" princes apa yg akan di lakukan dua sohib karib itu pada suamimu" tanya leo. Prily hanya menghadikan bahunya tidak tahu. Masa bodo mau di apakan juga, prily sudah terlanjur kesal karena sumainya yg tidak peka itu. Mungkin benar apa yg di katakan sahabatnya itu jika suaminya memang idiot.

Di atas panggung edrik menatap jahil pada ali, entah keajaiban dari mana ia mendapat kan ide gila itu. Bersama matrin ia akan membuat sebuah pertunjukan yg sangat spektakuler. Saking spektakulernya mungkin sehabis ini reputasi ali dan mereka berdua akan hancur. Tapi tidak mengapa, ini adalah balasan hati edrik yg sempat di jatuhkan oleh ali. Kini giliran dia yg menjatuhkan reputasi ali, di depan banyak orang..

Haaaaaa tunggu apa yg akan  aku lakukan batin edrik licik.

Tess

Tess

1 2 3 di coba....

Edrik mengecek mix yg akan ia gunakan.

" hai everybody,,, perkenalkan saya edrik, ini martin dan yg itu pasti kalian sudah tahu kan.. Dia sang ceo tampan alex prasetyo " ucap edrik dengan gaya cool nya sambil memperkenalkan satu persatu nama mereka.

" kalian mau sesuatu yg berbeda hari ini,,, tepatnya di cafe ini. Owhh ayolah pasti kalian mau kan. " lanjut edrik semangat.

Suara riuh para penonton bersorak riang menyambut perkataan edrik. Jelas mereka ingin sesuatu yg berbeda, apa lg jika tiga trio kece itu yg melakukanya.

Ali menatap prily penuh permohonan. Berharap istrinya itu mau menolongnya dari dua kuyuk tidak tahu diri ini. Namun prily justru membalasnya dengan acuh, prily lebih memilih menatap leo dan asik mengobrol. Dia masih terlalu kesal sama ali hingga ia tidak mau menolongnya.

Damm... Lihat lah belum sehari leo di sini, dia sudah merebut perhatian prily istriku pikir ali.

" baiklah...tenang semuanya,, di sini saya, martin sahabat saya dan juga alex bos saya akan menyanyikan sebuah lagu yg amat sangat fenomenal di zamannya. Kalian mau mendengarnya" lagi edrik berbicara yg membuat ali dan juga martin menganga tidak percaya.

Gila, menyanyi apa edrik sudah benar2 gila. Dia mabok atau habis terbentur hingga otaknya sedikit bermasalah pikir martin.

Ya tuhan, cobaan apa yg kau berikan pada hamba, kenapa hamba harus berteman dengan orang saraf bin gila seperti edrik ini batin ali.

" yaaaaaa" jawaban para pengunjung dengan semangat. Terlebih para wanita yg sejak td sudah mengangumi ketampanan sang ceo muda itu. Prily sudah sangat bersiap mencakar para wanita yg dengan lebih terang2 menatap suaminya. Tapi untung ada leo di sampingnya. Leo menahan emosi prily dia belum siap jika prily akan menghancurkan cafe ini.

" tenang princes, paman tidak ingin kamu menghancurkan cafe ini. Apa kamu tidak lihat tatapan licik edrik pada suamimu. Dia akan membuat pertunjukan . kamu tidak mau melihatnya" bujuk leo. Berharap princes nya mau mendengarkan perkataanya. Karena sejak edrik dan martin menyeret ali ke atas panggung, ia sudah menangkap sesuatu yg tidak beres yg akan di lakukan edrik. Lihatlah muka terkejut ali dan martin saat edrik mengatakan jika mereka akan menghibur cafe ini dengan bernyanyi. Leo rasa edrik akan melakukan satu hal yg tidak akan pernah mereka lupakan selama hidup nya.

" aku tahu paman, tapi semua wanita ini mencari masalah denganku. Apa mereka tidak tahu jika aku istri dari alex prasetyo itu. Mereka buta atau memang mereka tidak mempunyai tv untuk melihat berita terkini" oceh prily kesal. Leo mengacak acak rambut prily lembut.

" entahlah,,, mungkin mereka semua orang planet yg tidak mengenal komunikasi yg canggih saat ini" kekeh leo. Prily mencubit pinggang leo pelan. Candaan pamanya membuat dia sedikit tertawa, leo memang selau bisa membuatnya menghilangkan kekesalanya.

Gadis BrandalanWhere stories live. Discover now