Kantin Hanlim school terlihat ramai karna waktu istirahat telah tiba, JungKook sedang duduk sendiri dekat jendela dengan makanannya ditempat makan terbuat dari aluminium. JungKook memakan mkanannya dengan tenang. Namun saat Jaebum cs masuk kekantin seketika mata JungKook mengerjap ketakutan.
Dan benar saja, Jaebum melihat dan tersenyum ke JungKook. Suga dan Woozi mengambil 3 makanan lalu berjalan kearah Jaebum lagi. Woozi memberikan satu tempat makan yang berisi makanan itu ke Jaebum dan Jaebum menerimanya.
"Kita makan dimana ?"tnya Suga
"Ikuti aku"jwb Jaebum berjalan duluan, Suga dan Woozi pun mengikuti Jaebum. Jaebum menghampiri meja JungKook dan duduk berlawanan dgnnya. Sdangkan Suga dan Woozi duduk disisi kanan kiri JungKook.
"Hai...PENGECUT"sapa Jaebum, JungKook mencoba tidak peduli atas keberadaan Jaebum. Suga dan Woozi pun mengganggu JungKook yg terus makan, mereka membuang bahkan menumpahkan jus ke makanan JungKook. JungKook berhenti makan karna pasti rasanya sdh tidak enak, Suga dan Woozi trus mengganggu JungKook
"Knp tidak makan ?"tanya Suga
"Kau harusnya makan!"sambung Woozi smbil menyuapi makanan ke mulut JungKook yg tertutup. Karna JungKook tidak membuka mulutnya, Woozi menyuapi JungKook sangat kasar. Jaebum terkekeh melihatnya. Jaebum pun mendekati JungKook. Ia mnjambak rmbut JungKook lalu memasukan sendok yang berisi mkanan kedlam mulut JungKook
"Kurng baik apalagi aku padamu JungKook ?"tanya Jaebum
"Hei...kau?!"panggil seseorang itu sambil mendorong Jaebum dari hadapan JungKook, Jaebum pun tersungkur kelantai dan ia trlihat marah atas perlakuan Yeulbi. Ya, org yg mnolong JungKook adalah Yeulbi. Jaebum pun berdiri dari lantai dan menatap tajam Yeulbi.
"Kalian ini kenapa hanya bisa mngganggu orang saja ? Apa kalian tidak punya teman untuk diajak bermain?"tanya Yeulbi dgn santai. Jaebum semakin terlihat marah dibuatnya.
"Kau ini siapa? Kau pacarnya JungKook?"tnya Jaebum dngan kasar. Yeulbi pun terbelalak.
"Hei...bicaramu jgn sembarangan aku...Aku membantunya karna aku tidak suka melihat orang yg terluka!"jawab Yeulbi.
"Hei...seharusnya kau tidak perlu ikut campur"ucap Jaebum smbil mendorong Yeulbi hingga jatuh.
"Jaebum!!!"tegur Suga dgn keras
"Kita memang selalu bersikap kasar, tapi kita tidak akan sperti itu pada perempuan dan anak kecil. Ayo pergi!"ucap Suga yg berjalan pergi lebih dulu. Yeulbi mencoba berdiri sambil melihat kearah Suga. Suga pun berhenti melangkah dan melihat kearah Jaebum yg masih diam ditempat
"Ziii..."tegur Suga yg memberi kode pada Woozi, Woozi pun mengerti dan menarik Jaebum untuk pergi dari kantin.
"Terimakasih! Kau berbeda dari mereka, kau org yg baik"ucap Yeulbi saat Suga ingin pergi, mendengar itu Suga mengurung kan niatnya namun setelah itu Suga melangkah pergi. JungKook menarik Yeulbi keluar kantin.
"Hei...apa yg ingin kau lakukan ? Tanganku sakit tau!"eluh Yeulbi namun JungKook tidak peduli dgn Yeulbi katakan. ParkJimin dan KimTaehyung sedang berada dilapangan sdng bermain basket. Melihat adiknya ditarik pria dgn kasar, taehyung mngikuti Yeulbi dan disusul Jimin. KimSeokJin sdng bermain piano diruangan musik kampusnya. Namun tiba tiba ponselnya berbunyi brtanda seseorang menelponnya.
"Ada apa bi ?"
"Jin!!! Ibumu...ibumu pingsan lagi! Cepat pulang!"
Jin berubah menjadi panik, ia langsung mematikan ponselnya dan berlari dgn cepat. Setibanya, Jin langsung masuk kekamar dan melihat ibunya terbaring lemah diranjang. Jin duduk disisi ibu.
"Bu...ibu...ibu bangun bu ?! Jgn tinggalin Jin bu!"ucap jin dngan sedih sambil menggoyangkan tubuh ibunya. Ibu perlahan membuka matanya sehabis dari pingsan lalu ibu mmukul jin dgn sekuat tenaganya.
"Kau sdh membangunkan ibu dari tidur, anak nakal!"ucp ibu
"Ibu...kau membuatku takut! Jgn pernah pingsan ya, aku sangat khawatir!"ucap jin yg tersendu.
"Hei...ibukan mengajarkanmu untuk tidak menangis! Kau ini laki laki, jgn menangis!"ucp ibu.
"Aku akan menangisimu, kalau tidak ada ibu aku tidak bisa apa apa. Tetaplah menemaniku sampai aku bisa membuat ibu bahagia"ucap jin sambil tidur disamping ibunya
ibu memainkan rambut jin dgn lembut. Ia bahkan menangis.
"Iya, ibu akan bersamamu. Tumbuhlah dgn baik"ucap ibu. Suga sedang berada dikelas. Ia merebahkan kepalanya dimeja dan memejamkan matanya, sepertinya Suga sedang tidur.
"Terimakasih! Kau berbeda dari mereka, kau org yg baik"
Kata kata Yeulbi terus terngiang ditelinganya, itu membuat Suga senyum senyum sendiri dan tdk tdr. Dia pun membuka matanya.
"Kurasa aku akan gila"ucp Suga yg nyengir nyengir sambil tdran.
"Suga...kau knp ?"tegur Woozi
"Aku lagi terbang zi"jwb Suga sambil nyengir nyengir.
"Kau sdng duduk Suga... bukan lagi terbang"elak Woozi, Suga pun memasang wajah kesal.
"Kau ini,seorg teman yg gak peka banget"ucp Suga yg ingin pergi
"Hei?! Kau mau kemana?"tanya Woozi, Suga mnghntikan lngkah
"Mau belajar terbang!"celetuk Suga yg kemudian keluar kelas.
"Kurasa dia benar benar gila !"gumam Woozi smbil mnggaruk kpalanya yg tdk gatal. JungKook ternyata membawa Yeulbi ke taman, JungKook melepaskan tangan Yeulbi. Sementara Jimin dan taehyung bersembunyi.
"Tae...cowok yg sama Yeulbi itu siapa sih ?"tanya Jimin
"Aku juga tdk tau"jwb taehyung
"Kita nguping aja apa yang mereka bicarakan"ucp taehyung
"Baiklah"ucap Jimin menurut.
"Kau ini knp sih ?!"bentak Yeulbi
"Kau...tidak apa apa kan saat di dorong Jaebum tadi ?"tanya JungKook yang terlihat khawatir.
"Aku ? Aku tidak papa kok"jwb Yeulbi yg sedikit salah tingkah
"Syukurlah"ucp JungKook yang kemudian duduk dibangku taman. Yeulbi jg duduk disisinya. Tercipta kecanggungan diantara mereka, namun JungKook akhirnya berbicara.
"Terima kasih"ucap JungKook
"Iya sama sama"balas Yeulbi
"Saat aku bertemu dgnmu, kau selalu terluka. Dan sekarang, kau trluka lagi"eluh Yeulbi, JungKook pun menyentuh sudut bibirnya yg terluka lalu ia tersenyum.
