Tak Sengaja Jodoh

bimbang

3 tahun kemudian.......................

Author pov

Waktu berjalan hari demi hari tak ada perubahan antara pernikaan mereka , mereka malah lebih mirip di bilang adik dan kak yg tiggl bersama , moren pun tak pernah menyentuh adien sedikitpun karna iya memang menjaganya sampain mereka bercerai , 2 bulan lagi pas ke 20thn, ulang tahun adienas dan mereka siap bercerai

"ren aku mau ngmng ni" kata adien sambil duduk sebelah moren yang sedang main ipad nya

"kenpa adien" kata moren dengan nada lebut memang sekarng moren lebih lembut dngn adien karna sudah biasa tinggl serumh dan kemana mana bareng selayaknya adik kakak yg tak terpisahkan

"2 bulan lagi kan kita cerek,aku mau ke luar negri mau meneruskan kuliah ku , jadi kamu yg gurus ya kirim aja surat cereknya ke prancis , dan jaga pola makan kamu jangan banyak makannan siap saji kan nanti ga ada yg cerewet lagi , sakit lagi loh kaya waktu itu"

Fllsback.............

1tahun yang lalu......

Wanita itu sibuk mundar mandir dan kawatir suaminya yg sudah iya angp sebagai kakaknya tidak knjung pulang,iya berjalan menuju mobilnya yg di belikan moren buat iya sekolah karna sekarang masa ujianya dan masa pklnya sudah lewat

"ishhh moren kamu di mna ini udah malam"muka kawatir dari adien karna semenjak menikah moren slalu pulng tepat waktu jm 10malam tampi ini sudah jam 12malam moren belum pulang

Mobil itu melaju dengan kecepatan 80km/jam kearah kantor moren , sampai di sana adien melihat mobil moren masih di parkiran dan iya lari ke ruang kerja moren , adien sudh hapal ruang kerjanya karna dy sering membawakan makan siang , tapi hari ini tidak karna dy ke sekolah mengambil ijasah, sampai di ruangan moren andien tercegang melihat moren jatuh di lantai.

"moren kamu knapa bngn ren"panggil adien di telinga moren

"perut aku sakit mungkin MAAH aku kambuh, aku lupa makan"ritihnya

"tolongg!!!!!!!!!"jerit adien di kantor

Tak lama security muncul dengan tergesah gesah

"iya mb ada apa ?" kata security itu

"bantu pak moren ke mobil saya " kata adien

Moren di bantu security dan adien ke mobil sampai di mobil, adien langsung bawa ke rumh sakit dengan kwatir , samapai di rumh sakit moren langsung di tangani oleh dotker medis dan di pindahkan di kamar rawat

"makanya jangan bandel buknya mkan " kata adien sambil menjitak kepala moren

"siapp bos ga ulangin lagi tapi kamu di sini ya jangn pulang tmnin aku " entah sejak kapan moren manja dngn istrinya yg dia angap sebangai adiknya itu

"ia bawel "duduk di kursi sebelah ranjang moren

Mereka tertidur ,adien tertidur sambil memeluk tangan moren yng tak di infus, malam hari moren tersadar tangganya di peluk adien dan iya tersenyum puas , tannganya yg di infuse mengelus pala adien

Fllsback off

Moren pov

Moren tercegang dengn kata kata yg barusan di ucapkan adien dy lupa dengn perjanjian itu ,kenapa aku rasanya ga mau kehilangn dia ya kaya ga rela gitu .

"apa ga biasa kita undur 3 thn lagi mungkin,nanti kalo aku lupa makan siapa yg bawain makanan ke kantor"entah kenapa aku takut kehilngnya dan mencari alesan

"tidak moren perjanjian nya di umur aku yg ke 20 tahun , kita sudah menjalankan pernikahan selama 3 tahun , 2 bulan yg lalu pas ke 3 tahun kita menikah dan aku sudah mengikuti kemauwanmu menjalani pernikahan tanpa cinta dan akan bercerai, sekarang kau tak konsisten MR.MOREN aku sudah tua kalo kuliah 3thn lagi " semua kata kata itu membuatku sadar dan sedikit takut kehilangn bukan deng besar rasa kehilangn

"kalo ga kita ga usah cerek deh , kita jalanin aja kaya sekarng , kamu boleh kuliah tapi di Jakarta aja sama aku" rengek aku pada adien entah kenapa aku berat melepaskanya walau aku ga cinta sama dia ,tapi aku akan berusaha mencintainya

"tidak biasa moren aku inggin mencintai dan di cintai, dan memiliki turunan bukan berumah tangga seperti ini kaya adik kak " sentaknya seperti persyaratan menurutku

"aku akan belajar mencintaimu , kita akan baut keturunan , kita akan menjalani hidup seperti keluarga bahagia" kata ku mukanya kaget mungkin dia syokk

"ta-ta pi ..."jawab adien kaku dan aku langsung memotongnya

"maaf selama ini aku mengabaikanmu , kita ulang dari nol ya , kamu boleh ko sambil kuliah di Jakarta tapi tetap menjadi istriku"kata kata itu yg keluar dari mulutku membuatnya menangis dan aku memeluknya

membawa dy kekamar menjalani hubungn suami istri yg seharusnya ini pertama buatnya , dan aku ragu ragu maklum 3 tahun ini aku tak pernah menyetunya , dan aku tak tega melihan nya menangis menahan sakit jadi cepat cepat aku menyelesaikan olah raga ini, aku mulai mencintainya dan akan aku lupakan masa laluku

________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

dukungannya ya aku butuh vott+commt dong ga semngt rasanya mengerjakanya karna kurang dukungn