Chapter 5_Bertemu Dengannya

Start from the beginning
                                    

Dari para hadirin banyak yang mendukung Hyera dan Sehun pun juga. Akhirnya, Hyera memenangkan proyek. Ia sangat senang sekali saat keluar dari ruang rapat hingga tak sadar menabrak Lee Jun Suk.

"Kau masih kekanak-kanakan Hyera," ejek Jun Suk.

"Terserah, apa katamu. Aku tak peduli," Hyera menatap tajam netra biru itu.

"Kau masih kesal denganku. Sebentar lagi kau akan jadi istriku. Aku harap hubungan kita lebih baik," Hyera menajamkan matanya.

"Cih, siapa yang sudi menikah denganmu. Aku lebih memilih mati jika harus menjadi istri dari keparat yang bernama Lee Jun Suk ini!"

"Ahahaha, perusahaan keluargamu tengah mengalami masalah besar Hyera. Kolega ayahmu perlahan memutuskan hubungan kerja karena tak mau termakan isu miring yang beredar tentang perusahaan ayahmu itu. Kalau kau tak mau menikah denganku apakah kau mau menjadi istri bandot tua itu?"

"Enak saja, aku akan menikah dengan Oh Sehun. Kau tahu aku akan memastikan kau menderita setelah aku menjadi Nyonya muda Oh," ancam Hyera.

Lee Jun Suk malah tertawa terpingkal-pingkal mendengar ucapan Hyera. Ia memegangi perutnya. Sementara Hyera menyebikkan bibirnya kesal.

"Hyera, bercandamu tidak lucu. Kau bukan selera Oh Sehun. Lagian, dia juga sudah memiliki kekasih. Semua orang tahu kalau dia tengah berkencan dengan anak pemilik JJ Fashion," Jun Suk mencubit pipi Hyera.

Hyera pun mencoba melepaskan tangan Jun Suk. " Beraninya kau mencubit pipiku," Hyera memukul Jun Suk dengan map yang ia bawa. Tapi, Jun Suk malah terkekeh. Sementara ada sepasang mata yang tak suka dengan kedekatan Hyera dan Jun Suk.

"Hyera, jangan suka mengalihkan pembicaraan. Kau tak mungkin menjadi istri Oh Sehun."

"Kau tahu Sehun itu tak memiliki hubungan yang seperti dibicarakan oleh media dengan anak pemilik JJ Fashion. Sehun hanya membantu gadis itu untuk berpura-pura menjadi pacarnya. Aku mendengar sendiri pembicaraan mereka pada acara pesta di hotel Shila dan Sehun sudah berjanji akan menikahiku," Orang yang tengah mengawasi mereka sedang mengepalkan tangannya erat.

"Mana buktinya? Kalau memang benar Oh Sehun ingin menikahimu. Coba kau buktikan nanti di restaurant. Suruh Oh Sehun memperkenalkan dirimu sebagai calon isterinya," tantang Jun Suk.

Setelah ini seluruh peserta rapat akan makan sore di restaurant depan perusahaan. Mereka akan merayakan keberhasilan untuk proyek mereka sebelumnya. Selain itu, sebagai bentuk kekeluargaan antara petinggi dan pemenang saham serta karyawan yang berjasa pada keberhasilan proyek besar mereka.

Hyera pun segera mencari Oh Sehun. Ia pun berjalan di lobby dan mendapati Oh Sehun tengah menelpon. Ia pun langsung berlari tanpa memedulikan dirinya menggunakan hak tinggi. Tepat di depan Oh Sehun, Hyera terjungkal. Kakinya terkilir. Sehun pun memapah Hyera ke sofa.

"Kau kenapa lari-lari seperti itu. Ini bukan taman kanak-kanak, Bodoh!" Sehun malah menghina Hyera yang tengah meringis menahan sakit.

"Bisa tidak kau baik padaku sehari?" Hyera mengerucutkan bibirnya sebal.

"Tergantung sikon," Sehun memijit pergelangan kaki Hyera perlahan.

"Sudah lebih baik bukan?"

"Hmm. Sehun kau harus membantuku?" Hyera menyatukan kedua telapak tangannya di depan dada.

"Meski kau bukan pembantuku lagi tapi saat kita berbisnis kau harus memanggilku Tuan. Ingat Nona Hyera!"

"Baik, Tuan Oh. Kau tidak lupa dengan janjimu kan? Kau akan menikahiku?"

"Itukan hanya bercanda. Kau anggap sungguhan?"

"Apa katamu? Bercanda? Itu tidak lucu. Padahal aku sudah bilang pada si keparat Lee Jun Suk itu, aku akan menikah denganmu," Hyera meremas blazernya.

"Itu salahmu. Bicara tidak dipikir dahulu. Aku mengatakan itu agar kau tak bunuh diri di rumahku."

Hyera mulai menitikkan air mata. Ia pun tak kuasa menahan tangisnya. Tangannya juga tak diam saja, kedua tangannya memukul dada bidang Oh Sehun. Hyera tak peduli dengan penampilannya sekarang. Make-up-nya sudah tak beraturan, bajunya pun sudah basah terkena air mata.

"Hikss .... Hikss .... Kau jahat Oh Sehun," Sehun kebingungan menghadapi aksi Hyera. Ia tak sengaja melihat beberapa rekannya berjalan ke arah pintu keluar yang berarti akan melewati tempat duduknya. Ia tak mau orang melihat kondisi Hyera yang tengah menangis sambil memukulnya.

"Tenanglah Hyera," Sehun pun menarik Hyera ke pelukannya. Ia usap punggung Hyera dengan lembut.

"Bisakah kau berhenti menangis. Apa kau tidak malu kita menjadi bahan gunjingan orang? Aku benar-benar akan menikahimu. Kenapa kau tidak bisa diajak bercanda sih."

Salah satu kolega Oh Sehun menghampirinya.

"Ada apa Tuan Oh?" tanya pria berwajah oriental.

"Biasalah, ini hanya salah paham. Hyera meragukan saya akan menikahinya."

Pria itu mengangguk. "Nona Hyera, Tuan Oh adalah pria yang baik. Saya yakin Tuan Oh akan segera menikahi Anda karena beliau sangat menyayangi Anda," Pria itu pun tersenyum lalu pamit pergi.

«※»

Setelah mencuci muka dan merapikan pakaiannya, Hyera langsung pergi ke restaurant bersama Sehun. Sehun pun mengandeng tangan Hyera. Ia pun juga telah berjanji akan mengumumkan bahwa Hyera adalah calon istrinya.

"Kepada semua rekan-rekan saya ingin memperkenalkan Nona Hyera sebagai calon isteri saya. Saya mohon doanya karena sebentar lagi kami akan menikah," Para pengusaha itu pun bertepuk tangan kecuali dua orang pria yang nampak tak menginginkan Sehun dan Hyera bersatu.

Tbc ....

Married With Sexy GirlWhere stories live. Discover now