"Kau pasti berfikir aku ini seorg pengecut, ya ?"tanya JungKook
"Sedikit"jwb Yeulbi tanpa ragu.
"Bnyak jg gk papa"ucp JungKook
"Yaudah...banyak!"ucp Yeulbi, JungKook tertawa mndengarnya
"Kau ini...lucu sekali"ucap JungKook sambil mengusap lembut puncak kepala Yeulbi. Seketika Yeulbi merasa nyaman dia menatap JungKook dengan lembut, mata JungKook yang terlihat pemalu namun tetap berbinar itu terlihat jelas.
Sementara Jimin dan taehyung masih menguping namun tiba tiba Jimin terjatuh dan taehyung ikut terjatuh, mendengar itu Yeulbi dan JungKook melihat ke sumber suara. Yeulbi terkejut saat melihat taehyung dan Jimin.
"Aaah...kakak, kau sedang apa disana? Kakak tae menguping ku ? Kak Jimin juga ?"eluh Yeulbi
"Ah Kamu sih min! Jadinya ketahuan kan!"eluh taehyung
"Kok aku ? Lagipula itukan gara gara tadi ada serangga yang merayap dipohon"eluh Jimin
"Jadi kau ketakutan hanya karna ada serangga?!"ucap taehyung
"Kau ini...kenapa jadi marah marah padaku tae ?!"eluh Jimin. Taehyung dan Jimin pun berjalan mendatangi Yeulbi jg JungKook.
"Kakak ? Mereka itu kakakmu yah ?!"tanya JungKook
"Iya, mereka kakakku"jwb Yeulbi
Setibanya taehyung dan Jimin dihadapan Yeulbi, JungKook pun membungkukkan badannya di hadapan Jimin dan taehyung.
"Halo kak"sapa JungKook seusai nya, Jimin dan tae pun trsenyum
"Waah...kau sopan sekali ya"puji taehyung, JungKook tersenyum.
"Oiyah?! Namamu siapa ? Kita belum berkenalan kan ?!"tegur Yeulbi pada JungKook.
"Whaaaat...jadi kalian tidak mengetahui nama satu sama lain ?!"ucap Jimin dgn ekspresinya yang terbilang tidak santai.
"Min...please jangan bikin malu, gak usah lebay"pesan taehyung
"Ah tae...kamu mau kubunuh ha ?!"kesal Jimin sambil memukul bahu taehyung dengan keras.
"Namaku Kim Yeulbi, ini kakak ku KimTaehyung dan ini sahabat kakakku ParkJimin. Mereka ini sering bertengkar dan kadang akur, pikiran mereka berdua jg sejalan tapi itulah mereka. Lalu namamu siapa ?"ucap Yeulbi panjang lebar, JungKook hanya tersenyum mendengarnya.
"Itu sangat terlihat dengan jelas Yeulbi, bahkan aku mengira mereka adalah saudara kembar karna mereka terlihat mirip. Namaku Jeon JungKook"ucap JungKook yg jg panjang lebar
"Whaaaat...?!!!"taehyung yg tdk terima dngan ucapan JungKook
"Benarkah ?!"tanya Jimin
"Eh,Btw...tae Kmu kok ngambil kata kataku sih?!"lanjut Jimin
"Eh, Iyaya! Knapa aku jadi ngikut lebay kaya Jimin?!"ucp taehyung, seketika Jimin menoyor kepala taehyung. JungKook dan Yeulbi tertawa melihatnya.
"kalian diam!"kesal taehyung
Bersambung...
Lanjut part 4
Terimakasih....
YOU ARE READING
-TOGETHER FOREVER-
RandomMasalah seorang remaja mungkin dianggap masalah biasa oleh orang dewasa. Sekolah, broken home, cinta, persahabatan adalah salah satunya. Namun nyatanya ini sulit untuk dihadapi 7 remaja laki laki yang berbeda karakter dan latar belakang keluarganya...
