Chapter 2

8.3K 652 13
                                    


"Amber! Bukankah aku sudah bilang kalau aku bersedia dengan siapapun asalkan tidak dengan orang itu?!"

Chanyeol hanya memandangi pria mungil di depannya yang sedang memarahi Amber melalui telepon. Chanyeol menghela nafas, memang pria ini terlihat sedikit feminin karena wajahnya yang 'cantik' dan ditambah dengan make-up yang digunakannya. 'Ini akan menjadi perjalanan yang panjang' pikir Chanyeol.

"Kau belum tau dia orang yang seperti apa, ByunBaek. Setidaknya cobalah dulu untuk jalan bersamanya. Kau tidak akan tau jika tidak mencobanya dulu," sahut orang yang ada di seberang telefon.

"Tapi Amber, kau tau kalau aku sangat tidak menyukai orang ini entah apapun yang dia lakukan!" Pria mungil bernama Baekhyun itu semakin menjadi-jadi. Baekhyun yang sudah mengklaim dirinya sendiri sebagai seorang hater dari Park Chanyeol itu kini tengah berhadapan dengan masalah yang menuntutnya untuk menjadi 'kekasih' Chanyeol. Ini sungguh di luar dugaannya.

"Duduklah dulu dan kita bicarakan baik-baik, Baekhyun-ssi,"

Baekhyun melirik dengan sinis ke arah Chanyeol dan mendengus kesal. Akhirnya ia pun memutuskan untuk duduk di hadapan Chanyeol.

"Jika tau kalau kau orang yang akan menjadi 'kekasihku', aku tidak akan bersedia menerima tawaran Amber sejak awal," Baekhyun terlihat kesal, namun sepertinya ia malu menatap wajah Chanyeol karena dirinya berbicara sambil menunduk dan terlihat sedikit gugup.

Chanyeol tersenyum kecil dan mengarahkan tangannya ke wajah Baekhyun dan menarik dagunya. Kini mata mereka bertemu.

"Bukankah kita bisa mencobanya dulu, Baekhyunie?" Chanyeol tersenyum lebar, puas karena berhasil membuat Baekhyun gugup karena panggilan barunya.

"B-Baekhyunie?"

***

"Wow, siapa si cantik ini?" Seorang pria dengan tinggi hampir setara dengan Chanyeol melihat kearah Baekhyun dan mengedipkan sebelah matanya. Baekhyun yang terlihat malu semakin mempererat dirinya pada rangkulan Chanyeol.

"Tahan dirimu Oh Sehun. He's mine,"

"Oh, tunggu sebentar. Selama dua tahun menjadi fotografer untuk photoshootmu, aku tidak pernah tau kalau kau adalah seorang gay, Chanyeol,"

"Aku hanya tidak pernah mengatakannya pada siapapun. Namun sekarang aku memutuskan untuk menunjukkan ketertarikan asliku pada lelaki. Dan ini, kekasihku, Byun Baekhyun," Chanyeol berkata, lalu menatap Baekhyun dengan senyuman manisnya. Tangannya mencengkram bahu Baekhyun, menandakan kalau dia harus merespon perkataan Chanyeol.

"Ah, halo semuanya. Aku Byun Baekhyun. Aku meminta Chanyeol agar tidak memberitahu hubungan kami pada siapapun karena aku merasa aku tidak pantas bersanding dengannya," Baekhyun menunduk dengan wajah malu. 'Akting yang bagus, Byun' Baekhyun berkata pada dirinya sendiri dalam hati.

"Hey siapa yang mengatakannya? Kau bahkan terlihat terlalu cantik dan baik untuk seorang idiot seperti Chanyeol," Seseorang dengan blush-on dan perlengkapan make-up lain di tangannya angkat bicara. Baekhyun menebak bahwa orang itu adalah make-up artist Chanyeol.

"Hey! Jaga perkataanmu, Zitao! Wajah idiotku ini bisa membuat sekumpulan gadis berteriak histeris," Chanyeol mendengus kesal dan hanya dibalas tawa oleh seluruh staff.

"Yoda, waktunya ganti pakaianmu. Ayo cepat selesaikan photoshoot ini agar aku bisa berkencan dengan Zitao," Seseorang yang bahkan lebih tinggi lagi muncul dari pintu dengan membawa berbagai macam jenis pakaian.

"Aku tidak pernah menerima ajakan kencanmu, Wu Yifan," Zitao memutar bola matanya dengan malas.

"Biarkan aku dan Baekhyun saja yang masuk ke ruang ganti. Aku bisa mengganti bajuku sendiri, Yifan hyung. Tenang saja. Baekhyun, ayo,"

Anti-fan (CHANBAEK)Место, где живут истории. Откройте их для себя