temenan ≠ hood

dupulutu

seminggu kemudian.

jane's pov

zayn : hai jane sayang:)

jane : hai juga kak

zayn : lagi apaa nihh?

jane : lagi jalan ke sekolah kaa hehe

zayn : ohh gituu

zayn : ati ati yaa, maaf aku ga jemput abisnya kaka aku minta anterin muluu

jane : iyaa ka gapapa

zayn : love you x

zayn : oh iya, jangan deket cowo lain ya, aku gabolehin. aku larang.

jane : iya

gue pun mematikan handphone gue dan mengusap mata gue yang sembab.

ya gara-gara kejadian tadi seminggu yang lalu, gue masih inget banget.

sumpah, gue baru kali itu ngeliat muka calum shock banget.

kenapa?

flashback//

"hah? lo--lo kapan?" ujar calum dengan muka kaget, sedangkan gue masih terisak.

"wa--waktu pa--pas gue sakit.." jawab gue terbata-bata.

hening.

"ooh ahaha, yaudah gapapa kali." ujar dia ketawa sambil ngelus puncak kepala gue. "selamat ya"

"izinin gue buat meluk lu terakhir kali, ya?" tanya calum, gue ngangguk.

calum pun langsung meluk gue. gue sama sekali gabales pelukannya, gatau kenapa. 

dia meluk gue sambil gemeteran. punggung gue juga kerasa basah.

dia ngelepasin pelukannya dari gue. "thanks, jane. you put my world away"

// end of flashback

gue akhirnya sampe di sekolah, dan jalan ke kelas gue.

"HEEEEYY EVERYBODYYY" terdengar teriakan dari arah kantin. "I WANT TO SING YOU A SONG. AND,  THIS IS SO SPECIAL. JUST FOR HER!"

teriakan calum, pasti.

semenjak itu, gue udah gapernah ngomong sama calum lagi.

sekalipun.

enak banget dikasi lagu spesial sama calum.

siapa ya

gue pun langsung berlari kecil ke arah kantin diikuti rasa penasaran.

saat gue sampe di kantin, calum, yang kayanya nyadar gue dateng, langsung bermain bassnya diatas meja kantin, dikelilingin sama 3 orang idiot, dan murid murid lain.

"you got a boyfriend, and he's a total loser 

'jane, sumpah lu lebih cocok sama calum. kenapa lo nerima ka zayn? dia cupu'

all your friends tell that he's got no future" calum melihat ke arah gue dengan senyum mengejeknya.

"but they like me,HAHA" calum menunjuk dirinya. "just saying"

"he barely takes you out and if he does he slay

'jane maaf ya, aku jarang ngajak kamu jalan, kakak sibuk hehe'

and when the check comes, he always makes you pay

'jane, bayarin dulu, ya? kakak lagi bokek, hehe maaf yaa' 

i'd never do that" calum menaikkan alisnya sambil tertawa."just saying"

"you should leave him, 'cause it really makes me sick!" kali ini, calum bernyanyi dengan suara yang lebih keras sambil menatap gue dengan sebelah mata. "just saying, haha" 

"just saying!" teriak michael kali ini.

"you don't need him, i 'll help you get over it

just saying, just saying

when you change your mind I'll be waiting,

'cause I'm better than him, just saying

when you change your mind I'll be waiting, just saying!" calum dan yang lain tertawa.

"Got a big house,

He says he lives alone,

'kak zayn sih tinggal sendirian dirumah, suka takut tapi soalnya gede'

But when I drove by I could see his mom was home,

I got my own place" 

"he totally lies to you!" teriak luke sambil tertawa. "oops, just saying" 

gue pun langsung berjalan mendekati calum dan 3 idiot itu. "calum, stop"

"he says he loves you, but it's all an act,

  he's seeing someone else right behind your back!" calum bernyanyi sambil melihat ke arah gue dengan tatapan remeh. "you know I'd never do that," 

"ka zayn gamungkin kaya gitu!" teriak gue pada calum. "gue.. percaya sama ka zayn. dia baik, dia gaakan kaya gitu. ga kaya lo, cal. cara nyepet lo juga ga berkualitas banget, murahan. what are you? 5?" 

gue menatap calum dalam-dalam dengan emosi. "cal," gue membalikkan badan gue. "gue benci, sama lu." 

dan gue pun langsung meninggalkan kantin.

"ok. tapi inget aja, jangan pernah lo balik ke gue sambil nangisin that damn zayn"

===

HULAAA ITS BEEN A WHILEEEE GAIZZ

maap ini agak acakadut karna gua bikinnya pas sebelom un WKWKK

ada yg nungguin ini nga WKWKWKW

eh eh

RECOMMEND GUE ANIME/MANGA YG RAME DONGGG:(

arigatouuu!