue gasuka lu jalan sama cowok'kan rene?" Taehyung memainkan ujung rambut Irene dengan jarinya, "Trus kenapa masih aja ngebantah?"

Irene tetap bungkam dengan posisi yang sama, Sehun menghela nafas melihat Taehyung yang jadi sensitif gak jelas mencoba mengklarifikasi.

"Tae-"

"Gue gak suruh lu ngomong, diem." Sekali lagi Taehyung memotong pembicaraan.

"Oke gak mau jawab aku? Gak mau minta maaf nih?"

Irene menangis dalam diam, mereka menjadi pusat perhatian sekarang dan dia sangat benci itu.

Tapi Taehyung yang notabene adalah pacarnya bahkan gak tau.

Atau malah... Gak peduli? Mungkin.

"Iya... Maaf..."

Sehun sadar suara Irene gemetaran, pria itu segera merangkul Irene pergi dari cafe, mereka bahkan tidak sempat memesan makanan karena ulah Taehyung.

Better me Better youWhere stories live. Discover now