my baby butler ... posesif ... Chrisan.?

11.1K 690 28
                                    

selamat membaca

my baby butler ... posesif ... Chrisan.?



untuk pertama kalinya aku dipermainkan. untuk pertama kalinya aku merasa harus memilikinya dan mengikatnya bahkan mengurungnya jika perlu. aku bersumpah untuk hal ini bahwa tak ada hal kedua dan ketiga kalinya. akan kubuat kau tak bisa kemana-mana.

" baik lah baby ... aku ikuti permainan mu tapi saat aku mendapatkanmu... aku akan membuatmu takkan bisa lepas dariku." cengirku saat melihat bekas ledakan yang masih tersisa di bawah sana. aku sempat melihat melompat sebelum mobil itu jatuh membentur karang dan meledak. aku meraih ponsel ku didalam saku dan menghubungi orang paling menyebalkan yang tak ini ku kuhubungi. tapi hanya dia yang bisa membantu. oh. meski aku ahli tapi aku tak mau repot saat ini.

" hallo... siapkan semua yang kubutuhkan bahkan jaringan satelit dan internet, lalu cctv. aku ingin kau menemukannya dan kabarkan padaku."

" tidak biasanya kau menghubungi bocah dan memerintah tanpa basa-basi." benarkan dia menyebalkan.

" apa kau tidak menanyakan kabarku dulu atau bagaimana nasib orang tua yang sedang dilanda kasmaran ini"

" hentikan ocehanmu... aku perlu kau meneruti kataku itu saja."

"wooow... sepertinya seseorang kehilangan mainannya ..."

" heh.... lakukan saja."

" siapa yang akan kucari?... apa baby Juan mu kabur...tumben sekali kau bisa lengah dengan yang satu ini"

" jika kau sudah tahu maka diam dan turuti saja perintahku"

" kau tahu aku bisa untung menjual info ini untuk Ersgan... karena kau tahu dia menginginkan baby mu."

" akan kubunuh kau lebih dulu jika begitu..."

ancamku padanya, berurusan dengannya memang perlu tenaga ekstra yang bisa dibilang menguras pikiranku. situa licik itu. jaringannya lebih luas dari dari ku, mau tidak mau kabur nya Juan itu pasti diketahui olehnya.

" oke... dia memesan kH4. beberapa hari lalu dan mungkin saja sudah berpergian dengan itu. dapat dari mana tanya pada Code yang membuatnya."

aku memicik hidungku... bocah satu itu akan kubuat tak bergerak, beraninya membuat benda yang dapat membuat baby ku kabur dengan mudah

" bahan bakarnya nuklir dan pendorong roket. wooow... kau takkan bisa mengejarnya dalam waktu dekat. kecepatannya melebih jet tempur."

aku hanya memutar bola mata, jengkel karena dia berlebihan.

" aku hanya mau tahu kemana tujuannya"

" oke... sabar nak.. sabar..."

" aku menunggu " bentakku tak sabar.

" em... tuan mudanya. apa kau tidak bertanya kenapa aku menebak dia akan ketempat dimana majikan manisnya berada."

"heh.... aku hanya cukup tahu tujuannya kemana, selebihnya aku tahu dia akan kemana. pulau pribadi Arster."

kumatikan ponselku dan memasukkannya kesaku lalu melihat pemandangan laut dengan matahari disiang hari. masuk kemobilku dan memgubah bentuknya dalam mode terbang. menuju pulau pribadi Arster. tujuan utamanya adalah si manis dan polos Sera. aku ingin tahu siapa yang akan lebih dulu sampai kesana . aku dan kau babyku sayang.

*^*

Juan Pov.

sudah sejam yang lalu aku berada dipermukaan. aku tidak suka terlalu lama didalam tempat sempit meskipun sudah dibuat khusus untukku. tetap saja aku tidak nyaman. menghirup udara laut dengan burung camar yang berterbangan diatas kepala. rasanya menyenangkan.

aku harus bersabar dengan duel konyol ini. bertahan dalam seminggu. sudah kuperhitungkan matang-matang. hanya menanti kemungkinan aku bisa bertahan, itu saja.

terlebih aku tidak mengerti kenapa tuan besar menugaskan ku seperti itu. aku ingin menanyakannya tapi tidak bisa karena ini perintah langsung.

dear Juan

berikan kepuasan dan raih informasi. kucing pemalas dan singa lapar menginginkan kelinci. dapatkan semua dalam waktu singkat sebelum jangka waktunya. lakukan dengan cepat. hapus jejak seperti biasa dan musnahkan penganggu. dia bergerak sang singa lapar.

p.s... blood

aku menunduk itu artinya tuan ingin aku menjalan kan tugasku dengan diam-diam sekali tepuk dua tiga lalat mati. jika yang dikatakan tuan adalah peristiwa 13 tahun lalu , ini kesempatanku untuk balas dendam.

" balas dendam bukan segalanya. balas dendam adalah lingkaran setan. balas dendam akan menciptakan balas dendam yang lain. seperti karma tak berujung. seperti kutukan tak terbatas."

sial. kenapa saat ini aku malah mengingat kata-kata sensei.

" kau tahu arti pedang."

" alat untuk membunuh bukan"

sensei hanya tersenyum waktu itu yang membuatku mengkerut.

" ya itu salah satunya, tapi apa kau tahu arti lain dari pedang. jika kau tahu akan kuberikan katana ini untukmu. jadi pikirkan jawabnya dengan benar"

kenapa aku malah mengingat masa laluku dengan sensei, nasehatnya seolah membuatku harus belajar lagi dari kesalahan. kesalahan. apa yang kulakukan ini sebuah kesalahan. aku menemukan jawabannya dan sensei menghadiahkan katana itu. tapi dia tersenyum miris.

" jangan pernah kau menjadi pedang bermata dua"

itu kalimat terakhirnya saat dia pergi, saat dia kembali kenegaranya. aku tidak mengerti itu sampai sekarang.

" sensei usi e teoo."

mobil itu melaju dengan cepat dengan pikiran Juan yang menambang dan bingung. tugasnya membuatnya bingung. tugas yang mempertaruhkan nyawa.



vvvvv

segini dulu maaf  gak bisa panjang-panjang lagi buntu... anu... boleh  minta sesuatu... komen yang banyak biar boku semangat >.<

so Vo+mentnya

minna-san... ^^/

MY BABY BUTLER...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang