Part 10

600 28 0
                                    

Author POV

TINTIN!! klakson mobil terdengar Safira yang sedang meneguk susu yang disediakan perlahan, kini mempercepat minumnya. Setelah susu Coklat dalam gelas panjang itu habis, Safira pamit kepada kedua orang tua, tak lupa mencium kedua pipi orang tuanya

"Sorry lama"kata Safira setelah menutup pintu mobil

"Nungguin lo setahun juga gak bakal lama buat Rifqi"Kata seseorang yang berasal dari kursi belakang

"aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa"Teriak Safira yang kaget mendengar suara yang berasal dari kursi belakang, Safira menengok kearah belakang dan terlihat wajah yang tidak asing, ia juga salah satu atasan Safira, Yap Rama

"Ram, lo tuh kek hantu tau gak"Protes Safira yang sangat kaget mendengar perkataan Rama tadi yang tiba-tiba

"Katanya orang dulu  nih, kalau pacaran gak boleh berudaan yang ketiga setan nanti"Kata Rama Sok menceramahi ketua dan sekretarisnya itu

"Yang ketiga setan ya? Lo dong setannya"Kata Rifqi tertawa, Safira yang mendengarnyapun ikutan tertawa

"Yeh, Skakmat deh gue"Kata Rama Sok sedih

"Safira"Sambung Rama pelan

"hm?"Kata Safira lalu berbalik ke belakang menatap Rama, Rifqi yang sedang fokus membawa mobil sedikit-sedikit mencuri pandang lewat spion 

"Thanks yo"Kata Rama, yang pastinya membuat Safira bingung mengapa tiba-tiba Rama berterima kasih padanya

"for what?"Tanya Safira bingung dengan alur pembicaraan Rama

"Udah ngebaliki Rifqi yang dulu"Kata Rama tulus dengan senyuman manisnya

"Iya sama-sama"Balas Safira dengan senyuman manisnya

"Gak usah mellow gini deh"Ucap Rifqi yang merasa pembicaraannya terlalu mellow

Mobil Rifqi telah berada diparkiran sekolah

"Gue duluan ya"Kata Rama jalan terlebih dahulu menuju kelasnya, meskipun ia sekelas sma Safira tapi ia mengerti bahwa temannya sekaligus ketuanya itu menjalani masa pendekatan

Kini langka mereka terhenti tepat didepan kelas Safira, kelas Safira hanya terpisahkan tembok dari kelas Rifqi

"Masuk sana, belajar yang bener. Jangan mikirin gue loh"Kata Rifqi dengan tingkat kePDan yang sangat amat tinggi

"Lo juga belajar sana"Kata Safira sambil melihat kelas Rifqi menandakan bahwa ia menyuruh Rifqi ke kelasnya

Rifqi berjalan ke kelasnya dan u must know bahwa muka jutek,dingin,nyeremin Rifqi balik lagi ketika berjalan memasuki kelasnya

Bel tanda dimulainya pelajaran telah dimulai

Safira POV

Biologi, pelajaran yang menyangkut tentang makhluk hidup, reproduksi, dll. Pelajaran yang cukup memiliki banyak peminat, apalagi ditambah guru yang lumayan seru menjadikan pelajaran biologi menjadi pelajaran yang tidak membosankan layaknya kimia,matematika dll

"Membran sel merupakan lapisan yang melindungi inti sel dan sitoplasma. Membran sel membungkus organel-organel dalam sel. Membran sel juga merupakan alat transportasi bagi sel yaitu tempat masuk dan keluarnya zat-zat yang dibutuhkan dan tidak dibutuhkan oleh sel. Struktur membran ialah dua lapis lipid (lipid bilayer) dan memiliki permeabilitas tertentu sehingga tidak semua molekul dapat melalui membran sel.

Struktur membran sel yaitu model mozaik fluida yang dikemukakan oleh Singer dan Nicholson pada tahun 1972. Pada teori mozaik fluida membran merupakan 2 lapisan lemak dalam bentuk fluida dengan molekul lipid yang dapat berpindah secara lateral di sepanjang lapisan membran. Protein membran tersusun secara tidak beraturan yang menembus lapisan lemak. Jadi dapat dikatakan membran sel sebagai struktur yang dinamis dimana komponen-komponennya bebas bergerak dan dapat terikat bersama dalam berbagai bentuk interaksi semipermanen Komponen penyusun membran sel antara lain adalah phosfolipids, protein, oligosakarida, glikolipid, dan kolesterol."Terang guru biologi diselingi canda tawa

Hingga akhirnya bel tanda istirahat berdering

"Saf, rungos yuk"Ajak Rama lalu berjalan menuju ruang osis.
Terlihat didepan ruang osis banyak sepatu yang terpajang rapih, yg berarti sedang banyak pengurus

"Assalamuaalaikum"Ucap Rama dan safira lalu di jawab semua orang yang berada di ruang osis

"eh guys, sewa bis gak nih?"Tanya Azey

"Sewa aja lah, pengurus osis gak dikit loh"Usul Rama

"Yaudah patungan"Kata Andin mengeluarkan aura bendaharanya

"Gila ya, yang namanya bendahara pasti nyeremin"Kata Tyo polos disambut dengan pelototan mata Andin

"Udah faktanya yo"Kata Rifqi mengiyakan perkataan Tyo sambil cengengesan

"trus nginapnya dimana?"Tanya Safira yang membuat seluruh isi ruangan melihat ke arah Rifqi safira yang heranpun ikut melihat Rifqi

"iyeeeiyeee, villa gue"Kata Rifqi dengan nada paksaan

"Gak maksa kan? kalau keberatan bisa sewa hotel atau apalah"Tanya Safira yang peka dengan nada bicara Rifqi

"Ikhlas ikhlas tenang aja"Kata Rifqi kali ini dengan nada lembut seakan benar benar ikhlas

"Udah semua kan? bis disewa yang ngurus Rama, Uang buat nyewa bis ngumpulnya ama Andin, nginapnya di Villa Rifqi, trus buat bahan maknan kalian bawa aja apa yang kalian mau bawa ya ini perindividu kalau udah ada semua nanti disana dipikirin mau masak apa. Jangan lupa bawa obat-obatan pribadi, sama baju tebel takutnya disana dingin"Jelas Safira panjang lebar disambut anggukan oleh seluruh pengurus

"Kenapa bukan lo aja yang jadi ketua osis"Kata Azey  menunjuk Safira sambil mengangguk angguk

"Dia jadi nyonya ketos kok"Kata Rama jail lalu tertawa terlihat muka Rifqi yang ingin menelan Rama hidup-hidup, dan wajah Safira yang ingin menendang Rama dari ruangan 

"owowow"Kata Tyo sambil geleng-geleng

Azey berjalan membuka pintu ruang osis dan terlihat banyak siswa yang lalu lalang, Azey memakai sepatunya lalu berdiri tegak

"JADI RIFQI SAMA SAFIRA GITU?"Ucap Azey teriak lalu berlari menjauh dari Ruang osis.
Teriakannya sontak membuat beberapa siswa-siswi yang lewat mulai berbisik-bisik mengenai Safira dan juga Riqfi

"Gue suka gaya Azey"Kata Rama sambil ketawa yang tak berhenti-henti

"RAMAAAA.. awas lo ya"Kata Safira geram melempar boneka teddy bear kearah Rama lalu keluar dari ruang osis

"Jadi lo beneran ama Safira Rif?"Tanya Andin meminta klarifikasi 

"Beneran apanya lagi din??"Tanya Rifqi yang bingung akan pertanyaan Andin

"lo pacaran ama Safira?"Tanya Andin kini lebih frontal, Rama yang mendengar itu kembali tertawa lagi

"Gilaaaaa.. Gue masih menjabat, Safira juga lagi menjabat.. Mana mungkin pacaran coba"Kata Rifqi tegas lalu keluar dari ruang osis lagi

My HandsomeBoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang