The Dream

342 38 0
                                    


Di sebuah rumah sakit, yerin yg tertidur di kasur dalam ruang perawatan rumah sakit dan terihat beberapa alat bantu pernafasan melekat di yerin, yerin membuka matanya perlahan.

"apa semua itu sebuah mimpi ..?"ucap yerin dalam hati yang sudah membuka matanya


"yerin-a ... "ucap vania

"kamu sudah bangun?"vania menghampiri yerin yang tertidur dikasur


Yerin menengok ke arah vania.

"sebentar aku panggil dokter dulu ..."ucap vania kemudian berjalan keluar dari ruangan itu


"kenapa sih bocah itu harus sadar .."gerutu kesal vania pelan saat keluar dari ruang perawatan yerin dan dia pergi mencari dokter dan suster.

Dokter keluar dari ruangan itu dan disana juga ada appa dari yerin.

"bagaimana keadaan putri saya ?"tanya jae sung

"dia baik – baik saja .. "

"kondisinya sudah mulai membaik .."jawab dokter


"syukurlah, akhirnya dia sadar dan kondisinya baik baik saja ... "ucap jae sung


"tapi jangan diganggu dulu, dia akan melakukan pemulihan selama beberapa minggu .."ucap dokter

"nde, gomawo uisa .."ucap jae sung

Dokter pun pergi dan jae sung masuk kedalam ruang perawatan lagi.

Beberapa minggu kemudian.

Tampak yerin sedang duduk di tempat tidurnya sambil menonton televisi, dan tampak dia masih berada di dalam ruang perawatan rumah sakit.

Pintu kamar yerin terbuka sedikit dan terlihat jae sung muncul, dia membuka pintu agak lebar'an, dan yerin menengok ke arah pintu dan tersenyum ke arah jae sung.

Jaesung berjalan mendekat ke arah yerin, dia menarik kursi dan duduk di sebelah tempat tidur yerin.

"bagaimana kondisimu ?"

"apa sudah membaik?"tanya jae sung tersenyum

"uhm .. aku sudah agak membaik .."jawab yerin menengok ke arah jae sung


"tapi masih kaki agak sedikit susah untuk digerakkan, tubuhku masih agak kaku .."ucap yerin lagi tersenyum

"iya dimaklumi saja, selama dua tahun kurang ini sejak kecelakaan malam itu, kamu tidak sadarkan diri ..."ucap jae sung


"syukur sekarang kamu sudah sadar .."

"appa sangat senang ..."ucap jae sung mengusap kepala yerin


"iya .. aku sangat bahagia sekali ..."

"sangat bahagia hehe "yerin terlihat sangat senang


"kapan aku bisa pulang ?"tanya yerin

"nanti sayang, setelah kamu sudah sehat dan selesai terapi dan kembali normal .."ucap jae sung

"ok .. kalau bisa jangan lama – lama .. aku sudah sangat bosan disini, kegiatan ku hanya ini – ini saja ..."keluh yerin


"oh ya appa, selama ini aku mengalami mimpi yang aneh ..."ucap yerin memasang mimik wajah yang serius

"benarkah ? mimpi apa itu ?"tanya jae sung


"aku menjalani kehidupan ku seperti biasa ..."

"aku tinggal bersama vania ..."

"sekarang kamu panggil dia kyung eun ya ..."ucap jae sung berbicara di sela – sela pembicaraan yerin

"baik , lanjutkan "ucap jae sung lagi


"iya .. aku bermimpi aku tinggal dengan kyung eun. Lalu aku memiliki sahabat seorang hantu, aku bisa melihat hantu ..."

"bahkan aku bisa membantu mereka. Awalnya aku takut jika bertemu dengan mereka. Tapi kelama – lamaan aku malah jadi terbiasa .. "ucap yerin


"uhm ... lalu ?"tanya jae sung yang mendengarkan cerita yerin


"lalu aku juga bermimpi tentang putri kejahatan, krystal kehidupan yang aku miliki .."ucap yerin serius bercerita

"putri kejahatan menginginkan krystal kehidupan itu, semua itu terasa seperti nyata sekali ..."sambung yerin


"dan ...."

"...."

"aku juga bertemu dengan eomma ..."ucap yerin yang terlihat sedih

"eomma kamu sudah ..."

"iya aku tau, eomma sudah meninggal kurang lebih 5 tahun lalu ..."ucap yerin memotong pembicaraan jae sung


"sudah kamu jangan sedih ya .. "ucap jae sung

"aku sangat rindu dengan eomma ..."ucap murung yerin


"bagaimana sehabis kamu keluar dari rumah sakit nanti kita akan ke makam eommamu ya .."ucap jae sung

"hm oke deh ..."ucap yerin


"ceritaku belum selesai .."ucap yerin

"iya, lalu apa lagi yang terjadi ...?"tanya jae sung


"teman ku yang hantu itu membantuku menjagaku, dia sangat baik, sikapnya sangat manis. Dan pria satu lagi dia juga baik, dan suka denganku, tapi aku lebih memliih si hantu .."

"dan pada akhirnya hantu itu membunuh putri kejahatan, dan dia juga hilang ... "ucap yerin


"dan tiba – tiba di saat aku dan teman – temanku berada di taman bermain, tiba – tiba waktu terhenti, dan dia muncul. Aku lupa dia berkata apa .."ucap yerin seraya mengingat2 mimpinya itu


"lalu dia menghilang bersama desiran angin malam itu. Dia bilang tugasnya menjagaku sudah selesai. "

"tiba – tiba aku membuka mataku, dan aku berada dirumah sakit ..."ucap yerin


"mimpiku itu seperti nyata, aku tidak bisa berfikir kenapa itu bisa terjadi .."ucap yerin menengok dan menatap jae sung serius


"yerin, itu hanya sebuah mimpi, semua bisa saja terjadi di sebuah mimpi, jangan kamu fikirkan ya .."ucap jae sung mengusap kepala yerin

"aku tidak memikirkan mimpi itu, aku hanya bercerita pft ..."keluh yerin


"kamu sangat lucu ..."jae sung mencubit hidung yerin pelan

"akhirnya appa bisa melihat keceriaanmu lagi... "ucap jae sung

Yerin hanya tersenyum lebar. Tiba – tiba suster datang ke ruang perawatan, memberitau kalau yerin harus melanjutkan terapinya.


"ya sudah , kamu terapi dulu. Appa ingin ke kantor, ada beberapa urusan. "ucap jae sung berdiri

"nanti kyung eun akan kesini untuk menjengukmu ya ..."ucap jae sung lagi


"kenapa sih dia masih bersama dengan appa ..."keluh yerin

"kenapa memangnya ?"tanya jae sung menaikkan satu alisnya


"entahlah , dari dulu aku sudah tidak suka dengan keberadaannya. "

"dia selalu berusaha menggantikan posisi eomma .."jawab yerin lagi


"dia adalah orang yang baik, bahkan selama kamu dirawat saja, dia yang menjagamu disini .."


"sudah kamu jangan berfikiran jelek tentangnya .."ucap jae sung


"bersikaplah baik dengannya ..."ucap jae sung


"ya sudah appa pergi dulu ya .."ucap jae sung mengecup kening yerin dan pergi dari sana


Sementara yerin duduk di kursi roda menuju ruang perawatan, dan menuju ruang terapi.


-To Be Continue-

You're My Destiny ✔Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