My HandsomeBoy

Part 13

author pov

kini Safira dan Rifqi berjalan berdampingan disalah satu mall untuk membeli bahan dan alat untuk penembakan zahra

"rif, ngapain coba beli sebanyak ini?"Kata Safira yg melihat barang yg Rifqi masukan kedalm trolly yg Safira dorong

"Gue juga punya sisi romantis kali.. Yg cewek diem aja"Kata Rifqi sejenak lalu kembali sibuk membeli perlengkapan

"Sayangnya keromantisan lo gak dipake di Osis"Kata Safira pelan yang hampir nyaris tak terdengar, tapi siapa yg tau ternyata Rifqi mendengarnya

"kalau udah selesai jabatan mah, tunggu aja"Kata Rifqi tanpa mengalihkan matanya dari sejejeran balon dengan berbagai bentuk dan warna

Safira tidak menghiraukan perkataan Rifqi karena dapat memperpanjang masalah. Setelah semua selesai dan semua perlengkapan telah lengkap.. mereka langsung mengendarai mobil menuju temoat berlangsungnya acara tersebut.

"Trus dekornya gimana?"Tanya Safira begitu ia dan Rifqi telah sampai dan telah menurunkan semua peralatan yg dibelinya tadi

Rifqi menjelaskan secara rinci kepada Safira lalu mulai mendekor 32 menit pas mereka telah selesai mendekor taman yang awalnya polos tanpa hiasan kini berubah menjadi taman bunga yang penuh akan hiasan.

Balon berbentuk hati berwarna biru dan putih tersusun  selang seling, Balon huruf disusun rapih di batang pohon membentuk huruf Zahra, dan beberapa bunga plastik disusun rapih dengan sangat cantik. Kali ini Rifqi berhasil membuat pandangan Safira melihatnya 100% Romantis

"Telpon aldi gih, semua udah siap"Kata Rifqi lalu berdiri disampingku sambil melihat karya yang ia buat

Safira hanya mengangguk mengerti suruhan Rifqi dan segera menelpon Aldi
jam menunjukan pukul 4 sore, kini Rifqi dan Safira masih menunggu kedatangan pemeran utama dari acara ini, mata Rifqi tertuju pada seorang cowok yang sangat tampan dengan stylenya dan membawa seorang cewek yang memakai dress pink pastel yang matanya sengaja ditutup mengenakan kain berwarna hitam..

"Aldi dateng"Kata Rifqi dengan begitu yakin bahwa orang yang ia lihat itu adalah Aldi dan cewek yang ia tutun itu adalah Zahra

"Akhirnya"Kata Safira melihat Aldi, dan Aldi mengkode Safira untuk bersembunyi bersama Rifqi Safira dan Rifqi pun bersembunyi tak jauh dari tempat itu

Safira POV

Kini gue dan Rifqi berada dibalik semak semak sembari mengintip yang dilakukan Aldi dan Zahra..
Perlahan Aldi membuka ikatan mata Zahra dan terlihat raut ekspresi Zahra yang terkejut melihat dekorasi ini

"Ara, Awal pertemuan kita mungkin gak disengaja dan mungkin gak pernah terbanyangkan. Awal kita deket juga bagaikan suatu mimpi yang bukan mimpi kita yang menjadi nyata, dan Awal aku jatuh hati padamu bagaikan sebuah takdir.. Aku tau mungkin ini basi banget, Aku juga tau ini mungkin gak seromantis orang diluar sana. So, would you be my girlfriend ?"Kata Aldi sangat romantis sambil memegang tangan Zahra yang membuatku terpanah melihat sahabatku kini menyatakan perasaanya

"Gila so sweet banget"Ucapku agak berbisik karena takut ketahuan oleh Zahra

"Gue bisa lebih so sweet dari itu, tunggu aja"Kata Rifqi membisik ke telingaku sambil mengedipakan matanya responku hanya menggeleng-geleng sedikit tak percaya dengan ketua gue sendiri

"Jadi jawabannya ?"Tanya Aldi pada Safira

"Yes"Jawab Safira mengangguk. Sontak gue dan Rifqi keluar untuk mengucapkan selamat kepada Aldi dan juga Zahra

Author POV

"Cie taken juga"Kata Safira menyenggol aldi dan mencolek pipi Zahra

"Lu kapan ?"Tanya Aldi pada Safira

"Ntar ya, kalau jabatan kita udah habis"Kata Rifqi lalu merangkul Safira. Zahra yang melihat itu hanya cengengesan

"Kayaknya udah waktunya gue nganter tuan putri ini kembali ke istana.. Gue duluan ya di, Zar"Kata Rifqi lalu menarik Safira. Aldi yang melihat Safira melambaikan tangan membalas lambaiannya

"Rifqi kalau lagi sama Safira Jutek,Kejam,Sinis,cueknya judesnya ilang semua"Kata Zahra yang merasakan perubahan Rifqi.

Rifqi Pov

Mobilku terhenti tepat di depan rumah cewek yang beberapa hari ini telah menemaniku Safirq

"Cuci muka, ganti baju, tidur, mimpiin aku jangan lupa"Kataku bawel. So ? Denger baik baik. kapan coba Gue bawel? haha

"Hati hati dijalan, sampe dirumah langsung line gue"Kata Safira cukup perhatian yang membuatku sedikit baper

gue hanya mengangguk lalu menjalankan mobilku dengan kecepatan tinggi dan menjauh dari rumah Safira.

Jarak rumah safira dan rumahku bisa terbilang lumayan dekat tak perlu menunggu lama kini mobilku terparkir rapih digarasi rumahku.

tanpa ba,bi,bu langkah pastiku memasuki rumah yang lumayan sepi ini, dan menuju ke kamar, dan mengganti pakaian..

kini gue mengenakan kaos putih mempunyai lambang superman ditengahnya, dan duduk bersila sambil menonton sinetron yang telah terputar di TV dihadapanku.

"Safira : Males yaaa"

melihat namanya muncul sebagai notification sontak melebarkan senyumku, ntah mengapa akhir akhir ini namanya lah yang memegang tahta di otak ini. Dengan sendirinya tangan ini membuka notification

Safira : Tadi ngapain lo ngebut?
Safira : klo lo kenapa napa gimana ?
Safira : Maless yaaaa
Rifqi Dirka C : Apasih sayangggg?? aku ngebut karena mau cepet nyampe biar langsung line kamu
Rifqi Dirka C : Cie khawatir ama akuuuu
Safira : Sayang pala lo peang
Safira : Sok sokan pake aku-kamu geli tau
Rifqi Dirka C : Mulai hari ini kita make aku-kamu
Safira : dih
Rifqi Dirka C : HARUS!
Safira : Males ah:(
Rifqi Dirka C : Gak mau tau
Safira : Rese
Rifqi Dirka C : Biarin

Safira yang belum read membuatku dengan cepat mengganti nama line miliknya dikontakku, yang awalnya 'Safira' Menjadi 'Cewek bawel'

Cewek bawel : Pemaksaan
Rifqi Dirka C : Biarin
Rifqi Dirka C : kamu harus tau, bahwa nama line kamu aku ubah jadi 'Cewek bawel'
Cewek bawel : Kejammm... aku ubah juga :p
Rifqi Dirka C : jadi Cowok Ganteng ya
Cewek bawel : dih maleesss.. 'Cowok Rese'
Rifqi Dirka C : Cowok Romantis kali
Cewek bawel : dih, kapan ya anda romantis
Rifqi Dirka C : ih nanti ya kamu liat segimana romantisnya aku
Cewek bawel : nantiiiu tapi... Udah ye, gue mau tidur duluan
Rifqi Dirka C : ngomongnya make aku-kamu dulu baru udah
Cewek bawel : iyaiya.. aku tidur duluan ya
Rifqi Dirkq C : Gudnite😊
Cewek bawel : nite

gue hanya melihat Chat yang berakhir lumayan manis untuk tingkat awal pdkt hahaha? Pdkt ? ya pdkt.. Gue bakal pdkt sampe masa jabatan selesai dan setelah selesai langsung deh hahahhaa.
Melihat jam, gue langsung menyusun buku yang akan gue bawa ke sekolah esok pagi agar tak tertinggal satupun