SeulRene Area
Disclaimer!⚠️
Cerita ini hanya fiktif belaka hasil dari kehaluan penulis tanpa ada sangkut paut dengan real life visual yang dipakai didalam cerita. Jika terdapat beberapa kesamaan dalam penulisan itu murni kebetulan belaka tanpa ada u...
Irene terlihat kesal menatap kearah layar tabnya membaca semua info dari managernya yang memberitahukan beberapa brand membatalkan kerjasama dengannya setelah berita pernikahannya dengan Seulgi dirilis secara resmi 2 hari yang lalu. Ia mendengus bukan karena kehilangan uang hanya saja ia kesal karena banyak yang keberatan dengan pernikahannya dengan Seulgi.
"Memangnya mereka siapa huh?! Ingin mengaturku? Ohh ayolah aku bahkan bisa membeli seluruh saham mereka jika aku mau! Sampah!"maki Irene kesal membuat Seulgi yang baru saja keluar dari kamar mandi menatap wajahnya heran
"Ada apa?"tanya Seulgi
"Tidak ada, kemarilah"jawab Irene
Seulgi mendekati Irene dan duduk disisi ranjang dengan wajah polosnya. Ia tau kalau saat ini istrinya itu baru saja kesal akan sesuatu.
"Ada apa?"tanya Seulgi lagi
"Anniya~"rengek Irene langsung masuk kedalam pelukan Seulgi dengan mudahnya.
Seulgi tersenyum mengusap punggung Irene lembut sebelum akhirnya ia merebahkan tubuh mereka berdua diatas kasur.
"Setiap kali kau membuka ponsel atau tab mu alismu selalu naik dan berkerut"kekeh Seulgi mengusap alis istrinya
"Mereka semua menyebalkan"adu Irene
"Biarkan saja. Bukankah kau seharusnya sudah terbiasa dengam situasi seperti itu?"tanya Seulgi
"Kau benar. Tapi aku tidak terima jika mereka melayangkan kalimat kebencian padamu"oceh Irene
Seulgi tertawa gemas sebelum akhirnya ia mendekap tubuh Irene.
"Aaaaaa aku tidak bisa bernafas Bae Seulgi!"rengek Irene merasa Seulgi semakin erat memeluknya. Wanita spesial itu benar-benar sedang gemas padanya.
"Chagi!"kata Seulgi kini menatap Irene yanh mengkedipkan mata bulatnya mencerna maksud Seulgi
"Atau seobang? Kau selalu memanggil nama ku. Kau harus sopan pada suami mu ini"kekeh Seulgi
Irene mendesis sedikit malu mendengar permintaan Seulgi. Ini benar-benar kali pertama untuk mereka.
"Itukan nama mu"jawab Irene dengan nada malu.
"Kau bahkan memanggil nama ku!"lanjutnya terdengar protes
"Ahahaha lalu kau ingin dipanggil seperti apa?"goda Seulgi
"Hmmm---"gumam Irene terlihat berpikir
"Yeoboo?"tawarnya dengan pipinya yang tanpa sadar memerah
"Baiklah, yeoboooo~"panggil Seulgi kemudian semakin membuat Irene bersemu merah
"Yaishh kau membuatku malu!"oceh Irene menarik gemas pipi Seulgi yang tertawa melihat wajah malu Irene
***
Beberapa hari kemudian.
Seulgi baru saja menyelesaikan rapat bersama beberapa petinggi perusahaan. Ia mengusap wajahnya yang terlihat lelah karena sudah hampir pukul 3 sore ia masih belum menikmati makan siangnya atau bahkan mengabari Irene.
Ia membuka ponselnya dan pesan dari Irene.
📩 From : Ms. Bae
'Kau sudah makan?'
'Kabari aku jika pekerjaanmu sudah selesai'
'Kenapa lama sekali membalas pesanku?'
'Yha! Bae Seulgi!'
'Kurasa aku merindukanmu, cepat balas pesanku'
'Apa aku terlihat cantik?'
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Seulgi tersenyum lebar saat membaca deretan pesan masuk dari Irene.
"Bagaimana bisa dia selalu terlihat menggemaskan seperti ini?"gumam Seulgi langsung menjadikan selca Irene sebagai wallpaper ponselnya.
Ia dengan cepat membalas pesan dari Irene.
📨 To : Ms. Bae
'Maafkan aku karena terlambat membalas pesanmu. Meeting baru saja selesai dan setelah ini aku akan makan'
'Bahkan disaat kau tak mengenakan apapun kau sangat cantik nona Bae'
***
Sedangkan diposisi Irene sekarang yang sedang duduk dihadapan seseorang terlihat tersenyum lebar saat melihat pesan balasan Seulgi dan juga selca dari suaminya itu. Wajah polos yang selalu ia gemari dari suaminya itu.
"Kau terlihat senang"ucap sosok pria itu dengan wajahnya yang terlihat kesal melihat senyum lebar Irene
"Tentu"balas Irene singkat kembali melahap cake nya.
"Sepertinya akan sangat seru jika dia tau hubungan seperti apa yang kita miliki selama ini"ujar pria itu meneguk kembali segelas kopinya
Irene menatap tajam kearah pria itu.
"Seharusnya kau tau dimana posisi mu itu Kim Junmyeon ssi"
Tbc.
Hallo halloo....
Sorry telat soalnya aku bener-bener sibuk dan kelelahan...😭👊🏻
Soo nikmati aja ya😚😚😚 tinggalkan jejak seperti biasa. Siapa tau beruntung.