1/2 - Irene's

4.7K 134 44
                                    

.
.

I will be a good (blind) girl just for you. I will be whatever you want, so please stay with me.

.
.

5 months later

"Rennn." Panggil Seulgi yang lagi duduk dipojok sambil ngelambaikan tangan. Irene yang lihat Seulgi langsung aja jalan kearah dia dan duduk di kursi. Seulgi ngeliat Irene dari atas sampai bawah dengan tatapan heran.

"Ren, lu diet ya? Kok makin kurus lu?"
Tanya Seulgi, Irene senyum lalu nganggukin kepalanya.

"Iya gue diet."

"Yaampun ren, lu itu gak gendut. Ngapain diet-diet segala."

"Soalnya kata Taehyung, gue gendutan."

"..."

Suasana jadi hening setelah Seulgi dengar alasan Irene diet. Seulgi natap Irene tanpa bilang apa-apa, begitu juga sebaliknya. Gak ada yang buka percakapan sampai pesanan mereka datang. Irene kaget pas Seulgi mesan makanan lagi, padahal barusan Seulgi tahu kalau Irene lagi diet.

"Seul..."

Seulgi masih tetap diam dan melanjutkan suapan nasi kedalam mulutnya.

"Gue lagi diet, lu aja yang makan ya-"

"Rene!" Potong Seulgi dan meletakan sendoknya kasar. Oke, Seulgi beneran marah. "Taehyung sialan itu." Seulgi mengambil ponselnya, bersiap menelpon Taehyung tapi Irene lebih cepat menahan tangan Seulgi.

"Jangan marahin Taehyung... G-gue yang salah, gue minta maaf." Mata Irene mulai memerah pertanda gadis itu sudah siap untuk mengeluarkan liquid dari kedua matanya. Seulgi menghela nafas melihat sahabatnya yang mulai menyalahkan dirinya sendiri.

"Mau sampai kapan lu kayak gini?" Tanya Seulgi dengan suara yang parau. Ini bukan pertama kalinya dia melihat sosok Irene yang lemah. Sudah dua bulan terakhir, Seulgi telah melihat perubahan-perubahan aneh semenjak Irene berpacaran dengan Taehyung.

"Gue cinta sama dia, Seul. Meski lu bilang dia gak baik buat gue, dia main cewek dibelakang gue, gue tetep aja gabisa tinggalin dia." Irene tersenyum getir. Ingatan-ingatan menyedihkan mulai berputar di pikirannya.

Flashback on

- 1 week

"Taee, bagus gak?" Tanya Irene, gadis itu lagi coba dress berwarna hitam dengan potongan bahu terbuka. Taehyung salting ngeliat Irene.

"Cantik banget, kek bidadari."

Irene ketawa. Taehyung kayak bayi gede yang ngeliat permen, sampai gak ngedip.

- 3 week

"Ren sini tangannya."

"Kenapa?" Irene bingung saat Taehyung masukin sedotan yang dia rangkai asal hingga bentuknya mirip cincin.

"Sekarang gue masih belum bisa kasih yang ada permata-nya, nanti pas gue lulus, udah kerja. Lu bakal gue lamar pake cincin mahal." Taehyung menggengam tangan Irene erat. Irene senang banget denger setiap kata yang Taehyung ucapin.

Better me Better youWhere stories live. Discover now